Pembahasan Simpulan Drs. Tri Rustiadi, M.Kes.

4. Hasil pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola berpasangan, melempar bola kebelakang, menolak bola melewati tali menunjukkan perbedaan hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011 “diterima”. Dapat diketahui pula dari hasil tes tolak peluru peningkatan rata-rata prestasi kelompok eksperimen 1 menolak bola berpasangan sebesar 21,53, peningkatan rata-rata prestasi kelompok eksperimen 2 melempar bola kebelakang sebesar 19,87 dan peningkatan rata-rata prestasi kelompok eksperimen 3 menolak bola melewati tali sebesar 25,13 Berdasarkan data tersebut dapat diketahui bahwa model pembelajaran tolak peluru dengan pendekatan bermain menolak bola berpasangan, melempar bola kebelakang Shoken, dan menolak bola melewati tali mempunyai pengaruh yang sama baik terhadap prestasi belajar tolak peluru. Kelompok eksperimen 3 menolak bola melewati tali mempunyai pengaruh yang lebih baik terhadap hasil tolak peluru yaitu dengan peningkatan rata-rata prestasi sebesar 25,13.

4.2. Pembahasan

Dari deskripsi hasil penelitian diatas dapat dilihat bahwa ada perbedaan hasil pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola berpasangan, melempar bola kebelakang Shoken, menolak bola melewati tali pada hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011. Pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola berpasangan, melempar bola kebelakang Shoken, menolak bola melewati tali menunjukkan peningkatan hasil yang signifikan pada hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011 Pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola melewati tali menunjukkan perbedaan hasil yang paling tinggi dibandingkan pembelajaran bermain menolak bola berpasangan, dan melempar bola kebelakang Shoken. Karena dari analisis gerakan, meskipun ketiganya sama-sama melatih kemampuan otot lengan tapi pembelajaran menolak bola melewati tali yang menggunakan sasaran berupa ketinggian tali dengan membentuk lintasan parabola dan sudut tolakan ± 45º mampu memberikan keuntungan pada tehnik lemparan yang lebih baik. Karena dalam tolak peluru selain dibutuhkan kekuatan otot lengan tapi juga ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya adalah sudut lemparan angle of release dan ketinggian alat saat lepas high of release. Untuk mencapai lemparan yang optimal diperlukan pencapaian sudut yang produktif, sudut produktif tolak peluru sekitar 41º - 45º. Disamping itu, semakin tinggi saat lepas alat akan semakin baik pula hasilnya. 49 BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang telah dilakukan, ternyata hipotesis yang diajukan dapat diterima. Dengan demikian dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: 5.1.1. Ada perbedaan hasil yang sangat signifikan pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola berpasangan pada hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011. 5.1.2. Ada perbedaan hasil yang sangat signifikan pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain melempar bola kebelakang Shoken pada hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011. 5.1.3. Ada perbedaan hasil yang sangat signifikan pembelajaran atletik dengan pendekatan bermain menolak bola melewati tali pada hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011. 5.1.4. Kelompok dengan pendekatan bermain menolak bola melewati tali mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap hasil tolak peluru pada siswa kelas V SD Negeri Kebondalem 01 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang tahun ajaran 20102011. 50

5.2. Saran

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU MELALUI PENDEKATAN METODE BERMAIN BOLA KARET PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 PATIKRAJA KEC. PATIKRAJA KAB. BANYUMAS TAHUN AJARAN 2011 2012

0 5 98

PENINGKATAN PEMBELAJARAN TOLAK PELURU MENGGUNAKAN MEDIA BOLA PLASTIK PADA SISWA KELAS IV SDN I JOMBOR KECAMATAN JUMO TEMANGGUNG

0 25 103

Perbedaan Pengaruh Latihan Pass Bawah Berpasangan Saling Passing dan Berpasangan Dengan Salah Satu Siswa Melempar Bola Voli Terhadap Hasil Pass Bawah Pada Siswa Putra Ekstrakurikuler Bola Voli SMA Negeri 1

0 4 106

PERBANDINGAN TEMBAKAN LONCATAN LURUS DENGAN TEMBAKAN LONCATAN KEBELAKANG BERDASARKAN HASIL TEMBAKAN DUA ANGKA BOLA BASKET.

0 1 24

(ABSTRAK) PERBANDINGAN PEMBELAJARAN ATLETIK DENGAN PENDEKATAN BERMAIN MENOLAK BOLA BERPASANGAN, MELEMPAR BOLA KEBELAKANG (SHOKEN), MENOLAK BOLA MELEWATI TALI TERHADAP HASIL TOLAK PELURU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KEBONDALEM 01 KEC. GRINGSING KAB. BATANG

0 0 2

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERMAIN DAN LATIHAN TERHADAP KECAKAPAN BERMAIN BOLA BASKET PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET SMP NEGERI 1 SURAKARTA.

0 0 17

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN TOLAK PELURU DENGAN PENDEKATAN BERMAIN MENOLAK BOLA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI POLOWANGI PITURUH KABUPATEN PURWOREJO TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 8

MENINGKATAN PRESTASI BERMAIN BOLA VOLI DENGAN BANTUAN BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS IV

0 0 10

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENDEKATAN MELEMPAR BOLA PADA SISWA SD

0 0 11

22. RPP 3.3.4. Bermain Melempar dan Menangkap Bola

0 3 13