36
C. Kerangka Berpikir
Permainan tradisional merupakan salah satu materi pendidikan jasmani yaitu segala perbuatan baik mempergunakan alat atau tidak, yang diwariskan
secara turun temurun dari nenek moyang, sebagai sarana hiburan atau untuk menyenangkan hati. Permainan tradisional ini bisa dikategorikan dalam tiga
golongan, yaitu: permainan untuk bermain rekreatif, permainan untuk bertanding kompetitif dan permainan yang bersifat edukatif. Apabila dalam
pelaksanaan, guru penjasorkes mengalami kesulitan yang berarti maka fungsi, tujuan, dan manfaat permainan tradisional kurang dapat terwujudkan. Sehingga
siswa kurang mampu memahami permainan tradisional dengan baik. Penelitian ini mengungkapkan faktor penghambat tentang permainan tradisional siswa
kelas atas tahun ajaran 20142015 SD Negeri 4 Percobaan, Wates, Kulon Progo yang dilakukan dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner
berbentuk angket. Angket dalam penelitian berupa pernyataan yang mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari
faktor fisiologi dan faktor psikologi, sedangkan faktor eksternal terdiri dari
faktor keluarga, guru, sarana prasarana, kurikulum dan lingkungan.
37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Berdasarkan maksud dan tujuan dari penelitian, penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Suharsimi Arikunto
1996:243 pengertian dari penelitian deskriptif kuantitatif merupakan penelitian non hipotesis sehingga dalam langkah penelitian ini tidak perlu
menggunakan hipotesis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan menggunakan angket sebagai teknik pengumpulan data
dengan hasil penelitian digambarkan dalam bentuk persentase.
B. Populasi Penelitian
Populasi adalah suatu objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009:80. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas IV dan V SD Negeri 4 Percobaan, Wates,
Kulon Progo yang berjumlah 50 siswa, dengan rincian dijelaskan pada tabel 2
berikut: Tabel 2.
Rincian Subjek Penelitian No
Kelas Putra
Putri Populasi
1 IV
11 14
25 2
V 13
12 25
Jumlah 24
26 50
C.
Definisi Operasional Variabel Penelitian
Menurut Suharsimi Arikunto 2005: 96 variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Di dalam