Analisis Problematika Guru dalam Melaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 di MI Assalam Beji Kota Batu

(1)

ANALISIS PROBLEMATIKA GURU

DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN BAHASA

INDONESIA KELAS 1 DI MI ASSALAM BEJI KOTA BATU

Oleh:

UMMI ZUMROH MAHBUBAH 201010430311367

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(2)

i

ANALISIS PROBLEMATIKA GURU

DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN BAHASA

INDONESIA KELAS 1 DI MI ASSALAM BEJI KOTA BATU

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar sarjana pendidikan guru sekolah dasar

Oleh:

UMMI ZUMROH MAHBUBAH 201010430311367

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016


(3)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

ANALISIS PROBLEMATIKA GURU

DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN BAHASA

INDONESIA KELAS 1 DI MI ASSALAM BEJI KOTA BATU

Oleh:

UMMI ZUMROH MAHBUBAH 201010430311367

Telah memenuhi peryaratan untuk diperthankan Didepan dewan penguji dan dipersetujui

di Malang, 23 April 2016

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II


(4)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan du depan dewan penguji Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Malang

Dan diterima untuk memenuhi persyaratan memeperoleh gelar Sarjanah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mengesahkan:

Fakutas Kegururan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Malang 23 April 2016

Dekan FKIP,

Dr. Poncojari Wahyono, M.kes

Dewan Penguji Tanda Tangan

1. Bahrul Ulum, M.pd 1. ...

2. Frendy Aru F, M.pd 2. ...

3. Dr. Trisakti Handayani, M.M 3. ...


(5)

iv

SURAT PERYATAAN

Saya yang betanda tangan di bawah ini :

Nama : Ummi Zumroh Mahbubah Tempat tanggal lahir : Jombang, 12 maret 1992

NIM : 201010430311367

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

1. Skripsi dengan judul “Analisis Problematika Guru dalam Melaksanakan Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 di MI Assalam Beji Kota Batu” adalah hasil karya saya, dan dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah tertulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.

2. Apabila teryata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku.

3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalty non ekslusif.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagimana mestinya.

Malang, 23 April 2016 Yang menyatakan,

Materai Rp 6.000,-

...


(6)

v

M O T T O

“Tidaklah Allah membebani kepada seseorangpun

kecuali berdasarkan kemampuannya.

Baginya apa ynag diusahakan dan atasnya

akibat yang dikerjakannya.”

(Q.S Al - Baqarah : 286)

“Kekhawatiran dan ketakutan

adalah

suatu benih dari kegagalan.”

(Penulis)


(7)

vi

Persembahan :

Karya kecil ini saya persembahkan

untuk:

Kedua orang yang paling berharga

sepanjang hidupku:

Ibunda Ainul Masruroh S.pd

dan

Ayahanda Moh.na’im Ch

terima kasih bunda dan ayah, atas

segala pengorbanan, jerih payah, cinta

kasih, senyum tulus, canda ceria, air

mata, do’a dan segalanya yang telah

bunda dan ayah berikan untukku.

Ummi bangga dengan kalian, tak


(8)

vii

henti-2nya Ummi berdoa agar kalian

selalu menjadi pasangan yang

harmonis serta mendapatkan kasih

sayang dari Allah SWT.

Dan suami pendamping hidupku

Mohammad khoirul umam

terima kasih segala motivasinya,

kasih sayangmu dan doamu yang

telah engkau curahkan untukku,

sehingga aku bisa menyelesaikan

skripsi ini.

Saudara-saudaraku terima kasih

atas supportnya hingga saya

termotivasi mengerjakan sampai

selesai.

Serta Para sahabat, teman

seperjuangan yang telah

memberikan support hingga

penyelesaian penyusunan skripsi

ini.


