PENDAHULUAN Objek Studi Dokumensi:

2. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat berolah raga, tempat berbahah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruangtempat lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. 2 Selanjutnya diperjelas lagi pada Permendiknas no 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana, termasuk di dalamnya untuk SMAMA yang mencakup kriteria minimum sarana dan kriteria minimum prasarana. Untuk itu diperlukan kepala madrasah yang mampu dan memahami tentang manajemen sarana dan prasaran pendidikan berbasis madrasah. Hal ini sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional bahwa kepala madrasah harus memiliki kualifikasi akademik, kemampuan kepemimpinan dan kewirausahaan di bidang pendidikan. 3 Sejak diberlakukannya Undang Undang Republik Indonesia no.22 tahun 1999 tentang diberlakukannya otonomi daerah telah terjadi perubahan paradigma dalam pengelolaan pemerintahan dari yang bersifat sentralistik kepada desentralistik. Hal ini tentunya memberikan harapan baru bagi pemerintah daerah dan satuan pendidikan untuk dapat memberikan pelayanan pendidikan yang optimal dan bermutu pada masyarakat. Seiring dengan perubahan pola pemerintahan dari sentralistik menjadi otonomi, demikian pula dengan upaya untuk mengoptimalkan penyediaan, pendayagunaan, perawatan dan pengendalian sarana prasarana pendidikan di madrasah, dalam hal ini madrasah dituntut untuk memiliki kemandirian dalam mengatur dan mengurus kepentingan madrasah menurut kebutuhan dan kemampuan sendiri serta berdasarkan pada aspirasi dan partisipasi warga madrasah dengan tetap mengacu pada peraturan dan perundang-undangan Pendidikan Nasional yang berlaku. 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia no.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, BAB VII, pasal 42. 3 Muhaimin,dkk, Manajemen Pendidikan, Aplikasinya dalam Penyusunan Rencana Pengembangan SekolahMadrasah, edisi I Jakarta:Kencana, 2010 h.42.

Dokumen yang terkait

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (TENAGA PENGAJAR) DI MADRASAH ALIYAH AL-WASHLIYAH 12 PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI.

0 1 28

Pelaksanaan manajemen sarana dan prasarana untuk meningkatkan mutu pendidikan santri Pesantren Modern Az-Zahrah Bireuen - Repository UIN Sumatera Utara Tesis Agus Saim

1 20 128

Implementasi Manajemen Berbasis Madrasah Di Man Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 1

Manajemen peningkatan mutu Madrasah Aliyah Negeri Kabupaten Karo - Repository UIN Sumatera Utara

0 6 130

Manajemen Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Panyabungan Kabupatenmandailing Natal - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 2

Manajemen Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Panyabungan Kabupatenmandailing Natal - Repository UIN Sumatera Utara

1 2 3

Manajemen Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Panyabungan Kabupatenmandailing Natal - Repository UIN Sumatera Utara

0 1 2

Manajemen Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Panyabungan Kabupatenmandailing Natal - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 14

Manajemen Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Panyabungan Kabupatenmandailing Natal - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 32

Manajemen peningkatan mutu di Madrasah Tsanawiyah Negeri Kabupaten Aceh Tamiang. - Repository UIN Sumatera Utara

0 1 127