Karakteristik Sarana Wisata Obyek Wisata Pemandian Air Panas

orang 1,67, swasta berjumlah 7 orang 11,67, Karyawan berjumlah 8 orang 13,33, ibu rumah tangga berjumlah 8,33, mahasiswa berjumlah 15 orang 25,00, dan pelajar berjumlah 13 orang 21,67.

d. Karakteristik Sarana Wisata Obyek Wisata Pemandian Air Panas

Guci Karakteristik sarana wisata obyek wisata Pemandian Air Panas Guci dapat dilihat dari data observasi, wawancara dengan pengelola dan hasil angket pengunjung obyek wisata berikut ini: 1 Akomodasi Akomodasi bagi wisatawan yang ingin menikmati obyek wisata Pemandian Air Panas Guci lebih lama telah tersedia seperti hotel, villa, pondok wisata dan bumi perkemahan. Untuk hotel berjumlah 8 tempat yaitu hotel Duta Wisata, hotel Mega Indah, hotel Brahma Lestari, hotel Bukit Indah, hotel Permata Hijau, hotel Guci Mas, hotel Guci Kencana, dan hotel Janoko. Untuk villa berjumlah 14 tempat diantaranya villa Gajah Mada dan villa Mutiara. Pondok wisata adalah rumah penduduk sekitar obyek wisata Pemandian air Panas Guci yang disewakan untuk pengunjung. Sedangkan untuk bumi perkemahan pengelola telah menyediakan area khusus. Untuk lebih jelasnya mengenai tempat akomodasi yang ada dapat dilihat pada gambar 4.3 sampai pada gambar 4.6 berikut: Gambar 4.3. Bangunan Hotel Gambar 4.4. Bangunan Villa Gambar 4.5. Bangunan Pondok Wisata Gambar 4.6. Bumi Perkemahan Guci Berdasarkan distribusi jawaban persepsi responden, sarana akomodasi di obyek wisata PAP Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.11 jawaban responden mengenai sarana akomodasi. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 9 orang 15, yang menyatakan baik 39 orang 65, yang menyatakan sedang 12 orang 20, dan yang menyatakan kurang baik tidak ada atau 0. Tabel 4.11. Sarana Akomodasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 9 15.00 2. Baik 39 65.00 3. Sedang 12 20.00 4. Kurang Baik 0.00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Gambar 4.7. Diagram Sarana Akomodasi Akomodasi merupakan salah satu sarana obyek wisata, oleh karena itu kualitas akomodasi merupakan aspek penting dalam pengadaan akomodasi hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.12. Kualitas Akomodasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 8 13,33 2. Baik 39 65,00 3. Cukup Baik 13 21,67 4. Kurang Baik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.12 kualitas akomodasi obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 8 orang 13,33, yang menyatakan baik 39 orang 65,00, yang menyatakan cukup baik 13 orang 21,67, dan tidak ada yang menyatakan kurang baik atau 0. Adapun mengenai ketersediaan akomodasi di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.13 Ketersediaan akomodasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Terpenuhi 9 15,00 2. Terpenuhi 37 61,67 3. Cukup Terpenuhi 14 23,33 4. Kurang Terpenuhi 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.13 Ketersediaan akomodasi obyek wisata PAP Guci termasuk terpenuhi, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat terpenuhi 9 orang 15,00, yang menyatakan terpenuhi 37 orang 61,67, yang menyatakan cukup terpenuhi 14 orang 23,33, dan tidak ada yang menyatakan kurang terpenuhi atau 0. Kondisi akomodasi di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.14 Kondisi Akomodasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 5 8,33 2. Baik 44 73,33 3. Cukup Baik 11 18,33 4. Kurang Baik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.14 kondisi akomodasi obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 5 orang 8,33, yang menyatakan baik 44 orang 73,33, yang menyatakan cukup baik 11 orang 18,33, dan tidak ada yang menyatakan kurang baik atau 0. 