(9)

viii

Ummi, ZM, 2016. ” Analisis Problematika Guru dalam Melaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 di MI Assalam Beji Kota Batu”. Skripsi, jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FKIP Universitas Muhammadiyah Malang. Dosen Pembimbing I : Trisakti Handayani, M.M Dosen Pembimbing II: Dyah worowirastri E.,M.pd

Kata Kunci : Problematika, Pembelajaran Bahasa Indonesia

Problematika atau permasalahan yang ada pada pemebelajaran bahasa Indonesia disekolah diantaranya siswa tidak bersemangat atau tidak berminat dalam pembelajaran sehingga siswa menjadi pasif ( tidak aktif ), tidak ada diri siswa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa Indonesia.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 di MI Assalam Batu, (2)Problematika apa saja yang dialami guru kelas 1 dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu, (3)Bagaimana solusi guru kelas 1 dalam mengatasi problematika pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu.

Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif. Sebagai sumber data, dipilih siswa kelas 1 MI Assalam Beji Kota Batu, Batu tahun ajaran 2015-2016 yang berjumlah 22 siswa. Penelitian ini dilakuakan pada bulan April 2016.

Hasil penelitian menunjukkan (1) pelaksanaan pembelajaran meliputi membuat RPP dan proses pembelajaran, (2) problematika yang dialami guru kesulitan menyampaikan materi, siswa kurang berkonsentrasi, kurang bisa menulis, kurangnya sarana dan prasarana, (3) solusi guru mengatasi problematika pemebelajaran meliputi: guru mengkondisikan kelas, memberikan ice breaking terhadap siswa yang kurang berkonsentrasi belajar, membantu siswa untuk menulis, sarana dan prasana yang dibuat oleh guru untuk mendukung kelancaran belajar.

Hasil penelitian ini, pelaksanaan pembelajaran dikelas 1 ini masih kurang efektif guru hanya memimpin berdoa dan mengecek siswa pada awal pembelajaran, guru hanya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab.


(10)

ix

Ummi, ZM, 2016. "Analysis of the Problems of Teachers in carrying Indonesian Language Learning class 1 in MI Assalam Beji Batu". Thesis, Department of Primary School Teacher Education, Guidance and Counseling, University of Muhammadiyah Malang. Supervisor I: Trisakti Handayani, M.M Supervisor II: Dyah worowirastri E., M. Pd Keywords: Problems, Learning Indonesian

Problematic or problems that exist in such schools pemebelajaran Indonesian students are not excited or are not interested in learning so that students become passive (inactive), no student in participating in learning Indonesian.

This study aims to determine: (1) How is the implementation of learning Indonesian grade 1 in MI Assalam Stone, (2) The problems experienced anything classroom teachers first in learning Indonesian in MI Assalam Stone, (3) How does the solution grade teacher 1 in solve the problem of learning Indonesian in MI Assalam Stone.

This study uses qualitative research and type of research is descriptive. As a source of data, have students grade 1 MI Assalam Beji Kota Batu, Batu academic year 2015-2016, amounting to 22 students. This study dilakuakan in April 2016.

The results showed (1) the implementation of learning include Constructing lesson plans and learning process, (2) the problems experienced teachers difficulty delivering the material, students are less concentrated, less able to write, lack of facilities and infrastructure, (3) a solution of teachers to overcome the problems pemebelajaran include: teacher conditioned classrooms, provide ice breaking against students who are less concentrated learning, helping students to write, facilities and infrastructures that were created by teachers to support learning fluency.

The results of this study, the implementation of learning in class 1 is still less effective teachers only lead the prayer and check the students at the beginning of learning, teachers are using methods of lecture and question and answer.


(11)

x Assalammu’alaikum Wr.Wb.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji dan syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam yang telah melimpahkan Rahmat Hidayah dan Inayah-Nya. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW beserta sahabat dan keluarganya yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang penuh ilmu pengetahuan dan penerangan ini.

Penyusunan skripsi ini merupakan hasil Penelitian yang berjudul ” Analisis Problematika Guru dalam Melaksanaan Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 di MI Assalam Beji Kota Batu”. Skripsi ini disusun sebagai bentuk penelitian mahasiswa untuk meraih gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang. Segala aktivitas yang terkait dengan penelitian mulai dari persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan tentunya memperoleh bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik yang secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan.

