Populasi Dan Sampel Lokasi Penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Dalam penelitian ini, menggunakan desain penelitian deskriptif analitik, yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang realitas pada objek yang diteliti secara objektif Suyanto dan Salamah, 2009. hal 34. Desain digunakan untuk mengidentifikasi hubungan luka episiotomi dengan aktivitas seksual ibu pasca bersalin.

B. Populasi Dan Sampel

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang pernah bersalin normal dengan luka episiotomi, di Klinik Bersalin Bina Kasih Medan, wilayah kerja Puskesmas Muliorejo, Kecamatan Sunggal, selama Mei sampai Oktober 2010 yaitu sebanyak 76 ibu bersalin normal. 2. Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang pernah bersalin dengan luka episiotomi, di Klinik Bersalin Bina Kasih Medan, wilayah kerja Puskesmas Muliorejo. Sampel ditetapkan dengan menggunakan rumus : Universitas Sumatera Utara Keterangan : n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi d = Ketetapan relatif yang ditetapkan oleh peneliti 0,05 Jadi sampel dalam penelitian ini adalah: Diketahui : N = 76 d =0,05 n = n = 63 Jadi sampel pada penelitian ini sebanyak 63 orang ibu bersalin dengan luka episiotomi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik aksidental sampling, yaitu pengambilan sampel dilakukan dengan cara kebetulan bertemu. Ibu-ibu yang kebetulan ditemui dilingkungan Kelurahan Muliorejo akan dijadikan sampel pada penelitian ini. Dengan teknik pengambilan sampling aksidental ini, maka setiap anggota populasi yang memenuhi syarat, mempunyai kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel pada penelitian ini. Adapun kriteria sampel yang akan dipakai adalah: Universitas Sumatera Utara 1. Ibu yang pernah bersalin normal dengan luka episiotomi 2. Ibu adalah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Muliorejo 3. Ibu sudah pernah melakukan hubungan seksual setelah melahirkan 4. Ibu dapat berkomunikasi dengan bahasa Indonesia 5. Ibu bersedia menjawab pertanyaan yang diajukan secara lisan maupun tulisan 6. Ibu bersedia memberikan persetujuan tanpa adanya paksaan atau dengan sukarela.

C. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di desa Muliorejo, wilayah kerja Puskesmas Muliorejo, Medan. Peneliti memilih lokasi ini dengan pertimbangan adanya populasi yang mencukupi untuk dijadikan responden, lokasi mudah dijangkau, serta belum pernah dilakukan penelitian yang sama sebelumnya. Peneliti mengambil data dari klinik karena di Puskesmas Muliorejo tidak ada data ibu yang bersalin dengan luka episiotomi.

D. Waktu Penelitian