Pendekatan dan Jenis Penelitian

B. Pendekatan dan Jenis Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Dalam mengkaji suatu permasalahan secara utuh dan lengkap diperlukan suatu pendekatan permasalahan melalui bentuk penelitian yang tepat. Bentuk penelitian yang tepat akan mencerminkan kedalaman materi permasalahan yang disajikan. Bentuk penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.

Sukmadinata (2008) menyatakan bahwa “Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk mendiskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok” (hlm.60). Pendapat lain disampaikan Moleong (2002) yang menyatakan bahwa:

“Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dll, secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alami dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah” (hlm.6).

Menurut Bogdan dan Taylor (1992) “Metodologi penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati” (Moeleong, 2002:8). Dalam penelitian ini yang menjadi instrumen adalah peneliti sendiri. Oleh karena itu yang sangat diutamakan adalah kemampuan peneliti dalam menerjemahkan data yang diperoleh dari wawancara, observasi dan hasil pengumpulan data.

Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas yang ada secara mendalam oleh peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain sebagai alat pengumpul data utama dari obyek dan permasalahan penelitian. Peneliti memanfaatkan dan mengumpulkan informasi dengan cara mendalami peristiwa yang ada sehingga akan memperoleh gambaran dan penjelasan mengenai “Program Solo Technopark Dalam Rangka Mempersiapkan Tenaga Kerja Terampil Siap Pakai Tahun 2011/2012 (Studi Kasus di Surakarta)”.

commit to user

2. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian dasar karena penelitian dasar merupakan jenis penelitian yang banyak dilakukan secara individual, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian dasar dengan tipe deskriptif. Sutopo (2002) berpendapat bahwa “dalam penelitian deskriptif, studi kasusnya mengarah pada pendiskripsian secara rinci dan mendalam mengenai potret kondisi tentang apa yang sebenarnya terjadi menurut apa adanya di lapangan studinya” (hlm. 111).

Strategi diartikan sebagai cara atau siasat berdasarkan rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran atau maksud tertentu. Sutopo (2002) mengemukakan bahwa “Dalam penelitian kualitatif dikenal juga adanya studi kasus tunggal dan kasus ganda, dan secara khusus merupakan penelitian terpancang atau terbuka tanpa penelitian sebelumnya (holistic penuh).” (hlm.112). Berdasarkan pendapat tersebut dinyatakan bahwa strategi penelitian dibedakan menjadi tiga yaitu :

a. Tunggal terpancang yaitu penelitian tersebut hanya terarah pada suatu karakteristik dan sudah memilih dan menentukan variabel yang menjadi fokus utamanya sebelum memasuki lapangan.

b. Ganda terpancang yaitu penelitian ini mensyaratkan adanya sasaran lebih dari satu yang meiliki perbedaan karakteristik dan sudah memilih serta menentukan variable yang menjadi fokus utamanya sebelum memasuki lapangan.

c. Holistik penuh yaitu peneliti dalam kajiannya sama sekali tidak me- nentukan fokus sebelum peneliti terjun ke lapangan. Strategi yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah strategi tunggal terpancang. Alasan dari pemilihan strategi ini didasarkan pada hal-hal sebagai berikut:

a. Penelitian ini disebut tunggal artinya hanya difokuskan pada satu permasalahan saja yaitu program Solo Techopark dalam rangka memper siapkan tenaga terampil siap pakai.

commit to user

memiliki bekal yang berupa asumsi-asumsi atau teori yang sudah ada. Hal ini tercermin dalam pembuatan proposal penelitian sebelum peneliti mengumpulkan data di lapangan.