2. Bapak Dr. Ichsan Anshory, A.M. M.Pd. selaku Ketua Program Studi PGSD. 3. Ibu Trisakti Handayani, M.M sebagai dosen Pembimbing I. yang telah

memberikan arahan, bimbingan, dan mencurahkan ide dan waktu kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Ibu Dyah Worowirastri E., M.pd sebagai dosen Pembimbing II, saya ucapan banyak terima kasih atas segala bimbingan, nasehat serta motivasinya yang telah ibu berikan kepada saya untuk mengerjakan skripsi hingga selesai. 5. Bapak Priyo Hendro Purwanto, ST, S.Pd., sebagai Kepala Sekolah MI Assalam

Beji Kota Batu yang telah memberikan kesempatan dan ijin kepada peneliti untuk mengadakan penelitian di madrasah ini.


(12)

xi

6. Guru kelas 1 Ibu Kurniasari, S.pd di MI Assalam Beji Kota Batu yang telah bersedia membantu peneliti dalam melaksanakan penelitian di kelas sehingga berjalan lancar.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan ketidak sempurnaan dalam penyusunan laporan usulan penelitian ini, oleh karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhir kata, semoga laporan usulan penelitian ini bermanfaat bagi pembaca.

Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Malang, 23 April 2016

Ummi Zumroh Mahbubah


(13)

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR HALAMAN JUDUL... i

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI………... ii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ...….. iv

HALAMAN MOTTO ………. v

HALAMAN PERSEMBAHAN ………. vi

ABSTRAK ... ……… vii

ABSTRACT………... viii

KATA PENGANTAR ………... ix

DAFTAR ISI... x

BAB I PENDAHULUAN ………. 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah .……… 3

C. Tujuan Penelitian ..……… 4

D. Manfaat Penelitian …..……….. 4

E. Batasan Istilah ...…..…..……… 5

BAB II : LANDASAN TEORI ……… 7

A. Pengertian Problematika... 7

B. Pembelajaran ... 8

C. Tinjauan Tentang Guru…………... 14

D. Peneliti Terdahulu yang Relevan ………. ... 16

E. Kerangka Pikir ... 20

BAB III : METODE PENELITIAN 23 A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ... 23

B. Kehadiran peneliti .………... 24

C. Lokasi Penelitian ………... 24

D. Sumber Data dan Jenis Data ... 24

E. Teknik Pengumpulan Data ……….... 26

F. Prosedur Penelitian ……..………. 27

G. Analisis Data ... 27

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 30 A. Hasil Penelitian ………..………. 31


(14)

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN-SARAN 43

A. Kesimpulan ………..……… 44

B. Saran …… ……… 44

DAFTAR PUSTAKA ... 46

LAMPIRAN ... A. Lampiran 1 instrumen Wawancara ... 48

B. Lampiran 2 Hasil Wawancara ... 50

C. Lampiran 3 Rancanagan Pelaksanaan Pembelajaran... 54


(15)

DAFTAR LAMPIRAN

A. Lampiran 1 instrumen Wawancara B. Lampiran 2 Hasil Wawancara

C. Lampiran 3 Rancanagan Pelaksanaan Pembelajaran D. Lampiran 4 Dokumentasi foto


(16)

46

DAFTAR PUSTAKA

Apridayani Marasabessy, 2013, dengan judul Analisis Kesulitan Dalam Pengelolaan Pembelajaran yang dilakukan oleh guru yang sudah tersertifikasi dan yang belum tersertifikasi pada pembelajaran IPA di Kelas V Sekolah Dasar, UPI; Pasca Sarjana, Pendidikan Dasar Sains SD. Journal No. ISSN 1412-565X. AS Hornby, 1987, Oxford Dictionary, Oxford University press, London

Badan Standar Nasional Pendidikan, 2006, Panduan Penyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta : BNSP.