2 Transportasi Untuk dapat mencapai obyek wisata Pemandian Air Panas Guci wisatawan bisa menggunakan sarana transportasi yang tersedia berupa angkutan darat, ada beberapa pilihan yang dapat digunakan seperti angkutan umum mini bus, angkutan kota, mobil pick up dan juga kendaraan pribadi sepeda motor, mobil. Kondisi jalan utama menuju obyek wisata Pemandian Air Panas Guci baik dengan aspal sehingga memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang akan menuju ke obyek wisata Pemandian Air Panas Guci dan memungkinkan bila terjadi peningkatan jumlah wisatawan tidak terjadi kemacetan. Untuk lebih jelasnya mengenai kondisi jalan dapat dilihat pada gambar 4.8 berikut: Gambar 4.8. Kondisi Jalan Menuju Obyek Wisata Guci Berdasarkan distribusi jawaban persepsi responden sarana transportasi di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.15 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana transportasi. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 6 orang 10, yang menyatakan baik 28 orang 46,67, yang menyatakan sedang 22 orang 36,67, dan yang menyatakan kurang baik 4 orang atau 6,67. Tabel 4.15. Sarana Transportasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 5 8,33 2. Baik 29 48,33 3. Sedang 22 36,67 4. Kurang Baik 4 6,67 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.9. Diagram Sarana Transportasi Kondisi jalan menuju obyek wisata PAP Guci merupakan salah satu aspek pemenuhan sarana transportasi, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.16. Kondisi Jalan Menuju Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 27 45,00 2. Baik 32 53,33 3. Cukup Baik 1 1,67 4. Kurang Baik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.16 kondisi jalan menuju obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 8 orang 45,00, yang menyatakan baik 32 orang 53,33, yang menyatakan cukup baik 1 orang 1,67, dan tidak ada yang menyatakan kurang baik atau 0. Adapun mengenai ketersediaan sarana transportasi obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.17 Ketersediaan Sarana Transportasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat terpenuhi 15 25,00 2. Terpenuhi 38 63,33 3. Cukup Terpenuhi 7 11,67 4. Kurang Terpenuhi 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.17 ketersediaan akomodasi obyek wisata PAP Guci termasuk terpenuhi, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat terpenuhi 15 orang 25,00, yang menyatakan terpenuhi 38 orang 63,33, yang menyatakan cukup terpenuhi 7 orang 11,67, dan tidak ada yang menyatakan kurang terpenuhi atau 0. Untuk mengetahui biaya perjalanan menuju obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.18 Biaya Perjalanan Menuju Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Murah 10 16,67 2. Murah 46 76,67 3. Cukup Murah 4 6,67 4. Mahal 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.18 biaya perjalanan menuju obyek wisata PAP Guci termasuk murah, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat murah 10 orang 16,67, yang menyatakan murah 38 orang 76,67, yang menyatakan cukup murah 4 orang 6,67, dan tidak ada yang menyatakan mahal atau 0. Sedangkan untuk mengetahui rute perjalanan menuju obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.19 Rute Perjalanan Menuju Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Mudah 7 11,67 2. Mudah 14 23,33 3. Cukup Mudah 19 31,67 4. Sulit 20 33,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.19 rute perjalanan menuju obyek wisata PAP Guci termasuk sulit, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat mudah 7 orang 11,67, yang menyatakan mudah 14 orang 23,33, yang menyatakan cukup mudah 19 orang 31,67, dan yang menyatakan sulit 20 orang 33,33. 3 Rumah Makan Untuk melepaskan lapar dan dahaga bagi wisatawan, pihak pengelola bekerja sama dengan masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan pariwisata juga menyediakan rumah makan yang tersebar di sekitar obyek wisata Pemandian Air Panas Guci. Ada beberapa rumah makan yang tersedia diantaranya RM. Idris, RM. Sate Imron, RM Puspatiara, RM. Mekarsari, Cafe Guci Garden, dan RM. Pondok Pinus. Untuk lebih jelasnya mengenai rumah makan yang ada dapat dilihat pada gambar 4.10 berikut: Gambar 4.10. Salah Satu Rumah Makan Yang Tersedia Puspatiara Berdasarkan distribusi jawaban persepsi pengunjung sarana rumah makan di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.20 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana rumah makan. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 16 orang 26,67, yang menyatakan baik 23 orang 38,33, yang menyatakan sedang 19 orang 31,67, dan yang menyatakan kurang baik 2 orang atau 3,33. Tabel 4.20. Sarana Rumah Makan No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 16 26,67 2. Baik 23 38,33 3. Sedang 19 31,67 4. Kurang Baik 2 3,33 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.11. Diagram Sarana Rumah Makan Untuk mengetahui mengenai kondisi rumah makan yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.21. Kondisi Rumah Makan No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Permanen 9 15,00 2. Semi Permanen 46 76,67 3. Belum Permanen 4 6,67 4. Tidak Permanen 1 1,67 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.21 kondisi rumah makan di obyek wisata PAP Guci termasuk semi permanen, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan permanen 9 orang 15,00, yang menyatakan semi permanen 46 orang 76,67, yang menyatakan belum permanen 4 orang 6,67, dan yang menyatakan tidak permanen 1 orang 1,67. Sedangkan untuk mengetahui ketersediaan menu makanan yang disajikan, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.22. Ketersediaan Menu Makanan No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Bervariasi 9 15,00 2. Bervariasi 14 23,33 3. Cukup Bervariasi 32 53,33 4. Kurang Bervariasi 5 8,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.22 ketersediaan menu makanan di rumah makan obyek wisata PAP Guci termasuk cukup bervariasi, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat bervariasi 9 orang 15,00, yang menyatakan bervariasi 14 orang 23,33, yang menyatakan cukup bervariasi 32 orang 53,33, dan yang menyatakan kurang bervariasi 5 orang 8,33. 4 Atraksi Beberapa bentuk atraksi yang dapat dinikmati oleh wisatawan adalah pemandangan pegunungan yang indah dengan udara yang sejuk, pemandian air panas terbuka pancuran 13, pancuran 7, pancuran 5, kolam renang, pemandian air panas tertutup yang berjumlah 20 kamar tertutup, wisata alam out bond, wana wisata, pendakian bukit perkasa, kuda wisata yang sudah terlatih berjumlah 43 ekor, arena bermain anak, agro wisata kebun stawbery, kebun wortel, kebun kubis, air terjun air terjun jedor, sruwiti, sigeong, pengantin, kembar, awu, capit urang, dan adanya beberapa mata air seperti mata air vagina, sengong, konyal, kasepuhan, pengasihan, dan teyeng. Kebersihan tempat wisata dan keamanan juga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan. Untuk lebih jelasnya mengenai atraksi yang ada, dapat dilihat pada gambar 4.12 sampai pada gambar 4.14 berikut: Gambar 4.12. Pemandangan Alam Obyek Wisata Guci Gambar 4.13. Salah Satu Pancuran Gambar 4.14. Bukit Perkasa Berdasarkan distribusi jawaban persepsi pengunjung sarana atraksi di obyek wisata Guci tergolong sangat baik, dapat dilihat pada tabel 4.23 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana atraksi. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 36 orang 60, yang menyatakan baik 18 orang 30, yang menyatakan sedang 6 orang 10, dan yang menyatakan kurang baik tidak ada atau 0. Tabel 4.23. Sarana Atraksi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 36 60,00 2. Baik 18 30,00 3. Sedang 6 10,00 4. Kurang Baik 0,00 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.15. Diagram Sarana Atraksi Keadaaan alam obyek wisata PAP Guci merupakan salah satu atraksidaya tarik untuk menarik minat wisatawan, hal ini dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.24. Keadaan Alam Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Menarik 37 61,67 2. Menarik 19 31,67 3. Cukup Menarik 4 6,67 4. Kurang Menarik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.24 keadaan alam obyek wisata PAP Guci termasuk sangat menarik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat menarik 37 orang 61,67, yang menyatakan menarik 19 orang 31,67, yang menyatakan cukup menarik 4 orang 6,67, dan tidak ada menyatakan kurang menarik atau 0. Untuk mengetahui mengenai ketertarikan wisatawan terhadap obyek wisata PAP Guci, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.25. Ketertarikan Wisatawan Terhadap Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Tertarik 25 41,67 2. Tertarik 29 48,33 3. Cukup Tertarik 6 10,00 4. Kurang Tertarik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.25 ketertarikan wisatawan terhadap obyek wisata PAP Guci termasuk tertarik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat tertarik 25 orang 41,67, yang menyatakan tertarik 29 orang 48,33, yang menyatakan cukup mtertarik 6 orang 10,00, dan tidak ada menyatakan kurang tertarik atau 0. Adapun mengenai ketertarikan wisatawan terhadap pemandian air panas yang ada di obyek wisata PAP Guci, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.26. Ketertarikan Wisatawan Terhadap Pemandian Air Panas Yang Ada Di Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Tertarik 21 35,00 2. Tertarik 36 60,00 3. Cukup Tertarik 3 5,00 4. Kurang Tertarik 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.26 ketertarikan wisaatawan terhadap pemandian air panas yang ada di obyek wisata PAP Guci termasuk tertarik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat tertarik 21 orang 35,00, yang menyatakan tertarik 21 orang 60,00, yang menyatakan cukup tertarik 3 orang 5,00, dan tidak ada menyatakan kurang tertarik atau 0. Untuk mengetahui kesejukan udara di obyek wisata PAP Guci menurut wisatawan, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.27. Kesejukan Udara Di Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Sejuk 48 80,00 2. Sejuk 11 18,33 3. Cukup Sejuk 1 1,67 4. Kurang Sejuk 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.27 kesejukan udara di obyek wisata PAP Guci termasuk sangat sejuk, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat sejuk 48 orang 80,00, yang menyatakan sejuk 11 orang 18,33, yang menyatakan cukup sejuk 1 orang 1,67, dan tidak ada menyatakan kurang sejuk atau 0. Kebersihan obyek wisata juga menjadi atraksidaya tarik bagi wisatawan, untuk mengetahui mengenai kebersihan obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.28. Kebersihan Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Bersih 3 6,67 2. Bersih 43 71,67 3. Cukup Bersih 14 23,33 4. Kurang Bersih 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.28 kebersihan obyek wisata PAP Guci termasuk bersih, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat bersih 4 orang 6,67, yang menyatakan bersih 43 orang 71,67, yang menyatakan cukup bersih 14 orang 23,33, dan tidak ada menyatakan kurang bersih atau 0. Untuk mengetahui kondisi keamanan di obyek wisata PAP Guci, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.29. Kondisi Keamanan Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Aman 2 3,33 2. Aman 43 71,67 3. Cukup Aman 14 23,33 4. Kurang Aman 1 1,67 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.29 kondisi keamanan obyek wisata PAP Guci termasuk aman, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat aman 2 orang 3,33, yang menyatakan aman 43 orang 71,67, yang menyatakan cukup aman 14 orang 23,33, dan yang menyatakan kurang aman 1 orang atau 1,67. Sedangkan untuk mengetahui kondisi kolam renang yang ada di obyek wisata PAP Guci, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.30. Kondisi Kolam Renang Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 4 6,67 2. Baik 36 60,00 3. Cukup Baik 18 30,00 4. Kurang Baik 2 3,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.30 kondisi kolam renang obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 4 orang 6,67, yang menyatakan baik 36 orang 60,00, yang menyatakan cukup baik 18 orang 30,00, dan yang menyatakan kurang baik 2 orang atau 3,33. 5 Hiburan Hiburan yang ada di obyek wisata Pemandian air Panas Guci berupa kesenian masyarakat daerah sekitar obyek wisata seperti kesenian kuda lumping, dan acara tradisional Ruwat Bumi. Ada pula parade musik yang di adakan pada waktu-waktu tertentu. Untuk lebih jelasnya mengenai hiburan yang ada dapat dilihat pada gambar 4.6 sampai pada gambar 4.18 berikut: Gambar 4.16. Kesenian Kuda Lumping Gambar 4.17. Panggung Hiburan Gambar 4.18. Acara Tradisional Ruwat Bumi Berdasarkan distribusi jawaban persepsi pengunjung sarana hiburan di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.31 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana hiburan. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 3 orang 5, yang menyatakan baik 44 orang 73,33, yang menyatakan sedang 10 orang 16,67, dan yang menyatakan kurang baik 3 orang atau 5. Tabel 4.31. Sarana Hiburan No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 3 5,00 2. Baik 44 73,33 3. Sedang 10 16,67 4. Kurang Baik 3 5,00 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.19. Diagram Sarana Hiburan Sarana hiburan di obyek wisata PAP Guci dapat menarik minat wisatawan untuk itu kondisi fasilitas hiburan penting adanya, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.32. Kondisi Fasilitas Hiburan Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 3 5,00 2. Baik 44 73,33 3. Cukup Baik 10 16,67 4. Kurang Baik 3 5,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.32 kondisi fasilitas hiburan obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 3 orang 5,00, yang menyatakan baik 44 orang 73,33, yang menyatakan cukup baik 10 orang 16,67, dan yang menyatakan kurang baik 3 orang atau 5,00. 6 Toko Cinderamata Pihak pengelola bekerjasama dengan masyarakat bukan hanya pada penyediaan rumah makan, toko-toko cinderamata juga disediakan bagi wisatawan untuk memperoleh cinderamata khas obyek wisata Pemandian Air Panas Guci khususnya dan cinderamata khas Kabupaten tegal pada umumya. Cideramata dapat diperoleh di pasar area obyek wisata berjumlah 1 bangunan, kios berjumlah 33 bangunan, dan los pasar berjumlah 10 bangunan. Di tempat-tempat yang menyediakan cinderamata wisatawan dapat membeli sayur-sayuran, buah-buahan, manisan pepaya dan manisan cermai, pakaian, boneka, aneka macam pernak-pernik, dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya mengenai toko cindermata yang ada dapat dilihat pada gambar 4.20 dan gambar 4.21 berikut: Gambar 4.20. Area Toko Cinderamata Gambar 4.21. Pasar di Area Obyek Wisata PAP Guci Berdasarkan distribusi jawaban perspsi pengunjung sarana toko cinderamata di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.33 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana toko cinderamata. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 10 orang 16,67, yang menyatakan baik 15 orang 25, yang menyatakan sedang 25 orang 41,67, dan yang menyatakan kurang baik 10 orang atau 16,67. Tabel 4.33. Sarana Toko Cinderamata No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 10 16,67 2. Baik 15 25,00 3. Sedang 25 41,67 4. Kurang Baik 10 16,67 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.22. Diagram Sarana Toko Cinderamata Kondisi tempat perbelanjaantoko cinderamata yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel mbnerikut ini: Tabel 4.34. Kondisi Toko Cinderamata di Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 1 1,67 2. Baik 26 43,33 3. Cukup Baik 19 31,67 4. Kurang Baik 14 23,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.34 kondisi toko cinderamata di obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 1 orang 1,67, yang menyatakan baik 26 orang 43,33, yang menyatakan cukup baik 19 orang 31,67, dan yang menyatakan kurang baik 14 orang atau 23,33. Sedangkan untuk ketersediaan jumlah barang yang didagangkan dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.35. Ketersediaan Jumlah Barang Yang Didagangan Toko Cinderamata Di Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Bervariasi 11 18,33 2. Bervariasi 32 53,33 3. Cukup bervariasi 14 23,33 4. Kurang Bervariasi 3 5,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.35 ketersediaan barang yang didagangkan toko cinderamata di obyek wisata PAP Guci termasuk bervariasi, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat bervariasi 11 orang 18,33, menyatakan bervariasi 32 orang 53,33, menyatakan cukup bervariasi 14 orang 23,33, dan yang menyatakan kurang bervariasi 3 orang atau 5,00. 