Penjelasan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 1965 Tentang Apotik Perancangan Database

3.4 Penjelasan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 1965 Tentang Apotik

Hingga kini belum ada suatu peraturan khusus mengetahui apotik: perihal apotik terdapat ketentuan-ketentuan sisipan dalam peraturan mengenai apoteker D.V.G. Reglement pasal 58 dan selanjutnya. Kini Undang-undang No. 7 tahun 1963 tentang Parmasi Lembaran-Negara tahun 1963 No. 81 menghendaki supaya dikeluarkan peraturan-peraturan tertentu perihal distribusi Farmasi. Maka Peraturan Pemerintah tentang APOTIK ini adalah pelaksanaan daripada pasal 4 Undang-undang Farmasi tersebut. Menurut Undang-undang Farmasi, apotik adalah alat distribusi perbekalan farmasi yang tak terlepas dari pada pengawasan Pemerintah pasal 11 Undang- undang No. 9 tahun 1960 tentang Pokok-pokok Kesehatan dan pasal 4 Undang- undang Farmasi. Dalam tugas Pemerintah untuk berusaha mencukupi keperluan rakyat akan obat, maka masalah distribusi obat-obat, dalam hal ini distribusi obat-obat melalui apotik, diatur dengan suatu peraturan yang dapat dilaksanakan kini dan dimasa yang akan datang. Maka oleh sebab itu perlu ditegaskan bahwa fungsi apotik bukanlah Suatu obyek usaha mata pencaharian seorang apoteker, akan tetapi alat penyalur perbekalan farmasi, yang harus menyebarkan obat yang diperlukan rakyat secara meluas dan merata. Universitas Sumatera Utara BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

4.1 Perancangan Sistem

Perancangan sistem merupakan salah satu unsur atau tahapan dari keseluruhan pembangunan sistem komputerisasi. Perancangan sistem untuk pengembangan sistem informasi biasanya memerlukan jangka waktu yang lebih lama daripada pemecahan masalah pada umumnya. Salah satu unsur pokok yang harus dipertimbangakan dalam pembangunan sistem komputerisasi yaitu masalah perangkat lunak, Karena perangakat lunak yang digunakan haruslah sesuai dengan masalah yang akan diselesaikan, disamping maslah perangkat itu sendiri. Inti dari perancangan sistem adalah berusaha memandang seluruh pengolahan secara terpadu serta untuk menilai pilihan-pilihan dalam melaksanakan studi kelayakan. Adapun tujuan dari perancangan sistem, yaitu: a. Menentukan tujuan dari sistem yang dibuat b. Menentukan gambaran dari rancangan bangun yang lengkap kepada pemakai komputer tersebut.

4.1.2 Data Flow Diagram DFD

Universitas Sumatera Utara Data flow diagram digunakan untuk menggambarkan suatu system yang telah ada yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir baik itu perangkat keras, perangkat lunak, struktur data maupun organisasi database. Beberapa simbol yang digunakan di DFD yaitu: No Simbol Nama Keterangan 1 Terminator atau External Entity Merupakan kesatuan lingkunagan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di menerima output dari sistem. 2 Arus data Menunjukkan arus data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. 3 Proses Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. 4 Simpanan data Simpanan data data store merupakan tempat penyimpanan data yang dibuat. Gambar 4.1 Simbol-simbol Data Flow Diagram Universitas Sumatera Utara Supplier Sistem Persediaan Obat Stok Obat Pelanggan

4.1.3 Data Flow Diagram DFD Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagrma konteks merupakan level tertinggi dari Data Flow Diagram DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Berikut ini adalah diagram konteks Sistem Informasi Persediaan Apotik Sekata Sarah : Laporan Pembelian Data Obat Data Obat Laporan Stok Obat Laporan Penjualan Data Obat Gambar 4.2 Diagram Konteks

4.1.4 Data Flow Diagram DFD Level Nol

Diagram nol adalah yang menggambarkan data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data dan eksternal entity. Universitas Sumatera Utara PENJUALAN Stok Obat PIMPINAN PEMBELIAN Sistem Persediaan Obat Laporan Penjualan Data Obat yang terjual Laporan Stok Obat Laporan Data obat Laporan Pembelian Data Obat yang dibeli Gambar 4.3 DFD Level 0 Universitas Sumatera Utara Bag. Stok 1.0 Pembuatan Laporan Data Obat 2.0 Transaksi Pembelian Bag. Pembelian Bag. Penjualan 3.0 Transaksi Penjualan 4.0. Laporan Penjualan 5.0 Laporan Pembelian Pimpinan Data Pelanggan F3 Pelanggan Data Obat Data Penjualan F4 Penjualan F1 Obat Data Supplier Laporan Stok Laporan Obat F2 Supplier Obat yang habis yang terjual Data Penjualan F4 Pembelian Laporan Jumlah Penjualan Laporan Jumlah Pembelian Laporan Gambar 4.4 DFD Level 1 Universitas Sumatera Utara Start Username, Password Login Username, Password Tidak Menu Utama End Ya Tidak Gambar 4.5 Flowchart Login Universitas Sumatera Utara Entry Data Transaksi Laporan Help Keluar A Menu Utama B C D End Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Tidak Ya Gambar 4.6 Flowchart Menu Utama Universitas Sumatera Utara A Data Obat Tambah Pengisian data bisa dikerjakan Simpan Berguna untuk menyimpan data yang baru ke tabel obat Edit Berguna untuk mengubah data yang ada pada tabel obat Hapus Keluar Berguna untuk menghapus data yang ada pada tabel obat Menu Utama Menu Utama Ya Ya Tidak Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Gambar 4.7 Flowchart Data Obat Universitas Sumatera Utara B Transaksi Pembelian Simpan Berguna untuk menyimpan data yang baru Batal Berguna untuk membatalkan data yang diinput pada tabel Keluar Menu Utama Transaksi Penjualan Menu Utama Simpan Berguna untuk menyimpan data yang baru Batal Berguna untuk membatalkan data yang diinput pada tabel Keluar Menu Utama Ya Ya Tidak Tidak Tidak Ya Ya Tidak Tidak Ya Tidak Ya Gambar 4.8 Flowchart Transaksi Universitas Sumatera Utara