Choirul Fuad Yusuf, 2006, Potret Madrasah Dalam Media Massa, Jakarta : Departemen RI.

Consuelo G. Sevilla, 2003, Pengantar Metode Penelitian. Jakarta : Universitas

Indonesia.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta:Depdikbud.

Depdiknas. 2006. Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia ”Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonsia.

Dimyati, Mudjiono, 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta..

Jamil Suprihatiningrum, 2012. Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Jogyakarta : Ar-Ruzz Media.

Khoirotun Nisa’, 2013, Analisis kesulitan Yang Dialami Guru Kelas Bawah Dalam Menerapkan Pembelajaran Tematik di SDN Wonotunggal 03 Batang, Skripsi : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kunandar. 2007. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Lexy J. Moleong, 2002, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.


(17)

47

E. Mulyasa, 2007, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, Cet Ke-4.

Nurdin Usman. 2002. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada.

Riadji. 2013. Peningkatan Kemampuan Menulis Permulaan dengan Menggunakan Media Kartu Berwarna pada Siswa kelas II SD Mandala I Surabaya. Skripsi

tidak diterbitkan. Malang: UMM.

Rina Sholikhatun, 2011, Problematika Pembelajaran Aqidah Akhlak di MI Surodadi 1 Sawangan Magelang, Skripsi : Fakultas Tarbiyah, Semarang : Institut Agama Islam Negeri Walisongo.

Sudarwan Danim, 2005, Menjadi Peneliti Kualitatif, Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono, 2005, Memahami Penelitian Kualitatif: dilengkapi dengan Contoh Proposal dan Laporan Penelitian, Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, Nana , 2004, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Rosdakarya, Bandung

Suryo Subroto, 2007, Proses Belajar Mengajar Di Sekolah, Jakarta : Rineka Cipta.

Sutrisno Hadi, 2004, Metodologi Research, Edisi ke 2, Yogyakarta: Andi Offset. Sugiono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan

R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sutirjo dan Sri Istuti Mamik. (2005). Tematik: Pembelajaran Efektif dalam Kurikulum 2004. Malang: Bayumedia Publishing.

Undang-Undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Bab I Pasal 1 Ayat 20).


(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan pondasi dasar dari kemajuan suatu bangsa, tidak

ada bangsa yang maju apabila bangsa tersebut tidak memperhatikan bidang

pendidikan. Usaha untuk mengembangkan siswa agar lebih baik lagi, dengan

memperhatikan potensinya, dan dapat mewujudkan generasi yang cerdas dan

berakhlak. Proses mengembangkan siswa harus dengan tertib, dan teratur agar

terciptanya bangsa yang cerdas. Mewujudkan cita-cita peserta didik,

pendidikan mempunyai peran penting, yang berfungsi untuk mengembangkan

kemampuan dan watak siswa agar memiliki sikap dan kepribadian yang baik.

Menurut UU No. 20 Tahun 2003 pendidikan adalah usaha sadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan

spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

serta keterampilan yang diperlukan dirinya di dalam masyarakat, bangsa dan

negara.

Penyempurnaan pendidikan harus didasari dengan kurikulum yang

selalu relevan dan kompetitif. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan

pengaturan mengenai tujuan, kompetensi dasar, materi standar, dan hasil

belajar, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar dan tujuan pendidikan.


(19)

2

dan kegemaran membaca, menulis, berhitung, dan berkomunikasi untuk siswa

(Mulyasa, 2010:46).

Bahasa indonesia merupakan bahasa yang sangat penting perannya

untuk siswa. Berkomunikasi dengan antar bangsa, kebudayaan, dan pada saat

pembelajaran berlangsung yaitu menggunakan bahasa indonesia. Berbicara

tentang bahasa indonesia, mempunyai 4 aspek yaitu, berbicara, membaca,

menulis, dan mendengarkan. Kemampuan siswa dalam menulis permulaan

masih kurang, dilihat dari proses pembelajaran berlangsung, karena menulis

sudah suatu kebutuhan untuk siswa.

