Keadaan Peserta Didik di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12
Dari data di atas dapat diketahui bahwa jumlah peserta didik yang masuk ke Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan dalam tiga tahun ini cenderung
stabil. Jika dilihat dari jurusannya lebih banyak yang jurusan IPS daripada jurusan IPA. Dan jika dilihat dari jenis kelaminnya kebanyakan peserta didik berjenis
kelamin perempuan. Mengenai jurusan, dijelaskan oleh Wakil Kepala madrasah bidang
Kesiswaan sebagai berikut: Pada kelas X peserta didik belum memiliki jurusan, setelah di kelas XI
barulah dipisah sesuai dengan minat dan bakatnya, ada yang masuk kelas IPA dan ada yang masuk IPS. Penentuan jurusan ini juga tergantung hasil
tes dan juga pandangan guru terhadap kemampuan peserta didik tersebut.
Untuk kelas Qismul’aly yang kelas XII semuanya jurusan IPA, kelas XI hanya satu orang yang masuk IPA yang lainnya IPS. Adapun mengenai
kelas X saat ini menurut pendapat beberapa orang guru sesuai hasil penilaian dan juga minat mereka dalam mata pelajaran Matematika dan
IPA diperkirakan sebahagian besar bisa masuk jurusan IPA.
89
Dengan pembagian jurusan ini maka bagi kelas Qismul’aly mata pelajarannya bertambah, selain belajar kitab kuning juga belajar mata pelajaran
umum, untuk itu maka sesuai roster mata pelajaran yang diberikan Kepala Tata Usaha diketahui bahwa jadwal belajarnya juga ditambah, setiap Senin semua
kelas Qismul’aly belajar dari jam 08.00 sd 16.20 WIB. Sedangkan dari Selasa sampai Kamis untuk semua kelas X dan semua kelas Qismul’aly ada sembilan
mata pelajaran sampai jam 14.00 WIB. Selain belajar sebagaimana biasa, peserta didik Madrasah Aliyah
Alwashliyah 12 Perbaungan bisa mengikuti kegiatan Qiraat al-Kutub setiap Senin, Rabu dan Sabtu malam, latihan khatib Jumat setiap hari Minggu, Latihan Drum
Band setiap Sabtu sore, Pramuka setiap sabtu sore, Latihan Paskibra setiap Minggu pagi, Latihan Kepemimpinan Dasar setiap libur semester, dan Daurah al-
Lughah al-Arabiyah setiap bulan Ramadhan. Pakaian seragam yang dikenakan oleh para peserta didik berdasarkan hasil
pengamatan selama melakukan penelitian diketahui ada tiga macam, yaitu: hari
89
Bapak Rusman, Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan, wawancara di ruang Kantor Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan pada tanggal 04 April 2012 jam 09.30 WIB.
Senin dan Selasa semua peserta didik laki-laki memakai pakaian kemeja putih celana putih dan kopiah hitam, sedangkan peserta didik wanita memakai rok hijau
dan baju kurung putih dengan tudung lilit berbordir tulisan Arab Aljami’iyatul Washliyah. Hari Rabu dan Kamis peserta didik kelas X yang lelaki memakai
celana hitam kemeja putih dan rompi biru dengan kopiah hitam, yang wanita rok abu-abu baju kurung putih dan rompi biru dengan jilbab putih, sedangkan kelas
XI dan XII yang lelaki memakai celana hitam dan baju batik seragam tangan panjang, yang wanita rok hijau dan baju kurung batik seragam dengan tudung lilit.
Hari Jumat dan Sabtu peserta didik kelas X lelaki memakai celana panjang hitam dan baju batik seragam, yang wanita memakai rok hijau dan baju kurung batik
seragam, sedangkan kelas XI dan XII memakai pakaian pramuka. Keadaan peserta didik Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan
umumnya berasal dari ekonomi menengah ke bawah, hal ini bisa dilihat dari tabel berikut:
Tabel 4 Penghasilan Orang Tua
No Kelas
Jumlah Penghasilan Orang Tua 600.000,-
1 X
60 2
XI IPA 18
3 XI IPS
27 4
XII IPA 33
5 XII IPS
40 Sumber: Laporan Bulanan Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan
Dari data di atas diketahui bahwa 60 peserta didik kelas X termasuk siswa miskin, 45 kelas XI termasuk siswa miskin, dan 75 peserta didik kelas
XII termasuk siswa miskin. Hal ini tentunya mempengaruhi peserta didik dalam membayar biaya pendidikan juga dalam usaha melanjutkan pendidikan ke
perguruan tinggi. Untuk itu peerta didik yang miskin mendapatkan Bantuan Siswa Miskin dari pemerintah, selain itu Madrasah Alwashliyah 12 Perbaungan setiap
tahunnya melakukan upaya pengajuan dana beasiswa bagi peserta didik yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Salah satu syarat pengajuan
tersebut adalah dengan mengirimkan data prestasi Madrasah dua tahun terakhir. Mengenai prestasi yang pernah dicapai oleh madrasah Aliyah
Alwashliyah 12 Perbaungan baik akademik maupun non akademik berdasarkan studi dokumen adalah:
1. Tahun 2009 juara harapan I lomba Design Grafis pada Madrasah Science
Expo tingkat Nasional. 2.
Tahun 2010 juara I umum Marching Band Piala Bergilir Gubernur tingkat propinsi.
3. Tahun 2010 menjadi peringkat II dalam 3 besar Madrasah Terbaik tingkat
Sumatera Utara yang dicanangkan menjadi Madrasah Bertaraf Internasional.
4. Tahun 2011 juara I Cipta Karya Puisi pada PORSENI Madrasah Aliyah
tingkat Kabupaten. 5.
Tahun 2011 juara I Fahmil Quran putri pada PORSENI Madrasah Aliyah tingkat Kabupaten.
6. Tahun 2011 juara I Fahmil Quran putra pada PORSENI Madrasah Aliyah
tingkat Kabupaten. 7.
Tahun 2011 juara I Pidato Bahasa Arab pada PORSENI Madrasah Aliyah tingkat Kabupaten.
8. Tahun 2011 juara I Pidato Bahasa Inggris pada PORSENI Madrasah
Aliyah tingkat Kabupaten. 9.
Tahun 2011 juara I Pidato Bahasa Indonesia pada PORSENI Madrasah Aliyah tingkat Kabupaten.
10. Tahun 2011 juara I Lagu-Lagu Alwashliyah pada HUT Alwashliyah ke-81
tingkat propinsi . 11.
Tahun 2011 juara harapan III Folk Song pada Gebyar Festival Seni Budaya Islam tingkat bebas.
12. Tahun 2012 juara I Matematika pada Olimpiade Mata Pelajaran
Kementerian Agama tingkat kabupaten. 13.
Tahun 2012 juara I Biologi pada Olimpiade Mata Pelajaran Kementerian Agama tingkat kabupaten.
14. Tahun 2012 juara I Ekonomi pada Olimpiade Mata Pelajaran Kementerian
Agama tingkat kabupaten. 15.
Tahun 2012 juara III Fisika pada Olimpiade Mata Pelajaran Kementerian Agama tingkat kabupaten.
Dari data prestasi di atas nampaklah bahwa dalam dua tahun ini peserta didik di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan memiliki prestasi yang
terbaik di kabupaten Serdang Bedagai bidang akademik khususnya bidang bahasa, Matematika, Biologi dan Ekonomi, sedangkan non akademik khususnya
marching band merupakan terbaik tingkat propinsi dan juga fahmil Quran terbaik tingkat kabupaten.