7 MCK Untuk fasilitas MCKsanitasi yang merupakan kebutuhan vital bagi wisatawan, pihak pengelola telah menyediakan di area obyek wisata. Fasilitas MCKsanitasi yang tersedia ada 5 tempat kamar mandiWC umum. Untuk lebih jelasnya mengenai fasilitas MCKsanitasi dapat dilihat pada gambar 4.23 berikut: Gambar 4.23. Salah Satu SanitasiMCK di Area Obyek Wisata PAP Guci Berdasarkan ditribusi jawaban persepsi pengunjung sarana MCKSanitasi di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.36 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana MCKSanitasi. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 19 orang 31,67, yang menyatakan baik 21 orang 35, yang menyatakan sedang 18 orang 30, dan yang menyatakan kurang baik 2 orang atau 3,33. Tabel 4.36. Sarana MCKSanitasi No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 19 31,67 2. Baik 21 35,00 3. Sedang 18 30,00 4. Kurang Baik 2 3,33 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.24. Diagram Sarana MCKSanitasi Untuk mengetahui kondisi MCKsanitasi yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.37. Kondisi MCKSanitasi Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 0,00 2. Baik 42 70,00 3. Cukup Baik 16 26,67 4. Kurang Baik 2 3,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.37 kondisi MCKsanitasi yang ada di obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik tidak ada 0,00, yang menyatakan baik 42 orang 70,00, yang menyatakan cukup baik 16 orang 26,67, dan yang menyatakan kurang baik 2 orang atau 3,33. Sedangkan untuk mengetahui ketersediaan MCKsanitasi yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.38. Ketersediaan MCKSanitasi Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Memadai 20 33,33 2. Memadai 25 41,67 3. Cukup Memadai 13 21,67 4. Kurang Memadai 2 3,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.38 ketersediaan MCKsanitasi yang ada di obyek wisata PAP Guci termasuk memadai, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat memadai 20 orang 33,33, yang menyatakan mamadai 25 orang 41,67, yang menyatakan cukup memadai 13 orang 21,67, dan yang menyatakan kurang memadai 2 orang atau 3,33. 8 Tempat Parkir Area parkir di obyek wisata PAP Guci bagi kendaraan wisatawan baik kendaraan roda 2 maupun roda 4, pihak pengelola menyediakan 3 tempat parkir. Parkir pasar khusus digunakan untuk kendaraan besar, terminal atas khusus digunakan untuk kendaraan truk, mini bus, mobil, motor dan terminal bawah khusus digunakan untuk kendaraan kecil seperti sepeda motor. Untuk lebih jelasnya mengenai area parkir dapat dilihat pada gambar 4.25 sampai dengan gambar 4.27 berikut: Gambar 4.25. Area Parkir Pasar Gambar 4.26. Area Parkir Atas Gambar 4.27. Area Parkir Bawah Berdasarkan distribusi jawaban persepsi pengunjung sarana tempat parkir di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.39 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana tempat parkir. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 17 orang 28,33, yang menyatakan baik 24 orang 40, yang menyatakan sedang 14 orang 23,33, dan yang menyatakan kurang baik 5 orang atau 8,33. Tabel 4.39. Sarana Tempat Parkir No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 17 28,33 2. Baik 24 40,00 3. Sedang 14 23,33 4. Kurang Baik 5 8,33 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.28. Diagram Sarana Tempat Parkir Untuk mengetahui kondisi tempat parkir yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.40. Kondisi Tempat Parkir Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 7 11,67 2. Baik 37 61,67 3. Cukup Baik 11 18,33 4. Kurang Baik 5 8,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.40 kondisi yempat parkir obyek wisata PAP Guci termasuk baik, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat baik 7 orang 11,67, yang menyatakan baik 37 orang 61,67, yang menyatakan cukup baik 11 orang 18,33, dan yang menyatakan kurang baik 5 orang atau 8,33. Adapun mengenai luas tempat parkir yang disediakan, dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.41. Luas Tempat Parkir Yang Disediakan Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Luas 13 21.67 2. Luas 31 51.67 3. Cukup Luas 15 25.00 4. Kurang Luas 1 1.67 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.41 luas tempat parkir yang disediakan obyek wisata PAP Guci termasuk luas, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat luas 13 orang 21,67, yang menyatakan luas 31 orang 51,67, yang menyatakan cukup luas 15 orang 25,00, dan yang menyatakan kurang luas 1 orang atau 1,67. 