Problematika atau permasalahan yang ada pada pemebelajaran bahasa

Indonesia disekolah diantaranya siswa tidak bersemangat atau tidak berminat

dalam pembelajaran sehingga siswa menjadi pasif ( tidak aktif ), tidak ada diri

siswa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa Indonesia. Siswa kurang terampil

dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan

sehari-hari.

Para guru kelas juga masih merasa bahwa problematika yang dialami

diantaranya adalah mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi

pembelajaran. Hal tersebut dikarenakan kurangnya media yang digunakan oleh

guru. Dalam melaksanakan pembelajaran bahasa indonesia guru kelas I masih

mengalami kesulitan untuk memberikan penjelasan kepada siswa. Apalagi

masih ada beberapa siswa yang masih belum bisa menulis dengan lancar guru

juga masih membantu siswa dalam kesulitan siswa.

Alasan dipilihnya lokasi penelitian di MI Assalam Batu ini dikarenakan


(20)

3

ada kelas 6 nya yang ada hanya kelas 1 sampai dengan kelas 5. Guru yang

mengajar di MI ini juga bisa dikatakan sangat masih banyak yang belum

berpengalaman dalam mengajar, karena banyak para guru yang belum

memperoleh sertifikasi dalam mengajar, apalagi hingga sekarang ini masih ada

juga guru yang masih duduk di bangku kuliah, sehingga banyak guru yang

masih kesulitan dalam mengajar.

Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui problematika apa yang

dialami guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 MI Assalam Beji

Kota Batu. Menurut Sukmadinata (2009: 61) metode interaktif adalah studi

yang mendalam dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara

langsung dari orang dalam lingkungan ilmiahnya. Sedangkan studi kasus

merupakan penelitian yang dilakukan pada suatu sistem yang diarahkan untuk

menghimpun data, mengambil makna, memperoleh pemahaman dari

kasus-kasus. Misalnya penelitian tentang Problematika belajar (Sukmadinata, 2009:

64).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut di atas, maka

permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan :

1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 di MI

Assalam Batu?

2. Problematika apa saja yang dialami guru kelas 1 dalam pembelajaran

Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu?

3. Bagaimana solusi guru kelas 1 dalam mengatasi problematika


(21)

4

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan dalam penelitian ini telah dirumuskan,

maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk:

1. Mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia guru kelas

1 di MI Assalam Batu.

2. Mendiskripsikan problematika yang dialami guru kelas 1 dalam

pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu.

3. Mendiskripsikan solusi guru kelas 1 dalam mengatasi problematika

pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilaksanakan ini diharapkan memberikan manfaat

bagi banyak pihak antara lain :

1. Manfaat Teoritis

Memberikan gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran,

problematika yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran di kelas serta

bagaimana cara guru kelas mengatasi problematika pembelajaran di kelas,

sehingga diharapkan dapat memberikan referensi khasanah kepustakaan

untuk penelitian selanjutnya.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi


(22)

5

dihadapi guru kelas dalam pembelajaran dan bagaimana cara guru

mengatasi problematika pembelajaran di kelas.

b. Bagi Sekolah

Secara umum hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi

masukan dan wacana untuk menambah pengetahuan dan informasi

mengenai problematika dalam proses pembelajaran di kelas, dan agar

para guru lebih siap lagi dalam melangsungkan proses pembelajaran

di kelas.

c. Bagi Instansi Terkait

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi tentang

problematika yag dihadapi guru kelas dalam pembelajaran Bahasa

Indonesia serta memberikan gambaran kebijakan yang harus dibuat

agar guru tidak mengalami kesulitan atau problematika lagi dalam

proses pembelajaran di kelas.

