Untuk mengetahui peningkatan mutu pembelajaran di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan bisa dilihat dari rata-rata NEM peserta didik selama 5
tahun terakhir yang terus mengalami peningkatan sebagaimana tertera pada tabel di atas. Dari data di atas diketahui bahwa selama 5 tahun terakhir ini nilai rata-rata
NEM peserta didik di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan terus mengalami peningkatan, bahkan tahun 2011- 2012 melebihi target pencapaian
rata-rata Nilai Ujian Akhir yaitu 5,75 yang termuat dalam sasaran program jangka pendek 2011
– 2012. Selanjutnya dari data dokumen diketahui juga hasil belajar peserta didik
dalam mata pelajaran Fisika selama lima tahun terakhir adalah sebagai berikut:
Tabel 15 Hasil Belajar Mata Pelajaran Fisika 5 Tahun Terakhir.
Tahun Pelajaran Nilai
2007 - 2008 7, 01
2008 – 2009
7, 87 2009
– 2010 8, 55
2010 – 2011
8, 33 2011 - 2012
8, 97
Sumber: Data Hasil Belajar Mata Pelajaran Fisika MAS AW 12 Perbaungan
Dari data di atas diketahui bahwa selama tiga tahun pertama yaitu dari tahun 2007- 2008 sampai 2009-2010 hasil belajar peserta didik pada mata
pelajaran Fisika mengalami peningkatan, di tahun keempat yaitu tahun pelajaran 2009-2010 hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Fisika menurun, namun
di tahun kelima yaitu tahun pelajaran 2011-2012 hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Fisika meningkat lagi.
Dari beberapa uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa pengevaluasian pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana untuk meningkatkan mutu
pembelajaran pada Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan dilakukan setiap akhir semester, setelah peserta didik menyelesaikan pembelajaran, dengan melihat
hasil belajar pada ujian formatif dan ujian sumatif, juga pencapaian prestasi pada perlombaan tingkat kecamatan, kabupaten, propinsi dan juga nasional.
Pengevaluasian ini dilakukan oleh Kepala Madrasah dan seluruh warga madrasah, dalam rangka menilai sejauhmana ketercapaian peserta didik dalam memahami
dan menguasai materi pelajaran dengan memanfaatkan semua fasilitas yang ada. Dengan demikian akan diketahui apakah program pemanfaatan dan pemeliharaan
sarana prasarana yang ada mempengaruhi mutu pembelajaran sehingga bisa diteruskan dan ditingkatkan, ataukah program tersebut memiliki kekurangan
sehingga bisa diperbaiki di masa yang akan datang.
C. Pembahasan Hasil Penelitian .
1. Perencanaan pengadaan dan pemanfaatan sarana prasarana untuk
meningkatkan mutu pembelajaran di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan.
Mencermati hasil temuan perencaanaan pengadaan dan pemanfaatan sarana prasarana untuk meningkatkan mutu pembelajaran di Madrasah Aliyah
Alwashliyah 12 Perbaungan, bahwa perencanaan pengadaan sarana prasana untuk Tahun Pelajaran 2011-2012 lebih difokuskan pada perencanaan pengadaan
Perpustakaan dan juga Laboratorium KeterampilanTata Busana. Adapun perencanaan pemanfaatan sarana prasarana dibuat sesuai dengan fasilitas yang ada
dan juga kegunaan fasilitas tersebut, untuk ruang laboratorium, kelas dan halaman madrasah selain untuk warga madrasah juga boleh dipergunakan masyarakat
umum dengan meminta izin terlebih dahulu dan membayar uang kebersihan. yang ada di Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan.
Proses penyusunan perencanaan pengadaan dan pemanfaatan sarana prasarana dilakukan setiap awal tahun ajaran baru berdasarkan perencanaan yang
diusulkan oleh masing-masing penangggungjawab ruangan, dengan terlebih dahulu melakukan analisis kebutuhan kemudian membandingkan dengan kondisi
yang ada. Lalu berdasarkan perbandingan tersebut Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah bidang Sarana Prasarana dan bendahara akan berdiskusi
memilih perencanaan dan pemanfaatan yang anggap sangat penting lalu Kepala Madrasah akan menetapkan dan mensahkan perencanaan yang menjadi skala
prioritas lalu memasukkannya ke dalam Rancangan Anggaran Pembelanjaan Madrasah untuk selanjutnya dapat direalisasikan.
