Perancangan Struktur Data Desain Manajemen Data

44 Tgl_upload_informasi integer Tanggal upload informasi Isi_informasi varchar Isi informasi Foto_informasi varchar Foto informasi Tabel Diagnosa Tabel 4. 18 Tabel Diagnosa Nama Field Tipe Keterangan id_diagnosa integer Id informasi Primary Key Id_obat integer Id obat Foreign Key Id_fakta integer Id faktaForeign Key

4.5.3 Perancangan Struktur Data

Sistem yang dibangun dalam penelitian ini menggunakan struktur data Array 2 dimensi dan ArrayList. Array 2 dimensi adalah array bersarang atau array didalam array, dimana terdapat dua index yaitu indek baris dan indek kolom. Array 2 dimensi dugunakan untuk menampung data alergi, usia, aturan 1 dan aturan 2. Aturan 1 digunakan untuk mengatur fakta berupa kondisi tubuh, riwayat penyakit dan penyakit yang diderita. Fakta ini akan ditampilkan pada sistem berdasarkan nilai inputan alergi dan usia oleh pengguna. Aturan 2 digunakan untuk menganalisa kemungkinan obat yang akan di hasilkan oleh sistem berdasarkan nilai inputan alergi dan usia oleh pengguna. Berikut adalah ilustrasi untuk array 2 dimensi : 45 Gambar 4. 4 Ilustrasi array 2 dimensi Array 2 dimensi ini merupakan representasi dari data alergi, usia, aturan 1 dan aturan 2. Contoh data array alergi secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4. 19 Contoh data array alergi Baris Kolom Id_alergi Kode Alergi Alergi 1 AL1 Aleri Paracetamol 1 2 AL2 Aleri Paracetamol Contoh data array usia secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4. 20 Contoh data array usia Baris Kolom Id usia Kode Usia Kelompok Usia 1 US1 Usia 0-1 tahun 1 2 US2 Usia 1-2 tahun 2 3 US3 Usia 12 tahun 46 Contoh data array aturan 1 secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4. 21 Contoh data array aturan 1 Baris Kolom Id aturan1 Alergi Usia Fakta 1 Aleri Paracetamol 12 tahun Mual 1 2 Aleri Paracetamol 12 tahun Pusing 2 3 Aleri Ibuprofen 12 tahun Mual 3 4 Aleri Ibuprofen 12 tahun Flu 4 5 Alergi Ibuprofen 12 tahun Pusing Contoh data array aturan 2 secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4. 22 Contoh data array aturan 2 Baris Kolom Id aturan 2 Alergi Usia Obat 1 Aleri Paracetamol 12 tahun Obat A 1 2 Aleri Paracetamol 12 tahun Obat B 2 3 Aleri Ibuprofen 12 tahun Obat C 3 4 Aleri Ibuprofen 12 tahun Obat D 4 5 Alergi Ibuprofen 12 tahun Obat E Struktur data yang digunakan selanjutnya adalah Array. Array digunakan untuk menampung data inputan dari pengguna saat memilih fakta. Inputan yang disimpan dalam array adalah fakta yang bernilai benar saja. Selain itu array juga digunakan untuk menampung hasil pencarian obat. Dalam hal ini data yang disimpan dalam array adalah obat yang terpilih. Agar dapat menambah data baru tanpa harus menentukan ukuran array maka dipakai juga 47 fungsi array_push. Array_push adalah salah satu fungsi untuk memanipulasi variabel array yang sudah disediakan oleh PHP. Fungsi Array_push ini digunakan untuk menyisipkan elemen baru ke dalam sebuah array sehingga array dapat dibuat lebih dinamis. Berikut adalah ilustrasi untuk array: Gambar 4. 5 Ilustrasi Array Objek B1, B2, B3, B4 merupakan representasi dari data hasil inputan pengguna yang bernilai Benar serta merupakan representasi dari data obat yang terpilih. Data array hasil inputan pengguna yang bernilai Benar secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Misalkan terdapat data fakta seperti dibawah ini : Tabel 4. 23 Contoh data fakta Fakta Nilai Mual Benar Pusing Benar Flu Benar Sakit Maag Benar Sakit Migrain Benar Batuk Salah Sakit Gigi Salah 48 Berdasarkan data diatas maka data array yang disimpan adalah sebagai berikut : Gambar 4. 6 Contoh jawaban benar Selanjutnya data array hasil pencarian obat yang terpilih secara lengkap dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Gambar 4. 7 Contoh data obat terpilih

4.6 Desain Manajemen Model