Ruang lingkup, Tanggung Jawab dan Wewenang

No. Revisi : 01 Tgl. Terbit : 1 Februari 2010 No. Halaman : 4 dari 18 halaman PERMINTAAN TINDAKAN PERBAIKAN CAR 1. Tujuan Prosedur ini digunakan sebagai panduan dalam melaksanakan tindakan perbaikan. Untuk menjamin tindakan perbaikan diterapkan secara efektif dan dapat menghilangkan akar masalah pada sistem, lulusan, dan proses sehingga sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.

2. Ruang lingkup,

Prosedur Permintaan Tindakan Perbaikan Corrective Action Request CAR ini digunakan di seluruh unit di lingkungan Universitas YARSI.

3. Tanggung Jawab dan Wewenang

3.1 Wakil Rektor III bertanggung jawab : 1 Memastikan Prosedur Permintaan Tindakan Perbaikan diterapkan di seluruh Universitas YARSI 2 Memastikan semua permintaan tindakan perbaikan terdokumentasi dan ditulis di format Permintaan Tindakan Perbaikan CAR 4.0.000.0.03.0.01 Rev.00 ditindak lanjuti oleh masing-masing Rektorat Dekanat Program Studi PusatUPT atau Bagian yang terkait. 3 Memastikan semua tindakan perbaikan telah di selesaikan sesuai rencana. 4 Melakukan evaluasi terhadap langkah perbaikan yang dilakukan verifikasi dan memastikan masalah diselesaikan sesuai tujuan sistem prosedur ini. 5 Memastikan semua Permintaan Tindakan Perbaikan dicatat dalam Daftar Induk Permintaan Tindakan Perbaikan CAR 4.0.000.0.03.0.02 Rev.00 beserta statusnya, yang akan dipergunakan sebagai salah satu bahan analisa untuk memperbaiki kinerja sistem mutu yang diterapkan. 3.2 Rektorat, Dekanat, Program Studi, Pusat,UPT dan atau Bagian bertanggung jawab untuk : 1 Menganalisa permintaan tindakan perbaikan yang timbul di area kerjanya agar diperoleh rencana tindakan perbaikan yang dapat menghilangkan akar masalahnya sehingga tidak menimbulkan masalah baru atau kecenderungan masalah yang sama akan berulang. 2 Melakukan tindakan perbaikan yang direncanakan sesuai hasil analisa tersebut di atas dan dilakukan sesuai prosedur ini. 3 Wajib membantu suatu unit dalam menganalisa dan melakukan tindakan perbaikan yang direncanakan apabila ternyata pada saat analisa diketahui permintaan tindakan perbaikan tersebut berkaitan dengan Rektorat, Dekanat, Program Studi, Pusat, UPT dan atau Bagian tertentu

4. Prosedur Mutu :