commit to user 47
4. Trianggulasi teori theoretical triangulation yaitu trianggulasi yang
dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan perspektif lebih dari satu teori dalam membahas permasalahan yang dikaji.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan trianggulasi data sumber dan trianggulasi metode. Trianggulasi data yaitu pengumpulan data
dengan menggunakan berbagai sumber untuk mengumpulkan data yang sama. Informasi yang diperoleh selalu dibandingkan dan diuji dengan data atau
informasi yang lain untuk mengecek kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Sedangkan trianggulasi metode yaitu
pengumpulan data dengan teknik pengumpulan data yang berbeda. Dalam penelitian ini teknik yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan
dokumentasi. Untuk mengembangkan validitas data penelitian, peneliti juga
menggunakan teknik review informan atau cross check data. Teknik ini dilakukan dengan cara menginformasi ulang data yang telah disusun kepada informan,
kegunaannya adalah untuk memperoleh kebaikan dan kebenaran data, sehingga jika ada kesalahan atau ketidaklengkapan dari hasil informasi sebelumnya,
khususnya yang dipandang sebagai informan kunci.
G. Teknik Analisis data
Analisis data merupakan hal penting dalam penelitian karena sangat berpengaruh terhadap kualitas hasil penelitian. Menurut Bodgan dan Biklen dalam
Lexy J. Moleong 2007 : 248 menyatakan bahwa “Analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data,
memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mentesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan
memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain”. Menurut Miles dan Huberman 1992
: 20 “Analisis alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu sebagai berikut :
commit to user 48
1. Reduksi Data
Reduksi data merupakan proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan dan abstraksi data dari fieldnote catatan lapangan. Proses ini berlangsung terus
menerus sepanjang penelitian hingga laporan akhir untuk mempertegas, mempermudah, membuang hal yang tidak penting serta mengatur data sehingga
kesimpulan akhir dapat dilakukan. 2.
Penyajian Data atau Display Penyajian data adalah rakitan organisasi informasi yang memungkinkan
kesimpulan peneliti dapat dilakukan dengan melihat penyajian data, dapat dipahami dengan berbagai hal yang terjadi dan memungkinkan untuk
mengerjakan sesuatu pada analisis ataupun tindakan lain berdasarkan pemahaman penyajian data yang dapat meliputi berbagai matriks, gambar, skema dan tabel.
Semuanya dirancang untuk merakit informasi secara teratur agar mudah dilihat dan dimengerti dalam bentuk yang kompak.
3. Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi
Penarikan kesimpulan merupakan kesimpulan penelitian yang telah diteliti dari awal hingga akhir. Penarikan kesimpulan hanyalah sebagaian dari satu
kegiatan dari konfigurasi yang utuh. Kesimpulan akhir ditentukan sampai proses pengumpulan data berakhir. Dalam melakukan penarikan kesimpulan peneliti
bersikap terbuka yang artinya apabila pada akhir penelitian menggunakan data yang kurang akurat, peneliti tidak segan-segan untuk mengadakan penyimpulan
ulang. Komponen analisis tersebut aktivitasnya berbentuk interaksi dengan proses
pengumpulan data berbentuk siklus. Dalam bentuk ini peneliti tetap bergerak di antara keempat komponen yaitu pengumpulan data pengumpulan data, reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk lebih jelasnya, proses analisis interaktif dapat digambarkan sebagi berikut :
commit to user 49
Gambar 2. Model Analisis Data Interaktif
Keterangan : Peneliti melakukan pengumpulan data yang dianggap membantu dalam
memberikan informasi yang berkaitan dengan penelitian. Kemudian data direduksi dengan melakukan proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan dan
abstraksi data dari fieldnote catatan lapangan. Proses ini berlangsung terus sepanjang penelitian hingga laporan akhir untuk mempertegas, mempermudah dan
membuat fokus, membuang hal yang tidak penting serta mengatur data sehingga kesimpulan akhir dapat dilakukan. Setelah reduksi data peneliti menyajikan data
yaitu merakit informasi secara teratur agar mudah dilihat dan dimengerti dalam bentuk yang kompak. Setelah data tersajikan, maka penulis menarik kesimpulan
dari data yang diperoleh dari awal hingga akhir pencarian. Dalam melakukan penarikan kesimpulan peneliti bersikap terbuka artinya jika di akhir penelitian
ditemukan data yang kurang akurat maka peneliti tidak segan-segan untuk mengadakan penyimpulan ulang.
H. Prosedur Penelitian