Meningkatkan pengetahuan dan orang yang tahu status HIV Penjangkauan

Pedoman Penerapan Layanan Komprehensif HIV-IMS Berkesinambungan 31 Tabel 6. Jenis Layanan Komprehensif Berkesinambungan HIV di Tingkat Kabupaten Kota Menurut Tingkat Epidemi HIV 2 Epidemi HIV rendah Epidemi HIV terkonsentrasi Epidemi HIV meluas dengan prevalensi HIV tinggi kunci dan kelompok rentan populasi migran, bergerak termasuk:- ƒ Penyampaian informasi dan edukasi kelompok sebaya ƒ Penyediaanlayanan jarum suntik steril- promosi dan program kondom, termasuk kampanye penggunaan kondom 100- intervensi layanan imsisr pada kelompok sasaran, khususnya remaja dan perempuan ƒ Rujukan ke layanan pencegahan yang sesuai migran dan yg tinggal di perbatasan: – Informasi dan edukasi yang dimediasi kelompok sebaya peer educator dan distribusi komoditas utk pencegahan- promosi dan program kondom, termasuk kampanye kondom 100 – Penyediaan layanan pengurangan dampak buruk NAPZA, termasuk jarum suntik steril – Rujukan ke layanan pencegahan, perawatan dan pengobatan yang ramah dan berorientasi pada kepentingan populasi kunci bergerakberpindah, meliputi: – Informasi dan edukasi, dan distribusi komoditas utk pencegahan- promosi dan program kondom, termasuk kampanye kondom 100 – Penyediaan layanan pengurangan dampak buruk NAPZA, termasuk jarum suntik steril – Intervensi layanan IMSISR pada kelompok sasaran, khususnya remaja dan perempuan – Rujukan ke layanan pencegahan yang sesuai Intervensi berbasis komunitas dan perawatan di rumah ƒ Pengetahuan pencegahan HIV bagi masyarakat ƒ Dukungan sebaya untuk ODHA ƒ Akses layanan jarum suntik steril di apotik ƒ Layanan KB masyarakat bidan desa terlatih ƒ Jika ada ibu HIV+: – Ibu-dukung-ibu kelompok ƒ Advokasi untuk mengurangi stigma, diskriminasi dan kriminalisasi populasi kunci ƒ Dukungan sebaya bagi populasi kunci utk pencegahan ƒ Kelompok masyarakat mendukung odha mandiri ƒ Promosi dan penyediaan kondom ƒ Konseling utk mengubah perilaku berisiko ƒ Pengetahuan pencegahan hiv bagi ƒ Pengetahuan pencegahan HIV bagi masyarakat ƒ Dukungan program kondom ƒ Layanan di rumah: – Pengurangan risiko terkait dukungan pada pasangan discordant couple – Dukungan sebaya untuk pencegahan penularan bagi ODHA dan keluarganya – Layanan KB masyarakat – Ibu-dukung-ibu kelompok ibu+ – Pemastian ARV profilaksis pada saat persalinan di Pedoman Penerapan Layanan Komprehensif HIV-IMS Berkesinambungan 32 Tabel 6. Jenis Layanan Komprehensif Berkesinambungan HIV di Tingkat Kabupaten Kota Menurut Tingkat Epidemi HIV 2 Epidemi HIV rendah Epidemi HIV terkonsentrasi Epidemi HIV meluas dengan prevalensi HIV tinggi perempuan positif – Dukungan pemberian ASI dan pengganti ASI masyarakat, termasuk pencegahan ims ƒ Pengurangan dampak buruk NAPZA, termasuk layanan jarum suntik steril ƒ Ppia pencegahan penularan dari ibu ke anak hiv dan imssifilis pada populasi kunci rumah – Pemberian makanan utk bayi baru lahir termasuk konseling ASI Layanan kesehatan primer: puskesmas dan klinik rawat jalan di RS termasuk RS pemerintah dan swasta ƒ Pencegahan penularan seksual HIV: – Promosi dan distribusi kondom bagi populasi kunci – Diagnosis dan pengobatan stis – Konseling pengurangan factor risiko dan seks aman di RS bagi ODHA – Layanan yg ramah bagi PS, LSL, waria ƒ Pencegahan penularan HIV dikalangan penasun: – Pengurangan dampak buruk: q KIE q LASS q Terapi substitusi opioid q Terapi pemulihan ƒ Pencegahan penularan ODHA dengan menekankan pada Kelompok berisiko tinggi : – Layanan Pengobatan IMS dan Kesehatan Reproduksi – Penanganan terhadap korban pemerkosaan dan kesehatan seksual termasuk PEP ƒ Pencegahan Penularan HIV melalui Penggunaan alat suntik dan pengurangan dampak buruk termasuk: – Informasi dan Edukasi Pasien – LASS – Layanan ketergantungan obat termasuk terapi substitusi opioid – Layanan yang ramah dan toleran kepada pekerja sex dan LSL termasuk layanan obile untuk poplasi kunci ƒ Pencegahan Penularan HIV di antara Remaja: – Perhatian khusus pada Populasi kunci usia ƒ Pencegahan penularan HIV melalui transmisi seksual : – Promosi dan pembagian kondom – Diagnosis dan terapi IMS – Konseling seks yang aman, pengurangan risiko dan penekanan pencegahan penularan pada ODHA : q Pengurangan risiko penularan pada pasangan diskordan q Kemungkinan masih dapat menularkan HIV meskipun alam terapi ARV q Pembagian dan promosi kondom q Konseling kesehatan seksual, mengingat seksualitas dan kesuburan dalam terapi ARV, dan pilihan reproduksi q Konseling perilaku berisiko dan penggunaan NAPZA q Penjelasan singkat mengenai bahaya dan kekacauan akibat penggunaan alkohol – Sirkumsisi pria dan penyembuhan luka ƒ Pencegahan Penularan HIV di antara Remaja: