Pencairan gas alam KESIMPULAN DAN SARAN

2. Wet gas gas basah Gas yang di dapat dari perolehan ladang minyak disebut gas alam basah. Gas ini mengnandung metana dengan persentase yang tinggi, pemanasan hidrokarbon yang tinggi seperti n-propana, n-butana, iso-butana, iso-pentana, dan sedikit gasolin. Biasanya kadar yang rendah seperti propana C 3 H 8 , hidrogen H 2 , hidrogen sulfida H 2 S dan Nitrogen N 2 ada bersama-sama dengan metana CH 4 dan etana C 2 H 6 serta hidokarbon lainnya sekitar 5 – 20 . Helium He juga kadang-kadang terdapat di dalam gas alam. Selain itu gas alam juga didapat dari kotoran bahan organik. Komposisinya adalah metana CH 4 sekitar 70 dan CO 2 sekitar 30 . Gas alam dibakar dengan suatu nyala- pengasapan di dalam pembakaran biasa. Gas tersebut dicairkan dibawah tekanan dan pendinginan sampai 121 o C dan diserap pada suhu normal bumi. Gas alam umumnya digunakan untuk pembuatan carbon black karbon hitam. Metana dari gas alam digunakan untuk pembuatan formaldehida dan metil alkohol dengan proses oksidasi. Gasolin murni dan hidrokarbon cair dilapisi kembali dengan gas alam basah wet natural gas. Helium juga melapisi gas alam Chakrabarty, 1981.

2.2. Pencairan gas alam

Suatu gas dapat diembunkan atau dicairkan oleh gabungan yang sesuai dari penurunan temperatur atau menaikkan tekanan. Dalam pembahasan skala mutlak temperatur, ditekankan bahwa berkurangnya volume suatu gas karena menurunnya temperatur mengikuti Hukum Charles sampai pada temperatur turun di dekat titik dimana gas itu mulai mengembun menjadi suatu cairan. Menurut teori kinetik, bahwa jika Energi kinetik molekul-molekul gas diturunkan dengan menurunkan temperatur secukupnya, maka gaya antar molekul akan menjadi efektif dalam mengikat partikel-partikel tekanan akan mengefektifkan gaya antar molekul. Jika molekul-molekul itu berjauhan maka gaya tarik-menarik akan menjadi lemah, tetapi dengan mendekatnya molekul-molekul itu sama dengan yang lainnya maka tarikan itu akan mengikat. Gas itu akan mencair jika tarikannya cukup besar. Namun untuk tiap gas terdapat suatu temperatur yang disebut dengan temperatur kritis, dimana gas itu tidak dapat dicairkan,walaupun dengan tekanan yang besar. Tekanan yang harus diberikan untuk mencairkan gas pada titik kritis itu disebut dengan tekanan kritis. Molekul non polar dari gas seperti hidrogen H 2 , Oksigen O 2 , dan Nitrogen N 2 saling tarik-menarik secara lemah saja. Energi kinetik molekul-molekul gas ini haruslah banyak diturunkan sebelum gaya tarik-menarik yang sangat lemah itu yang diefektifkan oleh penambahan tekanan dapat mengikat molekul-molekul itu dalam keadaan cair pada temperatur diatas temperatur kamar, jika diberikan tekanan yang cukup besar Keenan, C.W.,1984. Prinsip pencairan gas alam Adapun prinsip pencairan gas alam yaitu : 1. Sebelumnya gas didinginkan dibawah suhu kritisnya. 2. Tekanan harus cukup tinggi untuk pencairan, pendinginan dapat menurunkan tekanan yang diperlukan untuk pencairan ; suhu rendah tidak memerlukan tekanan Chakrabarty, 1981. Gas alam cair Liquefied natural gas, LNG adalah gas alam yang telah diproses untuk menghilangkan ketidakmurnian dan hidrokarbon berat dan kemudian dikondensasi menjadi cairan pada tekanan atmosfer dengan mendinginkannya sekitar -160° Celcius. LNG ditransportasi menggunakan kendaraan yang dirancang khusus dan ditaruh dalam tangki yang juga dirancang khusus. LNG memiliki isi sekitar 1640 dari gas alam pada suhu dan tekanan standar, membuatnya lebih hemat untuk ditransportasi jarak jauh di mana jalur pipa tidak ada. Ketika memindahkan gas alam dengan jalur pipa tidak memungkinkan atau tidak ekonomis, dia dapat ditransportasi oleh kendaraan LNG, di mana kebanyakan jenis tangki adalah membran atau moss wikipedia Gas alam cair.

2.3. Metana