Dari temuan di atas diketahui bahwa Madrasah Aliyah Alwashliyah 12 Perbaungan sudah melakukan perencanaan pengadaan dan pemanfaatan sarana
prasarana untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Jika dilihat dari temuan umum nampaknya Madrasah ini telah melakukan perencanaan pengadaan dan
pemanfaatan yang baik, hal ini terlihat dari perkembangan Madrasah ini yang pada awalnya memiliki fasilitas seadanya, secara bertahap telah menambah
fasilitasnya dari mulai tanah yang lebih luas, gedung Madrasah yang lebih besar dan bertingkat, gedung laboratorium beserta isinya, dan mushalla juga, jadi
dalam waktu dua puluh tahun sudah tersedianya sarana prasarana yang lengkap seperti: gedung sekolah, laboratorium dan isinya, perpustakaan, lapangan, dan
sebagainya yang sudah memenuhi standar sarana prasarana sebagaimana tertuang dalam PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 1 ayat
8 dan juga sebagaimana dijelaskan pada Permendiknas no 24 tahun 2007. Juga sesuai dengan
Kepmendikbud No
.
053U2001 tentang Standar Pelayanan
Minimal SPM yang menyatakan bahwa sekolah harus memiliki persyaratan minimal untuk menyelenggarakan pendidikan dengan serba lengkap dan cukup
seperti, luas lahan, perabot lengkap, peralatanlaboratoriummedia, infrastruktur, sarana olahraga, dan buku rasio 1:2. Dengan demikian diharapkan
penyelenggaraan pendidikan di sekolah tidak lagi tertinggal dan kualitas pembelajarannya bisa semakin meningkat.
Merencanakan berarti menentukan apa yang akan dilakukan untuk masa depan dan meraih sesuatu dimasa yang akan datang. Penjelasan tersebut sejalan
dengan Firman Allah dalam surat Al-Hasyr: ayat 18:
ا نيلا ۰ݎـيا ۰ي ݇و݂݆ܮت ۰݆ب ܐي۴خ ﷲ ݇ا ﷲوܺتاݏ ܌غل تم܌ق۰م سܶن ܐܪ݊ۺلݏ ﷲ اوܺتا او݊م
Artinya: Hai orang-orang yang beriman , bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah
diperbuatnya untuk hadi esok akhirat dan bertaqwalah
kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan Qs. Al
– Hasyr : 18 .
126
Yang dimaksud dalam ayat tersebut di atas adalah hendaknya masing- masing individu untuk memperhatikan amal-amal shaleh dengan apa yang
diperbuat untuk menghadapi hari kiamat. Artinya Allah memberi pesan kepada orang-orang yang beriman untuk memikirkan masa depannya. Dalam bahasa
manajemen, memikirkan masa depan yang dituangkan dalam konsep yang jelas dan sistematis ini disebut dengan perencanaan planning. Perencanaan ini sangat
penting karena berfungsi sebagai pengarah bagi kegiatan, tujuan dan hasil yang diperoleh di masa depan sehingga apapun kegiatan yang dilaksanakan dapat
berjalan dengan tertib sesuai dengan apa yang diinginkan. Hal tersebut di atas sesuai dengan pendapat Aan Komariah dan Yati Siti
Muliati bahwa keberadaan suatu perencanaan sangat penting bagi organisasi karena rencana berfungsi untuk
127
: 1.
Menjelaskan dan merinci tujuan yang ingin dicapai. 2.
Memberikan pegangan dan menetapkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
3. Organisasi memperoleh standar sumber daya terbaik dan
mendayagunakannya sesuai tugas pokok fungsi yang telah ditetapkan. 4.
Menjadi rujukan anggota organisasi dalam melaksanakan aktifitas yang konsisten prosedur dan tujuan.
5. Memberikan batas kewenangan dan tanggung jawab bagi seluruh
pelaksana. 6.
Memonitor dan mengukur berbagai keberhasilan secara intensif sehingga bisa menemukan dan memperbaiki penyimpangan secara dini.
7. Memungkinkan untuk terpeliharanya persesuaian antara kegiatan internal
dengan situasi eksternal. 8.
Menghindari pemborosan.
126
Depag RI, Alhidayah, Alquran Tafsir Per Kata Tajwid Kode Angka Banten: Kalim, 2010 h. 549.
127
Aan Komariah dan Yati Siti Muliati, “Manajemen Sekolah” dalam Tim Dosen
Administrasi Pendidikan UPI, Manajemen Pendidikan Bandung: Alfabeta, 2009 h.93-94.