Uji penelitian Hasil Penelitian 1. Uji pendahuluan

commit to user Hasil ini yang mendasari penentuan konsentrasi percobaan sesungguhnya. Kisaran konsentrasi yang akan digunakan untuk uji sesungguhnya dengan menggunakan deret hitung sebanyak 6 konsentrasi yaitu 0 kontrol, 0,5, 1, 1,5, 2 dan 2,5. Pada uji sesungguhnya dilakukan ulangan sebanyak 5 kali dengan jumlah larva pada masing-masing perlakuan sebanyak 25 ekor sehingga jumlah larva yang dibutuhkan adalah 750 ekor.

2. Uji penelitian

Penelitian yang telah dilakukan pada tangal 16-17 Juni 2010 di Laboratorium Balai Besar penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit B2P2VRP Salatiga, didapatkan hasil sebagai berikut. Tabel 3 : Jumlah Kematian Larva Aedes aegypti pada Berbagai Konsentrasi Air Perasan Kulit Jeruk Manis setelah 24 Jam Perlakuan. Konsentrasi Jumlah larva uji ekor Jumlah kematian larva pada ulangan ke- ekor Rata-rata 1 2 3 4 5 ekor 25 0 0 0 0 0 0,5 25 6 4 5 5 4 4,8 19,2 1 25 10 11 11 11 10 10,6 42,4 1,5 25 20 21 21 20 21 20,6 82,4 2 25 22 22 23 22 23 22,4 89,6 2,5 25 23 24 23 24 23 23,4 93,6 commit to user Berdasarkan data pada tabel 3 dapat diketahui bahwa pada kelompok kontrol tidak ditemukan adanya kematian larva pada semua ulangan. Pada kelompok perlakuan rata-rata kematian larva terendah terdapat pada konsentrasi 0,5 yaitu 19,2 sedangkan rata-rata kematian larva tertinggi terdapat pada konsentrasi 2,5 yaitu 93,6 . Selain itu dapat diketahui bahwa jumlah kematian larva meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi. Berdasarkan jumlah kematian larva pada setiap perlakuan dapat dibuat grafik jumlah kematian larva yang dapat dilihat pada grafik berikut. 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 jumlah kematian 0.5 1 1.5 2 2.5 konsentrasi Grafik 1. Grafik Jumlah Kematian Larva Aedes aegypti pada Berbagai Konsentrasi setelah 24 Jam Perlakuan. Berdasarkan grafik 1 dapat diketahui bahwa semakin tinggi konsentrasi maka semakin tinggi pula persentase kematian larva Aedes aegypti. Pada penelitian ini tidak didapatkan tingkat persentase kematian commit to user larva sebesar 100, tetapi penelitian ini masih dapat diterima karena menurut Purwanto et al. 1997 larvasida dinyatakan efektif bila memiliki daya bunuh antara 50-100. Garis regresi linier untuk menggambarkan hubungan antara konsentrasi air perasan kulit jeruk manis dengan kematian larva Aedes aegypti dapat dilihat pada gambar 2. Gambar 2. Garis Regresi Linier Antara Konsentrasi Air Perasan Kulit Jeruk Manis dengan Kematian Larva Aedes aegypti instar III. Pada gambar 2, garis regresi linier dengan persamaan y = 0,790 + 10,274x menggambarkan hubungan antara konsentrasi air perasan kulit jeruk manis dengan kematian larva Aedes aegypti instar III. Semakin tegak garis regresi berarti dengan penambahan konsentrasi sedikit saja akan menyebabkan peningkatan kematian larva Aedes aegypti. commit to user Tabel 4 : Jumlah Kematian Larva Aedes aegypti pada Larutan Abate 1 mg dalam 100 ml Air setelah 24 Jam Perlakuan Konsentrasi Jumlah Larva Uji ekor Jumlah Kematian Larva pada Ulangan ke- ekor Rata-rata 1 2 3 4 5 Ekor 1 mg Abate dalam 100 ml air 25 25 25 25 25 25 25 100 Berdasarkan tabel 4 dapat diketahui bahwa Abate 1 mg dalam 100 ml air dapat membunuh larva Aedes aegypti dengan efektivitas 100.

B. Analisis Data 1. Uji analisis regresi linier

Dokumen yang terkait

Pengukuran Kepadatan Nyamuk Aedes aegypti Berdasarkan Indeks Ovitrap Di Pelabuhan Biang Lancang Lhokseumawe Tahun 2004

2 40 69

EFEKTIVITAS BIOLARVASIDA MINYAK DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP LARVA INSTAR III NYAMUK Aedes aegypti

0 5 18

Efektivitas Biolarvasida Minyak Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix) Terhadap Larva Instar III Nyamuk Aedes aegypti

0 4 4

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MENGKUDU (MORINDA CITRIFOLIA) TERHADAP TINGKAT KEMATIAN LARVA AEDES AEGYPTI INSTAR III IN VITRO.

0 5 8

KEEFEKTIVAN DAYA BUNUH EKSTRAK DAUN JERUK NIPIS (Citrus Keefektivan Daya Bunuh Ekstrak Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti Instar III.

0 3 16

PENDAHULUAN Keefektivan Daya Bunuh Ekstrak Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti Instar III.

0 1 7

DAFTAR PUSTAKA Keefektivan Daya Bunuh Ekstrak Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti Instar III.

0 1 4

KEEFEKTIVAN DAYA BUNUH EKSTRAK DAUN JERUK NIPIS (Citrus Keefektivan Daya Bunuh Ekstrak Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti Instar III.

0 1 17

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Aedes sp - PENGARUH AIR PERASAN KULIT JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP KEMATIAN LARVA INSTAR III Aedes sp - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 0 10

EFEKTIVITAS AIR PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP KEMATIAN LARVA Aedes sp - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 0 15