Kemasaman Tanah pH Kapasitas Tukar Kation KTK Al-dd Tanah

Pembahasan

1. Kemasaman Tanah pH

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pengaruh pemberian kompos kulit durian dan kompos kulit kakao tidak berpengaruh nyata terhadap pH Ultisol. Namun pH tanah secara keseluruhan cenderung meningkat dari hasil analisis awal Ultisol. pH Ultisol rataan tertinggi terdapat pada perlakuan 3,0 gr kompos kulit kakao300 gr Ultisol sebesar rataan pH 5,25, dengan pH terendah pada kontrol dengan rataan 4,78. Setelah diuji dengan uji kontras pemberian 3,0 gr kompos kulit durian300 gr Ultisol dengan 3,0 g kompos kulit kakao300g Ultisol menunjukkan hasil yang berbeda nyata, sedangkan untuk perlakuan pengujian lainnya tidak berbeda nyata.. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian bahan organik mampu menyangga perubahan pH yang terjadi, seperti yang dinyatakan dalam literatur Mukhlis dkk 2011 bahwa bahan organik merupakan penyangga pH yang sangat penting di dalam tanah.

2. Kapasitas Tukar Kation KTK

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian kompos kulit durian dan kompos kulit buah kakao tidak berpengaruh nyata terhadap KTK. Perlakuan 6,0 g kompos kakao300 gr Ultisol lebih tinggi dengan nilai rataan sebesar 22.88 me100 gr, sedangkan perlakuan 4,5 g kompos kulit durian300 gr Ultisol lebih rendah dengan nilai rataan sebesar 17.82 bila dibandingkan perlakuan lainnya. Universitas Sumatera Utara Setelah diuji dengan uji kontras untuk masing-masing perlakuan menunjukkan bahwa pemberian kompos kulit durian dengan kompos kulit kakao tidak berbeda nyata. Hal ini berkaitan dengan keuntungan yang diberikan oleh bahan organik dari berbagai jenis unsur hara yang disumbangkan walaupun dalam jumlah sedikit. Bahan organik juga menyumbangkan koloid koloid tanah yang dapat mengikat kation kation sehingga dapat meningkatkan Kapasitas Tukar Kation KTK tanah.

3. Al-dd Tanah

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian kompos kulit durian dan kompos kulit buah kakao sangat berpengaruh nyata terhadap Al-dd Ultisol. Perlakuan 4,5 gr kompos durian300 gr Ultisol lebih efektif menurunkan Al-dd dengan nilai rataan sebesar 0.56 me100g, sedangkan perlakuan 3,0 g kompos kulit durian300 gr Ultisol merupakan Al-dd yang tertinggi dengan rataan sebesar 2.01 me100 gr, berkurang sedikit bila dibandingkan Al-dd kontrol dengan rataan 3,57 me100 gr. Berdasarkan hasil uji kontras bahwa kontrol dengan pemberian kompos kulit durian dengan kompos kulit kakao menunjukkan hasil yang berbeda nyata, perlakuan 3,0 gr kompos kulit durian300 gr Ultisol dengan 3,0 gr kompos kulit kako300 gr Ultisol menunjukkan hasil yang berbeda nyata, serta perlakuan 4,5 gr kompos kulit durian dengan 4,5 gr kompos kulit kakao menunjukkan hasil yang berbeda nyata. Sedangkan perlakuan lainnya menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata. Universitas Sumatera Utara Peran kompos kulit durian dan kompos kulit kakao dalam menurunkan Al yang dapat dipertukarkan disebabkan karena pemberian kompos ke dalam tanah akan menghasilkan asam-asam organik yang akan membentuk senyawa khelat dengan Al bebas didalam tanah sehingga Al yang dapat dipertukarkan dapat menurun.

4. C-Organik