Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan desain studi cross- sectional atau potong lintang yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang perbedaan sefalik indeks dalam 2 etnis yang berbeda, sehingga dapat dilihat ada tidaknya hubungan antara etnis dengan sefalik indeks. Tetapi dalam penelitian ini, etnis yang diteliti hanya etnis Batak dan Cina.

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan pada Siswa-Siswi SMA St. Thomas 1 Kelas X dan Kelas XI. Adapun alasan pemilihan tempat, karena pada SMA St. Thomas 1 Angkatan 54 Medan, terdapat 50 siswa-siswi yang bersuku Batak dan Cina. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2010 dan dilanjutkan dengan pengolahan dan analisis data sampai bulan November 2010.

4.3. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian adalah Siswa-Siswi SMA St. Thomas 1 Kelas X dan Kelas XI. Sampel penelitian adalah subyek yang diambil dari populasi yang memenuhi kriteria penelitian. Teknik penarikan sampel adalah consecutive sampling, dimana subyek yang datang dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang di maksud dalam penelitian. Penetapan besar sampel dilakukan dengan menggunakan rumus uji hipotesis dua populasi untuk studi cross-sectional. Menurut dr. Arlinda Sari Wahyuni, rumus yang digunakan adalah: Universitas Sumatera Utara Keterangan: n = Besar sampel minimum Z1- α2 = Nilai distribusi normal baku tabel Z pada α tertentu 1.96 Z1- β = Nilai distribusi normal baku tabel Z pada β tertentu 0.84 P = Rata-rata nilai P1 dan P2 0.3 P1 = Proporsi di populasi 0.5 P2 = Perkiraan proporsi di populasi 0.8 P1-P2 = Perkiraan selisih proporsi yang diteliti dengan proporsi di populasi -0.3 Dari rumus didapatkan perkiraan besar sampel adalah: 63, kemudian dilakukan pembulatan, sehingga jumlah sampel yang akan diteliti adalah 64, dengan pembagian: Batak: n= 32 Cina: n= 32 Kriteria Inklusi: 1. Semua Siswa-Siswi SMA St. Thomas 1 Medan Kelas X dan XI yang bersuku Batak. 2. Semua Siswa-Siswi SMA St. Thomas 1 Medan Kelas X dan XI yang bersuku Cina. 3. Semua siwa-siswi yang berumur 16-18 tahun. 4. Bersedia ikut dalam penelitian. Universitas Sumatera Utara Kriteria Eksklusi: 1. Siswa-siswi yang tidak sedang menjalani pengobatan trauma kepala pemakaian bandage. 2. Tidak bersedia ikut dalam penelitian.

4.4. Metode Pengumpulan Data