BAB IV PATOLOGI FARING,
LARING DAN TRAKEA
Faring, laring dan trakea mamalia memiliki fungsi dan
gambaran histologi yang mirip dengan unggas. Perbedaan
nyata yang dapat dilihat adalah cincin tulang rawan hyalin pada trakea unggas berbentuk lingkaran utuh. Secara histologi,
trakea, bronkus primer dan mesobronkus pada unggas dilapisi oleh lapisan sel epitel pernafasan yang khas sama halnya
dengan mamalia. Umumnya jaringan limfatik ditemukan pada lamina propria dari bronkus dan di bagian luar dikelilingi oleh
otot polos
Penyakit Degeneratif
Hemiplegia laringeal pada kuda
. Penyakit ini disebut dengan
roaring
, merupakan penyakit yang umum pada kuda yang ditandai oleh atrofi dari muskulus
cricoarytenoid
di bagian dorsal dan lateral, terutama di bagian kiri Gambar 4.1.
Atrofi otot disebabkan oleh adanya gangguan inervasi saraf. Terjadi perubahan pada suara pada kuda seperti bergemuruh
roar akibat paralisis dari otot sehingga terjadi dilatasi tidak lengkap inkomplit pada laring dan penyumbatan saluran
nafas
Secara mikroskopik serabut otot menjadi lebih tipis dan runcing sering digantikan oleh sel lemak.
Gambar 4.1. Hemiplegia laringeal pada kuda. Penurunan masa otot serta perubahan warna menjadi pucat pada bagian muskulus
cricoarytenoideus yang disebelah kiri tanda bintang sedangkan muskulus yang di sebelah kanan adalah
normal Sumber:http:cal.vet.upenn.eduprojectsgrossanatlargemen
uhheadlrxroar. htm.
Gangguan Sirkulasi
Edema
. Edema hebat pada trakea yang disebut dengan
honker
merupakan penyakit akut pada sapi potong yang belum diketahui penyebabnya. Gejala klinis yang menonjol
adalah dispnea yang berlanjut menjadi bernafas lewat mulut
oral breathing , recumbency
dan akhirnya kematian akibat
asfiksia
Perdarahan
. Perdarahan di dalam laring dan trakea sering terlihat pada penyakit akut dan sepsis. Perdarahan ini
terlihat sebagai bintik-bintik dan bercak-bercak darah pada epiglotis. Perubahan scperti ini biasanya ditemukan pada
salmonellosis babi dan
hog cholera.
Peradangan
Peradangan pada faring, laring dan trakea bisa mengakibatkan terjadinya penghambatan aliran udara bahkan
dapat memicu timbulnya pneumoni aspirasi. Faring mudah terkena penyakit yang berasal dari saluran pernafasan bagian
atas dan saluran pencernaan. Laringitis dapat merupakan bagian dari
necrobacillosis
oral
calf difteri
, yang disebabkan oleh
Fusobacterium necrophorum
atau dapat juga terjadi tanpa jejas pada daerah lainnya. Pada babi, anthraks lokal di daerah laring tidak jarang
ditemukan dan di sekitar laring terlihat edema berupa gelatin edema glotis. Laringitis nekrotikan sering ditemukan pada
penyakit Newcastle ND, sedangkan pembentukan granuloma didalam laring terlihat pada penyakit TBC dan aktinobasilosis
pada sapi. Laringitis tuberkulosa ini dapat terjadi sebagai akibat adanya TBC paru-paru.
Penyakit Spesifik
Nekrotik laringitis Dipteri anak sapi
Disebabkan oleh
bakteri anaerob
Fusobacterium necrophorum
terutama menyerang anak sapi perah tetapi bisa juga menyerang sapi dewasa dan domba yang manajemen
pemeliharaannya tidak baik serta menderita malnutrisi. Eksotoksin yang dihasilkan oleh bakteri yang tinggal di daerah
orofaring tersebut mengakibatkan erythema dan nekrosis jaringan. Kematian terjadi akibat toksemia atau bisa akibat
aspiksia. Material nekrostik yang terhirup akan menyebabkan bronkopneumonia hebat dan supuratif. Pada gambaran
makroskopik, ditemukan eksudat pada mukosa laring, yang sifat eksudatnya sangat lengket dan berdarah jika dilepaskan
Canine InfectiousTracheobronchitis kennel cough
Penyakit ini merupakan penyakit yang sangat kontagius dengan gejala klinis batuk yang kondisinya makin memburuk
saat beraktivitas. Infeksi umum terjadi pada kondisi penempatan anjing dari berbagai wilayah, ras dan umur yang
berbeda dicampur di suatu tempat misalnya pada kandang
shelter
anjing,
kennel
maupun klinik hewan. Penyebab dari
kennel cough
ini beragam beberapa agen penyakit seperti
Bordetella bronchiseptica
,
canine adenovirus 2
CAV-2
, canine parainfluenza virus
CPV dan faktor lingkungan diduga menjadi penyebab penyakit ini. Derajat keparahan
penyakit meningkat ketika lebih dari satu agen penyakit yang terlibat disertai faktor lingkungan dan stres yang ekstrem.
Gambaran patologi sangat tergantung dari agen penyebab,kadang perubahan makroskopik dan mikroskopik
sama sekali tidak ada, atau bervariasi dari radang kataral sampai mukopurulen dengan pembesaran pada tonsil dan
limfoglandula setempat. Pada kennel cough yang murni disebabkan oleh virus,
gambaran mikroskopik berupa nekrosis fokal dari epitel trakeobronkial.
Penyakit parasit
. Parasit yang umum ditemukan didaerah faring, laring dan trakea a.l:
Besnoitia bennetti
. Parasit ini menyebabkan papiloma pada laring kuda. Koksidia ini
dilaporkan ada di Afrika, Amerika Selatan dan Inggris.
Syngamus laryngeus
umum nya ditemukan pada laring sapi di Asia dan Amerika Selatan.
Filaroides osleri
adalah parasit pada anjing dan famili canidae, predileksinya pada bifurkasio
trakea. Penyakit ini ditemukan diseluruh dunia.
F. osleri
merupakan nematoda saluran pernafasan yang paling umum pada anjing. Gejala klinis yang menonjol adalah batuk, dalam
keadaan infestasi yang hebat mengakibatkan dyspnea, cyanosis, emasiasi dan kematian pada anjing muda.
BAB V PATOLOGI BRONKUS