9 Tempat Ibadah Bagi wisatawan yang ingin beribadah pada saat berwisata di PAP Guci, pengunjung dapat melaksanakan ibadah di Mushola yang telah disediakan oleh pihak pengelola. Ada 4 tempat ibadah yang berada di area obyek wisata. Berdasarkan hasil observasi kondisi tempat ibadah yang ada cukup baik. Untuk lebih jelasnya mengenai tempat ibadah yang ada di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada gambar 4.29 berikut: Gambar 4.29. Salah Satu Tempat Ibadah di Area Obyek Wisata Berdasarkan distribusi jawaban persepsi pengunjung sarana tempat ibadah di obyek wisata Guci tergolong baik, dapat dilihat pada tabel 4.42 jawaban responden mengenai ketersedian dan kondisi sarana tempat ibadah. Dari 60 responden yang menyatakan sangat baik 16 orang 26,67, yang menyatakan baik 26 orang 43,33, yang menyatakan sedang 16 orang 26,67, dan yang menyatakan kurang baik 2 orang atau 3,33. Tabel 4.42. Sarana Tempat Ibadah No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Baik 16 26,67 2. Baik 26 43,33 3. Sedang 16 26,67 4. Kurang Baik 2 3,33 Jumlah 60 100,00 Sumber: Data Primer, 2009 Gambar 4.30. Diagram Sarana Tempat Ibadah Untuk mengetahui ketersediaan sarana ibadah di obyek wisata PAP Guci dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.43. Ketersediaan Sarana Ibadah Di Obyek Wisata PAP Guci No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Memadai 3 5,00 2. Memadai 35 58,33 3. Cukup Memadai 20 33,33 4. Kurang Memadai 2 3,33 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.43 ketersediaan sarana ibadah yang ada di obyek wisata PAP Guci termasuk memadai, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat memadai 3 orang 5,00, yang menyatakan mamadai 35 orang 58,33, yang menyatakan cukup memadai 20 orang 33,33, dan yang menyatakan kurang memadai 2 orang atau 3,33. Sedangkan mengenai ketersediaan air yang ada di tempat ibadah, dapat dilihat pada tabel brikut ini: Tabel 4.44. Ketersediaan Air Di Tempat Ibadah No. Kategori Frekuensi Prosentase 1. Sangat Memadai 20 33,33 2. Memadai 34 56,67 3. Cukup Memadai 6 10,00 4. Kurang Memadai 0,00 Jumlah 60 100.00 Sumber: Data Primer, 2009. Berdasarkan tabel 4.44 ketersediaan air di tempat ibadah yang ada di obyek wisata PAP Guci termasuk memadai, hal ini dapat diketahui dari jawaban responden yang menyatakan sangat memadai 20 orang 33,33, yang menyatakan mamadai 34 orang 56,67, yang menyatakan cukup memadai 6 orang 10,00, dan tidak ada yang menyatakan kurang memadai atau 0.

B. PEMBAHASAN

Dari hasil penelitian di obyek wisata Pemandian Air Panas Guci pada bulan Oktober 2009 diketahui bahwa obyek wisata Pemandian Air Panas Guci adalah obyek wisata rekreatif yang memanfaatkan potensi alam yang berupa pemandian air panas alami sebagai obyek sentralnya dengan ditunjang hutan wisata, pemandangan pegunungan yang indah. Obyek wisata ini mulai dikelola oleh Pemerintah Daerah pada tahun 1980. Lokasi yang menantang karena terletak di kaki Gunung Slamet bagian utara, tepatnya di Desa Guci Kecamatan Bumijawa dengan ketinggian sekitar 1.500 meter dari permukaan air laut dpl yang mempunyai udara yang sejuk dengan suhu sekitar 20 Celcius. Berjarak ± 30 Km dari kota Slawi atau sekitar 45 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. Puncak kunjungan biasanya terjadi pada hari-hari libur mingguan, hari libur sekolah, maupun hari libur nasional. Asal wisatawan dapat digolongkan menjadi wisatawan lokal, regional maupun nasional.