BAB III PENGAWASAN INTERNAL ATAS AKTIVA TETAP
PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
A. Pengertian Aktiva Tetap
Sebelum penulis membahas lebih lanjut mengenai aktiva tetap, maka penulis akan menjelaskan terlebih dahulu defenisi dari aktiva tetap. Aktiva
tetap adalah aktiva berwujud yang digunakan dalam operasi perusahaan dan tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal
perusahaan.Adapun defenisi aktiva tetap menurut beberapa ahli akuntansi, yaitu menurut
Ikatan Akuntan Indonesia 2004 : 58 “Aktiva Tetap adalah aktiva tetap berwujud yang diperoleh dengan
membangun lebih dahulu yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal
perusahaan dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun.”
Soemarso S.R 2005 : 20 “Berpendapat bahwa aktiva tetap adalah aktiva berwujud
tangible fixedassets yang masa manfaatnya lebih dari satu tahun, digunakan
dalam kegiatan perusahaan, dimiliki tidak untuk dijual kembali dalam kegiatan normal perusahaan, serta nilainya cukup besar.”
Menurut Dunia 2005 : 151 “Aktiva tetap adalah aktiva yang diperoleh untuk digunakan dalam
kegiatan perusahaan untuk waktu yang lebih dari satu tahun, tidak dimaksudkan untuk dijual kembali dalam kegiatan normal perusahaan,
dan merupakan pengeluaran yang nilainya besar atau material.”
Universitas Sumatera Utara
Warren 2005 : 492 berpendapat bahwa :
“Aktiva tetap merupakan aktiva jangka panjang atau aktiva yangrelatif permanen. Mereka merupakan aktiva berwujud karena
secara fisik, aktiva tersebut dimiliki dan diguna-kan oleh perusahaan serta tidak dimaksudkan untuk dijualsebagai bagian dari operasi
normal.”
Pengertian aktiva tetap menurut menurut Mulyadi 2001 adalah: “Kekayaan perusahaan yang memiliki wujud, mempunyai manfaat
ekonomis lebih dari satu tahun, diperoleh perusahaan untuk melaksanakan kegiatan operasional perusahaan, dan bukan bertujuan
untuk dijual kembali, bersifat jangka panjang dan merupakan subyek penyusutan.”
Arti penting aktiva tetap berwujud berbeda dari perusahaan yang satu dengan perusahaan lainnya, tergantung pada sifat, jenis dan skala usahanya.
Perusahaan menempatkan sumber-sumber ekonomi yang dimiliki atau dikuasai dalam bentuk berbagai jenis aktiva tetap dengan tujuan pokok untuk
digunakan dalam proses produksi atau pengadaan dan distribusi barang atau jasa dalam jangka waktu relative lama.
Dengan demikian, aktiva tetap harus mempunyai syarat : 1. Dimiliki atau dikuasai oleh perusahaan.
2. Mempunyai bentuk fisik. 3. Memberikan manfaat dimasa yang akan datang.
4. Dipakai atau digunakan secara aktif di dalam kegiatan normal perusahaan, atau dimiliki tidak sebagai suatu investasi atau dijual kembali.
5. Mempunyai masa manfaat relatif permanen
B. Jenis – jenis Aktiva Tetap