commit to user 27
BA B III TINJA UA N KOTA PEKA NBA RU
DA N KA W A SA N SUNGA I SIA K
III. 1 Kota Pekanbaru Kota Pekanbaru
adalah salah satu Daerah Tingkat II sekaligus merupakan ibukota dari Provinsi Riau. Pekanbaru mempunyai Pelabuhan Pelita Pantai dan
Pelabuhan Laut Sungai Duku dan Bandara Sultan Syarif Kasim II.
Gambar 3.1 Peta Provinsi Riau sumber : www.riau.go.id
commit to user 28
Wilayah Kota Pekanbaru dengan luas wilayah 632,26 km
2
memiliki batas-batas sebagai berikut :
Utara : Kabupaten Bengkalis
Selatan : Kabupaten Kampar
Barat : Kabupaten kampar
Timur : Kabupaten Bengkalis
•
Persebaran Penduduk
Setiap tahunnya jumlah penduduk Kota Pekanbaru terus bertambah. Dari data yang tercatat misalnya pada 1 tahun berkisar sejumlah 47.608 jiwa atau sebesar
8,95. Jumlah sedemikian menunjukkan bahwa sebenarnya sebagian besar dari pertambahan penduduk yang terjadi bukan hanya disebabkan pertambahan alami,
melainkan karena migrasi.
•
Kondisi Perekonomian Daerah
Pekanbaru diproyeksikan menjadi kota jasa. Sehingga konsekuensinya kota harus membenahi diri dengan meningkatkan fasilitas penunjang perkotaan. Saat
ini Pekanbaru sudah memiliki fasilitas penunjang yang lumayan komplet. Selain perusahaan jasa seperti perbankan, asuransi, perusahaan perdagangan valuta
asing, serta jasa industri lainnya, banyak pula perusahaan besar membuka kantor pusat dan kantor cabang di sini. Semua itu menjadi faktor pendukung misi
kota jasa. Selain itu banyak perusahaan PMA seperti PT Caltex Pacific Indonesia, perusahaan minyak terbesar di Indonesia, atau PT Indah Kiat Pulp
and Paper yang bergerak di bidang usaha pulp dan kertas, dan di bidang kehutanan yaitu PT Surya Dumai dan PT Siak Raya.
commit to user 29
Menurut data statistik Indonesia, Pekanbaru berpenduduk sekitar 717 ribu jiwa. Walau bagaimanapun, PDRB-nya adalah yang tertinggi kedua di Pulau
Sumatera. Padahal secara populasi Pekanbaru hanya berada di peringkat kelima di Sumatera setelah Medan, Palembang, Padang, dan Bandarlampung.
Banyak pihak mempercayai, perkembangan Pekanbaru yang sedemikian pesat, dikarenakan perkembangan sektor properti, konsumsi, dan perbankan. Hal ini
dapat dibuktikan dengan pembangunan mal-mal baru seperti Mal Pekanbaru 2003, Mal Ciputra Seraya 2004, dan Mal SKA 2005. Belum lagi dengan
maraknya dibangun hotel-hotel baru seperti Hotel Grand Jatra bintang 4 pada tahun 2003, Hotel Ibis bintang 3 pada tahun 2004, Hotel Grand Elite sebelumnya
Qualitybintang 4 pada tahun 2006, Hotel Aston bintang 3 pada tahun 2007 dan lain-lain.
Catatan lain yang paling mengesankan dari Pekanbaru adalah predikat kota besar terbersih versi ADIPURA 2007. Bukan itu saja, bahkan Jalan Jendral
Sudirman pun dianugrahi sebagai Jalan Protokol Terbersih untuk kategori kota besar. Pasar Bawah pun dianugrahi sebagai pasar tradisional terbersih untuk
kategori kota besar. Pekanbaru juga memiliki bandar udara yang bernama Sultan Syarif Kasim II.
Yang merupakan bandar udara tersibuk kedua di Pulau Sumatra setelah Bandara Polonia Medan. Jumlah penumpang tahunan di bandara ini bahkan telah
melebih 1,6 juta pada tahun 2005. Hal ini dapat dibuktikan langsung di situs Angkasapura II. Sungguh mengesankan, karena ternyata bandar udara Pekanbaru
lebih sibuk daripada bandar udara di Padang ataupun di Palembang. Merujuk kembali, populasi Pekanbaru yang terbilang kecil berbanding kedua kota tersebut.
30
Danau Buatan Lembah Sari
Taman Kaca Mayang
MTQ XVII Kolam Pancing
Alam Mayang
Balai Adat Riau
Pasar Bawah Plaza Senapelan
Plaza Citra Plaza Sukaramai
Mall Ciputra Seraya Mall Pekanbaru
Mall SKA Museum Sang
Nila Utama
Gambar 3.2 Persebaran tempat – tempat rekreasi di Pekanbaru sumber : RUTRK Pekanbaru 2007-2026
Dekranasda Riau
Skala 1:23.500
commit to user 31
•
Topografi
Kota Pekanbaru terletak pada ketinggian rata-rata 5 meter di atas permukaan air laut, hanya daerah-daerah tertentu yang letaknya lebih tinggi dari ketinggian
rata-rata. Topografi di Kota Pekanbaru berdasarkan kelas kelerengan dapat digolongkan menjadi empat bagian yaitu
0 - 2 : merupakan wilayah yang datar 2 - 15 : landai sampai berombak
15 - 40 : berombak sampai bergelombang di atas 40 : bergelombang sampai berbukit
Secara umum kondisi wilayah Kota Pekanbaru merupakan dataran rendah dengan kemiringan lereng 0 persen - 2 persen. Beberapa wilayah di bagian Utara
dan Timur memiliki morfologi bergelombang dengan kemiringan di atas 40 persen.
•
Klimatologi
Kota Pekanbaru pada umumnya beriklim tropis dengan suhu udara maksimum berkisar antara 31,6 °C - 33,7 °C dan suhu minimum berkisar antara
22,1 °C - 23,3 °C. Kelembaban maksimum antara 94 - 96, kelembaban minimum antara 59 persen - 69 persen BPS Kota Pekanabru, 2003.
III. 1. 1 Tinjauan Rencana Umum Tata Ruang Kota