F. Batasan Istilah

Untuk menghindari terjadinya kesalahan pemaknaan istilah pada

judul skripsi ini, maka dipandang perlu menjelaskan istilah-istilah yang ada

pada judul skripsi diatas sebagai berikut :

1. Analisis

Analisis adalah sebagai penguraian pokok atas berbagai bagiannya

dan menelaah bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk

memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan


(23)

6

2. Problematika Guru

Adalah keadaan atau hal yang sukar bagi pengajar dimana pengajar

mengalamai problematika-problematika tertentu dalam penerapan

pembelajaran (Subroto, 2007:19). Berbeda dengan pendapat Choirul,

(2006:17) bahwa kesulitan guru dalam mengajar yang disebabkan karena

beberapa faktor diantaranya adalah guru belum memiliki banyak

pengalaman dalam mengajar, siswa mengalami kesulitan memahami

materi yang diajarkan guru, kepala sekolah kurang memperhatikan

keluhan guru tentang kesulitannya dalam pelaksanaan pembelajaran di

kelas, dan sekolah juga tidak memperhatikan sarana dan prasarana yang

dibutuhkan khususnya dalam pelaksanaan pembelajaran.

Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa

problematika adalah permasalah yang selalu terjadi perdebatan yang

membutuhkan solusi dalam memecahkannya.

3. Pembelajaran

Suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan

siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi


(1)

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan pondasi dasar dari kemajuan suatu bangsa, tidak ada bangsa yang maju apabila bangsa tersebut tidak memperhatikan bidang pendidikan. Usaha untuk mengembangkan siswa agar lebih baik lagi, dengan memperhatikan potensinya, dan dapat mewujudkan generasi yang cerdas dan berakhlak. Proses mengembangkan siswa harus dengan tertib, dan teratur agar terciptanya bangsa yang cerdas. Mewujudkan cita-cita peserta didik, pendidikan mempunyai peran penting, yang berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan watak siswa agar memiliki sikap dan kepribadian yang baik.

Menurut UU No. 20 Tahun 2003 pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya di dalam masyarakat, bangsa dan negara.

Penyempurnaan pendidikan harus didasari dengan kurikulum yang selalu relevan dan kompetitif. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, kompetensi dasar, materi standar, dan hasil belajar, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar dan tujuan pendidikan. Berbagai jenis dan jenjang pendidikan menekankan, pentingnya kemampuan


(2)

dan kegemaran membaca, menulis, berhitung, dan berkomunikasi untuk siswa (Mulyasa, 2010:46).

Bahasa indonesia merupakan bahasa yang sangat penting perannya untuk siswa. Berkomunikasi dengan antar bangsa, kebudayaan, dan pada saat pembelajaran berlangsung yaitu menggunakan bahasa indonesia. Berbicara tentang bahasa indonesia, mempunyai 4 aspek yaitu, berbicara, membaca, menulis, dan mendengarkan. Kemampuan siswa dalam menulis permulaan masih kurang, dilihat dari proses pembelajaran berlangsung, karena menulis sudah suatu kebutuhan untuk siswa.

Problematika atau permasalahan yang ada pada pemebelajaran bahasa Indonesia disekolah diantaranya siswa tidak bersemangat atau tidak berminat dalam pembelajaran sehingga siswa menjadi pasif ( tidak aktif ), tidak ada diri siswa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa Indonesia. Siswa kurang terampil dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.

Para guru kelas juga masih merasa bahwa problematika yang dialami diantaranya adalah mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Hal tersebut dikarenakan kurangnya media yang digunakan oleh guru. Dalam melaksanakan pembelajaran bahasa indonesia guru kelas I masih mengalami kesulitan untuk memberikan penjelasan kepada siswa. Apalagi masih ada beberapa siswa yang masih belum bisa menulis dengan lancar guru juga masih membantu siswa dalam kesulitan siswa.

