Untuk mencegah terjadinya penularan penyakit-penyakit tersebut maka : Imunisasi Lingkungan Sehat Dan Rumah Sehat

112 11 Hepatitis B Penyakit ini disebut juga penyakit kuning. Peyebab : Virus hepatitis B. Pencegahan : dengan imunisasi dan kebersihan perorangan.

f. Untuk mencegah terjadinya penularan penyakit-penyakit tersebut maka :

1 Anak selalu diberi minum dengan air matang; 2 Makan makanan yang tidak terkontaminasi kumanbakteri; 3 Cuci tangan sebelum makan; 4 Cuci tangan sesudah dari WC; 5 Cuci tangan setelah memegang binatang; 6 Cuci tangan setelah bermain; 7 Kuku tangan dan kaki selalu bersih dan pendek; 8 Tidak bermain di kandang hewan; 9 Memakai alas kaki; 10 Alat makan tidak bergantian; 11 Baju pakaian tidak bergantian; 12 Dilatih dan dibiasakan buang air besarkecil di WCpeturasan kamar mandi.; 13 Dilatih dan dibiasakan membuang sampah di tempat sampah.

g. Imunisasi

Imunisasi berasal dari kata imun yang berarti kebal atau resisten. Anak diimunisasi, dimaksudkan untuk memberi kekebalan terhadap suatu penyakit tertentu. Anak kebal atau resisten terhadap suatu penyakit tertentu, belum tentu kebal terhadap penyakit yang lain. Ada 2 jenis kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit, yakni kekebalan tidak spesifik dan kekebalan spesifik. Imunisasi Aktif Active Immunization yang diberikan pada anak adalah: a BCG untuk mencegah penyakit TBC b DPTHB untuk mencegah penyakit-penyakit difteri, pertusis, dan tetanus. Dan Hepatitis B c Polio untuk mencegah penyakit poliomielitis. d Campak untuk mencegah penyakit campak measles. Anak harus diimunisasi lengkap sebelum umur 1 tahun. Imunisasi merupakan upaya pencegahan terhadap penyakit-penyakit : TBC, Hepatitis B sakit kuning, Polio, Difteri, Batuk 100 hari, Tetanus dan Campak. Anak dalam keadaan sakit ringan seperti batuk, pilek, diare dan sakit kulit bukan halangan untuk diimunisasi.

h. Lingkungan Sehat Dan Rumah Sehat

113 Lingkungan sehat merupakan faktor terbesar yang berpengaruh terhadap derajat kesehatan. Di dalam teori simpul, lingkungan merupakan media penularan penyakit. Untuk memberikan lingkungan yang aman dan sehat, harus mengenali ciri-ciri lingkungan dan rumah yang sehat, sarana sanitasi yang sehat, dan memahami kaitannya dengan penyakit-penyakit yang sering terjadi di masyarakat. 1 Lingkungan Sehat Ciri-ciri lingkungan sehat adalah : 1 Bersih dan rapi 2 Tidak ada genangan air 3 Sampah tidak berserakan, tersedia baktempat pembuangan sampak 4 Memberikan udara segar dan rasa nyaman 5 Tersedia air bersih yang cukup 6 Tersedia jamban yang sehat 7 Tidak terdapat vektor penyakit, lalat, tikus, kecoa dan nyamuk serta binatang-binatang yang berbahaya lainnya.. Lingkungan yang tidak mempunyai ciri-ciri tersebut diatas, maka dapat dikatakan lingkungan tidakkurang sehat. Misalnya lingkungan dengan sampah yang menumpuk berserakan, bau, tidak enak dipandang mata, terdapat genangan air, banyak lalat, kecoak, bahkan tikus, tidak ada jamban dan tidak ada persediaan air bersih. Keadaan lingkungan yang tidak sehat akan menimbulkan hal-hal sebagai berikut: 1 Lingkungan yang tidak rapi dan bersih, kotor, tidak teratur dan tidak enak dipandang mata. 2 Bila ada genangan air selain berbahaya licin, dan lainnya bisa menjadi tempat berkembangnya vector penyakit. 3 Tidak tersedianya jamban dan air bersih, akan menimbulkan perasaan tidak nyaman, bau, dan akan buang air besar di sembaranmg tempat. Dan dapat menjadi media penularan penyakit.

2. Rumah Sehat