digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
sistem sosial yang saling berkaitan dan saling menyatu dalam keseimbangan.
12
Dengan demikian, Penulis mencoba menganalisa data yang telah terhimpun untuk menjelaskan Nilai Islam dalam
kawin lari di desa Bayan kec Bayan dan penulis juga mencoba memaparkan latar belakang pelaksanaan tradisi kawin lari yang
dihubungkan dengan pendekatan antropologi, yaitu penulis menganalisa dapatkah nilai-nilai diatas mendasari perilaku
keagamaan penganut tradisi tersebut.
F. Penelitian Terdahulu
Penelitian tentang tradisi pernikahan memang pernah dilakukan oleh sarjana UIN Sunan Ampel Surabaya, maupun dalam buku yang pernah
ditulis, namun mereka terpetak dilokasi- lokasi tertentu, pernikahan tentang Sejarah Nabi maupun tentang hal menyeluruh adat yang ada di provinsi
lombok. Penelitian tersebut antara lain : 1.
“Upacara perkawinan pada masyarakat kelimantan tengah Kec. Kumai Kelurahan Kumai” oleh Nur Hidayah NIM : A02393056. Skripsi ini
menjelaskan akan adat nikah yang berkembang di Kec. Kumai Kalimantan tengah.
2. “Pernikahan Nabi Muhammad SAW Dengan Zaynab binti Jash” Nur
Dahini NIM: A32210054. Skripsi ini menjelaskan sejarah pernikahan Nabi dengan Zaynab.
12
George Ritzer, Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma GandaJakarta: Raja Grafindo Persada, 2011, 21.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
3. “Islam Sasak : Waktu Telu Versus Waktu Lima” oleh Budiwati. Buku ini
menjelaskan tentang perbedaan Islam waktu telu dan waktu lima. 4.
“Sistem kawin Lari adat Bali Lombok dan filosofinya”oleh Drs. Made Metu Dahana SH, MH. Buku ini lebih condong pada adat Bali yang ada
di Lombok. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh penulis sekarang berjudul
“NILAI ISLAM DALAM TRADISI KAWIN LARI DI DESA BAYAN KEC. BAYAN
LOMBOK UTARA. “
G. Penyajian Data Atau Ekplanasi
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan strategi penelitian study kasus. Hal ini didasarkan atas pertimbangan bahwa studi kasus adalah strategi
yang paling cocok menjawab pertanyaan “mengapa dan bagaimana” sehingga dapat dilakukan klasifikasi dan klarifikasi secara tepat terhadap hakekat
pertanyaan yang ditujukan dalam penelitian. Disamping itu dapat diuji proposisi teori yang dipakai sudah benar, atau penjelasannya relevan.
1. Jenis data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder. Jenis data adalah ucapan serta
tindakan orang-orang yang diwawancarai dan diamati. Hal ini dikatakan data primer karena diperoleh dab dikumpulkan dari sumber pertama.
Sumber data primer yakni data yang diperoleh dari sumber- sumber primer, yakni sumber asli yang membuat informasi, yaitu dari