Alasan dipilihnya lokasi penelitian di MI Assalam Batu ini dikarenakan MI ini merupakan Madrasah Ibtidaiyah yang baru berdiri, di sekolah ini belum


(3)

ada kelas 6 nya yang ada hanya kelas 1 sampai dengan kelas 5. Guru yang mengajar di MI ini juga bisa dikatakan sangat masih banyak yang belum berpengalaman dalam mengajar, karena banyak para guru yang belum memperoleh sertifikasi dalam mengajar, apalagi hingga sekarang ini masih ada juga guru yang masih duduk di bangku kuliah, sehingga banyak guru yang masih kesulitan dalam mengajar.

Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui problematika apa yang dialami guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 MI Assalam Beji Kota Batu. Menurut Sukmadinata (2009: 61) metode interaktif adalah studi yang mendalam dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara langsung dari orang dalam lingkungan ilmiahnya. Sedangkan studi kasus merupakan penelitian yang dilakukan pada suatu sistem yang diarahkan untuk menghimpun data, mengambil makna, memperoleh pemahaman dari kasus-kasus. Misalnya penelitian tentang Problematika belajar (Sukmadinata, 2009: 64).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut di atas, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan :

1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 1 di MI Assalam Batu?

2. Problematika apa saja yang dialami guru kelas 1 dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu?

3. Bagaimana solusi guru kelas 1 dalam mengatasi problematika pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu?


(4)

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan dalam penelitian ini telah dirumuskan, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk:

1. Mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia guru kelas 1 di MI Assalam Batu.

2. Mendiskripsikan problematika yang dialami guru kelas 1 dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu.

3. Mendiskripsikan solusi guru kelas 1 dalam mengatasi problematika pembelajaran Bahasa Indonesia di MI Assalam Batu.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilaksanakan ini diharapkan memberikan manfaat bagi banyak pihak antara lain :

1. Manfaat Teoritis

Memberikan gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran, problematika yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran di kelas serta bagaimana cara guru kelas mengatasi problematika pembelajaran di kelas, sehingga diharapkan dapat memberikan referensi khasanah kepustakaan untuk penelitian selanjutnya.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi pelaksanaan proses pembelajaran di kelas, problematika yang


(5)

dihadapi guru kelas dalam pembelajaran dan bagaimana cara guru mengatasi problematika pembelajaran di kelas.

b. Bagi Sekolah

Secara umum hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan wacana untuk menambah pengetahuan dan informasi mengenai problematika dalam proses pembelajaran di kelas, dan agar para guru lebih siap lagi dalam melangsungkan proses pembelajaran di kelas.

c. Bagi Instansi Terkait

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi tentang problematika yag dihadapi guru kelas dalam pembelajaran Bahasa Indonesia serta memberikan gambaran kebijakan yang harus dibuat agar guru tidak mengalami kesulitan atau problematika lagi dalam proses pembelajaran di kelas.

F. Batasan Istilah

Untuk menghindari terjadinya kesalahan pemaknaan istilah pada judul skripsi ini, maka dipandang perlu menjelaskan istilah-istilah yang ada pada judul skripsi diatas sebagai berikut :

1. Analisis

Analisis adalah sebagai penguraian pokok atas berbagai bagiannya dan menelaah bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan (KBBI, 2008:59)


(6)

2. Problematika Guru

Adalah keadaan atau hal yang sukar bagi pengajar dimana pengajar mengalamai problematika-problematika tertentu dalam penerapan pembelajaran (Subroto, 2007:19). Berbeda dengan pendapat Choirul, (2006:17) bahwa kesulitan guru dalam mengajar yang disebabkan karena beberapa faktor diantaranya adalah guru belum memiliki banyak pengalaman dalam mengajar, siswa mengalami kesulitan memahami materi yang diajarkan guru, kepala sekolah kurang memperhatikan keluhan guru tentang kesulitannya dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, dan sekolah juga tidak memperhatikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan khususnya dalam pelaksanaan pembelajaran.

Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa problematika adalah permasalah yang selalu terjadi perdebatan yang membutuhkan solusi dalam memecahkannya.

3. Pembelajaran

Suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu (Subroto, 2007:20).