4.2 Perancangan Database

Dalam pembuatan suatu sistem yang baik diperluakan perancangan database yang baik. Database sebagai tempat penyimpanan data merupakan salah satu aspek penting yang akan menentukan mutu kerja data program yang dibuat. Perancangan sebuah database berdasarkan bagaimana cara merancang dari sistematika proses dari sistem tersebut. Pada umunya database telah disiapkan untuk menghasilakan sebuah laporan informasi tertentu yang dikehenaki. Pada Sistem Informasi Persediaan Obat ini menggunakan software database Microsoft Accses 2003. secara garis besar sistem informasi perseiaan obat paa apotik sekata sarah menggunakan struktur database sebagai berikut:

1. Tabel Supplier

Tabel supplier merupakan tabel database yang berisikan tentang informasi data supplier yang telah diinput pada Apotik Sekata Sarah. Untuk melihat item apa saja terdapat pada tabel supplier dapat dilihat pada tabel 4.1 di bawah ini : Tabel 4.1 Supplier No Field Nama Data_Type Field Size Keterangan 1. KdSupplier Text 15 Kode Supplier 2. NmSupplier Text 30 Nama Supplier 3. Alamat Text 40 Alamat Supplier 4. Kota Text 30 Kota Supplier 5. Telepon Text 15 No.Telp Supplier Universitas Sumatera Utara

2. Tabel Pelanggan

Tabel pelanggan merupakan tabel database yang berisikan tentang informasi data pelanggan yang telah diinput pada Apotik Sekata Sarah. Untuk melihat item apa saja terdapat pada tabel pelanggan dapat dilihat pada tabel 4.2 di bawah ini : Tabel 4.2 Pelanggan No Field Nama Data_Type Field Size Keterangan 1. KdSupplier Text 15 Kode Pelanggan 2. NmSupplier Text 30 Nama Pelanggan 3. Alamat Text 40 Alamat Pelanggan 4. Kota Text 30 Kota Pelanggan 5. Telepon Text 40 No.Telp Pelanggan

3. Tabel Obat

Tabel obat merupakan tabel database yang berisikan tentang informasi data obat yang telah diinput pada Apotik Sekata Sarah. Untuk melihat item apa saja terdapat pada tabel obat dapat dilihat pada tabel 4.3 di bawah ini : Tabel 4.3 Obat No Field Nama Data Type Field Size Keterangan 1. Kode Text 10 Kode Obat 2. Nama Text 40 Nama Obat 3. Satuan Text 50 Jenis Obat 4. HrgPokok Currency - Harga pokok 5. HrgJual Currency - Harga jual 6. Stok Integer - Stok obat Universitas Sumatera Utara

4. Tabel Penjualan

Tabel penjualan merupakan tabel database yang berisikan tentang informasi data penjualan yang telah diinput pada Apotik Sekata Sarah. Untuk melihat item apa saja terdapat pada tabel penjualan dapat dilihat pada tabel 4.4 di bawah ini : Tabel 4.4 Penjualan No Field Nama Data Type Field Size Keterangan 1 Faktur Text 15 No Faktur 2 Tanggal DateTime - Tanggal Faktur 3 KdPelanggan Text 15 Kode Pelanggan 4 KdObat Text 15 Kode Obat 5 Harga Double - Harga Jual 6 JmlhBeli Integer - Jumlag dibeli 7 Total Double - Total

5. Tabel Pembelian

Tabel pembelian merupakan tabel database yang berisikan tentang informasi data pembelian yang telah diinput pada Apotik Sekata Sarah. Untuk melihat item apa saja terdapat pada tabel pembelian dapat dilihat pada tabel 4.5 di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Pembelian No Field Nama Data Type Field Size Keterangan 1 KdObat Text 15 Kode Obat 2 NmObat Text 15 Nama Obat 3 Harga Double - Harga Beli 4 JmlhBeli Long - Jumlah yang dbeli 5 Total Double - Total

4.3 Perancangan Desain Form