Gas Etilen Asam Absisat ABA

Faktor-Faktor Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan 19 Tabel: Unsur mineral yang diperlukan tumbuhan tinggi dan peranannya Unsur Perkiraanjumlah Peranannya yang diperlukan mg l Unsur makro: Nitrogen N 15 Menyusun asam amino, protein, dan asam nukleat. Kalium K 5 Pengaktif sebuah enzim atau lebih, terlibat dalam pengendalian potensial osmosis sel, terutama sel pengawal. Kalsium Ca 3 Pengaturan struktur dan sifat permeabilitas selaput sel struktur lamela tengah. Fosfor P 2 Merupakan komponen ATP, asam nukleat, substrat metabolisme, dan kofaktor berbagai enzim. Belerang S 1 Penyusun protein tertentu gugus –SH yang penting untuk berbagai enzim. Magnesium 1 Penyusun klorofil dan kofak- Mg tor berbagai enzim. Unsur mikro: Besi Fe 0,1 Berhubungan dengan pengangkutan elektron sistem oksidasi sitokrom. Boron B 0,05 Diduga penting untuk translokasi gula menem- bus selaput sel. Mangan Mn 0,01 Kofaktor bagi sebuah enzim atau lebih misalnya arginase. 20 Panduan Pembelajaran BIOLOGI XII SMAMA Gambar 2.5 Bunga matahari Bunga matahari selalu mengarah- kan wajahnya ke arah matahari. Ia menghadap ke arah timur di waktu pagi dan ke arah barat di waktu senja. Sumber: Ensiklopedi Umum untuk Pelajar, 2005 : 118 Tahukah kamu? Seng Zn 0,001 Kofaktor bagi sebuah enzim atau lebih misalnya karbonat anhidrase. Tembaga Cu 0,0003 Berhubungan dengan sistem oksidasi tertentu dan reduksi nitrit menjadi amonia. Molibdenum Mo 0,0001 Penting untuk reduksi nitrat. Klor Cl 0,05 Penting untuk reaksi fotosintesis yang meng- hasilkan oksigen.

2. Air

Fungsi air antara lain: a. Untuk fotosintesis. b. Mengaktifkan reaksi-reaksi enzim. c. Membantu proses perkecambahan biji. d. Menjaga mempertahankan kelembapan. e. Untuk transpirasi. f. Meningkatkan tekanan turgor sehingga merangsang pembelahan sel. g. Menghilangkan asam absisi.

3. Cahaya

Setiap tumbuhan memerlukan cahaya untuk pertumbuhan, karena cahaya sangat berperan dalam fotosintesis dan fotomorfogenesis. Biji tumbuhan yang berkecambah dan tumbuh di tempat yang gelaptidak ada cahaya ternyata tumbuhnya tidak normal dengan ciri tumbuhnya sangat cepat, perawakan tumbuhan tampak tinggi dan ramping, batangya lemah dan batang tidak berwarna hijau tetapi pucat. Gejala ini disebut etiolasi. Panjang penyinaran mempunyai pengaruh yang spesifik terhadap pertumbuhan dan perkembangan