PHP Hypertext Preprocessor PHP

19 div id=content nah, ini isi-nya, juga bisa disebut konten. div div id=bottom Bagian ini footer atau bagian bawahbr div div body html

F. PHP Hypertext Preprocessor PHP

PHP adalah bahasa pemrograman web atau scripting language yang didesain untuk web yang akan membuat halaman web tidak lagi bersifat statis, namun menjadi bersifat dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru. Semua skrip PHP dieksekusi pada server di mana skrip tersebut dijalankan. Oleh karena itu, spesifikasi server lebih berpengaruh pada eksekusi dari skrip php daripada spesifikasi client. Proses 20 update data dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan skrip PHP. PHP dapat berkomunikasi dengan layanan-layanan yang menggunakan protocol IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP, dan lain-lain. Namun kelebihan PHP yang paling signifikan adalah kemampuannya untuk melakukan koneksi dengan berbagai macam basis data. Saat ini basis data yang didukung oleh PHP adalah : Adabas D, InterBase, PostgresSQL, dBase, FrontBase, MySQL , Oracle, Sybase, mSQL, Solid, Generic ODBC dan lain-lain terutama semua database yang mempunyai provider ODBC. Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser , berdasarkan Uniform Resource Locator URL atau dikenal dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi alamat yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya, web server akan mencarikan berkas yang diminta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses penerjemahan kode HTML dan akan ditampilkan ke layar pemakai. Bagaimana halnya kalau yang diminta adalah sebuah halaman PHP?. Prinsipnya serupa dengan kode HTML. Hanya saja, ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirim ke mesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya berupa kode HTML ke web server . Selanjutnya web server menyampaikan ke client. 21 Berikut ini adalah syntax dari PHP : 1. Syntax dasar : Syntax dasar dari PHP adalah sebagai berikut ?php tuliskan kode, akhiri dengan sebuah titik koma ; ? 2. Menampilkan ke browser Untuk menampilkan teks di browser, syntax-nya adalah berbagai berikut: ?php Echo “masukkan teks disini”; echo text Echo Variable; echo value Echo “br”; echo HTML text ? 3. Penugasan sebuah nilai ke variabel Untuk mengatur nilai ke variabel, gunakan syntax sebagai berikut: ?php varname = value; untuk numeric varname = “value”;untuk teks ? 4. Memindahkan nilai variabel Variabel dapat dipindahkan diantara halaman dalam web site dengan tiga cara, melalui URL, melalui sessions dan melalui form 22 a. Melalui URL Untuk memindahkan melalui URL, digunakan kode HTML sebagai berikut : ahref=http:www.localhost.comindex.php?varname=val ue” b. Untuk memindahkan variabel melalui session, digunakan kode PHP sebagai berikut: ?php Session_start; _session [‘varname’] = value; _session [‘varname2’] = value; ? ?php Session_start; ? c. Melalui sebuah form Sebuah form harus merujuk script PHP yang akan menguraikan variabel: ?php value = _post[‘varname’]; ? 5. Memasukkan sebuah file 23 Untuk memasukkan sebuah file, syntax yang digunakan adalah sebagai berikut: ?php include “header.php”; ? 6. Menggunakan fungsi Pengguna dapat membuat dan memanggil fungsi dengan syntax sebagai berikut: ?php Function funcname; { kode PHP; kode PHP; } Funcname; ?

G. MySQL