Fokus masalah Tujuan PENDAHULUAN

bagian dari masyarakat merupakan kesatuan yang utuh dilihat dari perspektif sosial. Merriam 1964: 218 – 226 dalam Soedarsono 1998: 54 mengemukakan fungsi musik dalam masyarakat sebagai berikut: a. Ekspresi emosional, artinya musik dapat berfungsi sebagai mekanisme pengungkapan berbagai macam ekspresi maupun emosi, termasuk ide dan pikiran seseorang yang sulit untuk diungkapkan dapat diungkapkan melalui musik. b. Kenikmatan estetis, hal ini berkaitan dengan unsur – unsur keindahan. Musik merupakan karya seni, suatu karya seni dapat dikatakan karya seni apabila memiliki unsur keindahan estetika di dalamnya. Musik sebagai karya seni memiliki nilai – nilai keindahan yang dapat dinikmati dari segi melodi, irama maupun komposisi musik itu sendiri. c. Hiburan, musik mampu memberikan hiburan bagi semua masyarakat, musik memberikan hiburan yang nyata sebenarnya kepada pendengarnya. d. Komunikasi, bahwa suatu musik yang hidup dan berkembang di suatu daerah kebudayaan mengandung isyarat – isyarat tertentu yang hanya dimengerti dan dipahami oleh masyarakat pendukung kebudayaan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari teks maupun melodi musik tersebut. e. Representasi simbolis, artinya musik berfungsi sebagai simbol dari ide – ide, perilaku – perilaku, dan hal – hal yang mewakili keadaan budaya suatu masyarakat sehingga dapat dilihat dan diukur sejauh mana tingkat kebudayaan masyarakat tersebut. f. Respon fisik, artinya musik mampu mendorong terjadinya respon fisik berupa gerak tubuh seperti dansa dan tari. Musik mampu mendorong seseorang untuk mengikuti irama yang didengarnya. g. Memperkuat konformitas norma – norma sosial, musik mempunyai peran dalam memperkuat keserasian norma – norma sosial, dalam hal ini dapat dikatakan bahwa musik menjadi bagian dari norma – norma sosial suatu kebudayaan. h. Pengesahan institusi – institusi sosial dan ritual, artinya musik memberikan peran dalam kegiatan sosial dan religius, musik digunakan sebagai pengiring dalam acara adat serta ritual keagamaan. i. Sumbangan pada pelestarian serta stabilitas kebudayaan, artinya musik juga memberi kontribusi dalam kelestarian serta kestabilan budaya bangsa. Musik berperan dalam menjaga eksistensi kebudayaan di lingkungan sekitar masyarakatnya. j. Membangun pulsa integritas masyarakat, artinya musik berpengaruh pada pembentukan kelompok sosial. Musik yang berbeda akan membentuk kelompok sosial yang berbeda pula.

B. Bentuk Penyajian

Bentuk merupakan wujud yang ditampilkan Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2001: 135, dalam hal ini bentuk dapat berupa lengkung; lentur, bangun; gambaran, rupa; wujud, sistem; susunan, unsur