commit to user
31 dengan mengggunakan prosedur statistik atau cara-cara lain dari kuantifikasi.
Dalam penelitian kulitatif ini penulis memfokuskan pada metode yang sifatnya deskriptif kualitatif.
Deskriptif atau pemaparan mengandung makna sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subyek
atau obyek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya Hadari Nawawi, 2007: 67. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mendeskripsikan secara terperinci fenomena sosial tertentu dalam hal ini adalah marjinalisasi politik perempuan dalam media massa cetak.
Penelitian ini tidak bermaksud menguji hipotesa, namun hanya sekedar menggambarkan persoalan yang terjadi dengan menyuguhkan fakta-fakta beserta
data-data tentang masalah yang diteliti.
2. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah berita-berita yang dimuat dalam harian Jawa Pos periode 1 Maret-30 April 2009. Fokus obyek berita terkait marjinalisasi
perempuan, khususnya berita politik perempuan. Penentuan periode tersebut karena pada periode tersebut merupakan masa kampanye Caleg tahun 2009. Berita
berjumlah 21 berita yang digunakan sebagai objek data dipilih karena berkaitan dengan perempuan khususnya berita politik perempuan dalam kampanye Caleg.
3. Sumber Data dan Teknik Pengambilan Sampel
Dalam penelitian sumber data yang menjadi acuan penulis terdiri dari dua macam. Sumber data utama dalam penelitian ini adalah data dokumen.
Selanjutnya, peneliti akan mengamati dokumen berupa berita-berita yang menjadi obyek penelitian. Sumber data kedua adalah data sekunder. Keberadaan
commit to user
32 data sekunder ini dimaksudkan untuk mendukung sumber data utama. Data
sekunder yang menjadi acuan penulis adalah buku-buku, internet, jurnal ilmiah maupun referensi-referensi lain yang berkaitan dengan tema yang penulis angkat.
Adapun teknik pengambilan sampel berdasar
purposive sampling
, dimana sampel diperoleh berdasarkan tujuan penelitian. Dari total 30 berita tentang
perempuan dalam harian Jawa Pos periode 1 Maret-30 April 2009 penulis memilih 21 berita. Berita yang berjumlah 21 menyinggung perempuan dalam
ranah politik. Selain teknik pengambilan sampel berdasar tujuan penelitian
purposive sampling
, metode lain yang digunakan peneliti berupa
maximum variation sampling.
Teknik
maximum variation sampling
masih merupakan bagian dari
purposive sampling
dan terkait teknik ini, Pawito 2008: 91 menjelaskan jika teknik ini mementingkan elemen keragaman dan keluasan objek dalam suatu
populasi. Artinya, pemilihan berita-berita yang dijadikan objek analisis dalam penelitian ini lebih berdasarkan pertimbangan keluasan dan keragaman elemen-
elemen yang terkait dengan
frame timing
penelitian. Dengan kata lain, berita dipilih berdasarkan masa sebelum dan sesudah kampanye sehingga berita tentang
perempuan politik lebih variatif.
4. Teknik Analisis Data