Alasan Pemilihan Judul PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Alasan Pemilihan Judul

Jamur Shitake adalah jamur yang banyak dikembangkan diberbagai negara, khususnya di Jepang. Jamur ini merupakan jamur utama nomor dua di dunia dan nomor satu yang dibudidayakan di Jepang. Para petani jamur di Jepang membudidayakan jamur shitake masih ada yang menggunakan cara tradisional, yaitu menggunakan balok-balok kayu. Dan sebagian lagi menggunakan teknologi modern, yaitu dengan media tanam polybag . Jamur Shitake juga dikenal dengan nama jamur hitam Cina, karena aslinya memang berasal dari daratan Tiongkok dan sudah dibudidayakan sejak 1.000 tahun yang lalu. Sejarah tertulis pertama tentang budidaya jamur shitake ditulis Wu Sang Kuang di zaman Dinasti Song 960-1127, walaupun jamur ini sudah dimakan orang di daratan Tiongkok sejak tahun 199 Masehi. Jamur Shitake ini juga merupakan jamur kayu yang sangat banyak diminati. Pada masa Dinasti Ming 1368-1644 dinyatakan bahwa jamur shitake biasa menyembuhkan percernaan, menurunkan tekanan darah tinggi, menambah stamina yang sudah menurun diakibatkan aktivitas sehari-hari dan juga menambahkan sistem imun untuk menghambat penyakit. Pada masa itu juga dokter yang bernama Wu Juei menulis bahwa bukan hanya bisa digunakan sebagai makanan tapi juga sebagai obat untuk penyakit saluran nafas, melancarkan sirkulasi darah, meredakan gangguan hati, memulihkan kelelahan dan meningkatkan energi chi. Jamur Shitake juga dipercaya dapat mencegah penuaan dini. Universitas Sumatera Utara Dikarenakan khasiatnya tersebutlah maka jamur shitake banyak dibudidayakan di banyak negara. Jamur ini juga umumnya mempunyai berbagai kandungan vitamin yang cukup banyak untuk tubuh dan kesehatan. Ditemukan pertama sekali didaerah pegunungan yang iklim daerahnya hangat dan juga lembab. Perkembangan dan penanaman jamur shitake memerlukan waktu yang cukup lama dan berliku-liku. Dan jamur ini juga hanya tumbuh pada pokok-pokok kayu yang tertentu saja , misalnya pohon yang mengeluarkan getah. Pokok kayu yang digunakan untuk media tanam jamur shitake sebaiknya cukup tebal dan bentuknya seragam . Pokok kayu yang kecil pun dapat dipakai untuk menanam jamur shitake tetapi untuk dapat mendapatkan hasil yang sama dengan pokok kayu yang tebal penanamannya harus memenuhi persyaratan untuk pertumbuhan jamur shitake tersebut. Pokok kayu yang tua dapat menghasilkan jamur shitake yang baik dan banyak. Sebaliknya pokok kayu yang muda dan tipis menghasilkan jamur yang kecil yang memiliki khasiat yang kurang dari pada jamur shitake yang tumbuh di pokok yang tua. Dan juga persiapan penanamannya harus teliti agar tidak terjadi kesalahan dan menjadikan jamur tidak tumbuh secara baik dan akan kehilangan khasiatnya. Banyak juga pengusaha yang menanamkan modalnya pada bisnis pembudidayaan jamur shitake ini. Banyaknya penanaman modal dan munculnya restoran-restoran yang mengunakan jamur shitake menyebabkan kebutuhan jamur ini makin meningkat. Banyaknya peluang besar untuk mendapatkan uang dari jamur shitake yang sangat menguntungkan para petani dan juga mendukung prospek pembudidayaan semakin meningkat. Karena jamur shitake ini sangat bermanfaat untuk kesehatan dan rasanya sangat lezat. Dan sekarang sudah banyak dikembangkan di Jepang dan negara lain. Maka penulis Universitas Sumatera Utara merasa perlu untuk memperkenalkan jamur shitake ini agar menambah pengetahuan khususnya untuk diri sendiri dan juga selain itu untuk menambah referensi para pembelajar dan pembaca di jurusan Bahasa Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

1.2 Tujuan Pemilihan Judul