Observasi terhadap kinerja guru 1 perencanaan Observasi terhadap kinerja guru 2 pelaksanaan Observasi terhadap aktivitas siswa

44 proses pembelajaran lompat jauh dilaksanakan dengan menerapkan permainan berpos; lembar observasi kinerja guru dan lembar aktivitas siswa dilakukan dengan cara observer mengamati dan menganalisis selama pembelajaran berlangsung, kemudian sesudah pembelajaran selesai observer dan peneliti melakukan refleksi dengan cara diskusi. Setelah data terkumpul, maka dilakukan teknik pengolahan. Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengolahan data kualitatif. Untuk mengetahui peningkatan proses pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya jongkok melalui permainan berpos di SDN Babakan Lapang, diperoleh dari data menggunakan alat pengumpul data. Setiap instrumen yang dipakai diolah dengan teknik pengolahan yang berbeda. Pengolahan data dalam penelitian tindakan kelas ini dibagi manjadi pengolahan data proses dan pengolahan data hasil belajar. Berikut uraiannya.

a. Teknik Pengolahan Data Proses

Pengolahan data proses dilakukan untuk mengetahui kinerja guru dan aktivitas siswa selama permainan galah berpos diterapkan dalam pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya jongkok. Dengan cara mengidentifikasi kekurangan, kelebihan kenaikan atau dipertahankan dalam proses pelaksanaan tindakan.

1. Observasi terhadap kinerja guru 1 perencanaan

Aspek perencanaan yang diamati dalam merumuskan rencana pelaksanaan pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya jongkok melalui permainan berpos, yang terdiri dari tiga rumusan yakni kegiatan awal, inti dan akhir pembelajaran. 44 Cara penskoran kinerja guru dengan menandai tanda cek √ terhadap nampak tidaknya suatu indikator. Penjabaran indikator mengacu pada alat penilaian kinerja guru 1 dan strategi belajar mengajar.

2. Observasi terhadap kinerja guru 2 pelaksanaan

Aspek kinerja guru yang diamati dalam proses pelaksanaan pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya jongkok melalui permainan berpos, yang terdiri dari tiga kegiatan yakni kegiatan awal, inti dan akhir pembelajaran. Cara penskoran kinerja guru dengan menandai tanda cek √ terhadap nampak tidaknya suatu indikator. Penjabaran indikator mengacu pada alat penilaian kinerja guru 2 dan strategi belajar mengajar.

3. Observasi terhadap aktivitas siswa

Aspek aktivitas siswa yang diamati dalam proses pembelajaran meliputi tiga aspek penilaian yaitu aspek semangat, disiplin dan kerjasama. Penjabaran indikator aspek semangat meliputi aktif melakukan semua kegiatan dan selalu ingin memperbaiki kesalahan. Indikator aspek disiplin meliputi mematuhi petunjuk guru, dan mengikuti kesepakatan bersama. Cara penskoran aspek ini dengan menandai tanda cek terhadap skor yang sesuai aktivitas siswa terhadap proses pembelajaran, dengan melihat jumlah indikator yang tampak. b. Teknik Pengolahan Data Hasil Pengolahan data hasil dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya jongkok setelah diterapkannya 44 permainan berpos. Pemerolehan data hasil kemampuan siswa berdasarkan hasil test performance siswa yang dilaksanakan pada kegiatan evaluasi dalam melakukan lompat jauh gaya jongkok. Penilaiannya dilakukan kepada siswa dengan cara diberi kesempatan tiga kali melaksanakan lompat jauh, nilai yang diambil yakni nilai terbaik dari tiga kali melakukan lompat jauh, dengan pemberian skor pada aspek yang dinilai. Aspek yang dijadikan penilaian terdiri dari sikap awalan, tolakan, melayang di udara dan pendaratan. Penentuan nilai akhir adalah sebagai berikut. Tabel 3.1 Penentuan Nilai Akhir Aspek yang dinilai ; 1 Sikap awalan, dengan indikator; melakukan start berdiri serta berlari dengan kecepatan dan irama semakin meningkat sampai batas tolakan. 2 Sikap tolakan, dengan indikator; mengalihkan kecepatan horisontal menjadi kecepatan vertikal melalui tolakan pada papan tumpuan, memiliki daya tumpu yang kuat. 3. Sikap di udara, dengan indikator; sikap badan membungkuk,posisi kedua lengan di ayunkan, posisi kaki ditekuk. 4. Mendarat mendarat, dengan indikator; mendarat dengan kedua tumit kaki, posisi badan jongkok, tangan lurus kedepan Deskriptor ; Skor 1 = jika tidak sesuai dengan indikator yang ditetapkan. 44 Skor 2 = jika hamper sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan. Skor 3 = jika sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.

2. Analisis Data

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MELOMPATI PARIT PADA SISWA KELAS V SDN CILANGKAP I KECAMATAN BUAHDUA KABUPATEN SUMEDANG.

0 29 100

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MENYUSUN KATA DI KELAS V SDN CIBOBOKO KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 37

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN ENGKLEK DI KELAS IV SDN BAGINDA II KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 412

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN LOMPAT ANGKA : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IV SDN Weru Kidul 1 Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon.

0 4 61

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN PADA LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN PEREPET JENGKOL DI KELAS IV SDN KADU KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 47

MENINGKATKAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI BERBAGAI BENTUK RINTANGAN SISWA KELAS V SDN I GEGESIK KULON KECAMATAN GEGESIK KABUPATEN CIREBON.

0 0 48

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT PADA PEMBELAJARAN ATLETIK MELALUI PERLOMBAAN LATIHAN KEKUATAN TUNGKAI DAN AKSELERASI DI KELAS V SDN BABAKAN LAPANG KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

1 9 37

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LOMPAT JAUH GAYA GANTUNG MELALUI PERMAINAN MELOMPATI BAN PADA SISWA KELAS IV SDN MARGALUYU KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 48

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN MELEWATI PERTAHANAN MUSUH DI KELAS V SDN ARJASARI KACAMATAN SERANGPANJANG SUBANG.

0 1 43

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN BERPOS PADA SISWA KELAS IV SDN BABAKAN LAPANG KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

0 0 48