4.4.2 Analisis Korelasi Berganda
Untuk  mengetahui  derajat  atau  kekuatan  hubungan  secara  bersama-sama antara  penerapan  harga  dan  kualitas  produk  terhadap  keputusan  pembelian
konsumen digunakan analisis korelasi berganda r. Adapun rumus statistiknya yaitu sebagai berikut :
Sugiono 2005 : 149
Dimana : r
yz
= Korelasi Koefisien Berganda JK
regresi
= Jumlah Kuadrat Regresi JK
total
= Jumlah Kuadrat Total Dengan ketentuan sebagai berikut :
r
yz
= -1 artinya terdapat hubungan linier negatif antara variabel X dan Y. r
yz
= 0 artinya tidak terdapat hubungan  linier antara variabel X dan Y. r
yz
= 1 artinya terdapat hubungan linier positif antara variabel  dan Y. JK
regresi
r
yz
= JK
total
Ketentuan  untuk  melihat  tingkat  keeratan  korelasi  digunakan  acuan  pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.31 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien
Tingkat Keeratan
0,00 - 0,199 Sangat rendah
0,20 - 0,399 Rendah
0,40 - 0,599 Sedang
0,60 - 0,799 Kuat
0,80 - 1,000 Sangat Kuat
Sumber : Sugiyono 2009:184
Berdasarkan  hasil  perhitungan  dengan  menggunakan  SPSS  17.0  maka persamaan hubungan korelasi berganda disajika seperti di bawah ini
Tabel 4.32 ANOVA
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
39.391 2
19.695 2.969
.057
a
Residual 524.142
79 6.635
Total 563.532
81 a. Predictors: Constant, promosi penjualan, display toko
b. Dependent Variable: keputusan pembelian
Sumber: Hasil Output SPSS 17.0
12
3
444444444 12
3
444444444
Tabel 4.33 Analisis Korelasi Berganda
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.264
a
.070 .046
2.57579 a. Predictors: Constant, promosi penjualan, display toko
Sumber: Hasil Output SPSS 17.
Berdasarkan  tabel  diatas  diperoleh  nilai  koefisien  korelasi  R  sebesar 0,264Koefisien korelasi tersebut bertanda positif, yang berarti terdapat hubungan
yang  kuat  antara  display  toko  X1,  dan  promosi  penjualan  X2  dengan Keputusan Pembelian  Y.
4.3.1.3 Koefisien Determinasi
Besarnya  pengaruh  Display  toko  X1,  dan  Promosi  Penjualan  X2 terhadap Keputusan Pembelian  Y dapat ditunjukkan oleh koefisien determinasi
dengan rumus sebagai berikut :
100
2
× = R
KD
= 0,264² x 100 = 6,96
Artinya,  variabel-variabel  display  toko  X1,  dan  promosi  penjualan  X2 memberikan  pengaruh  sebesar  6,96    terhadap  Keputusan  Pembelian  Y.
Sedangkan  sisanya  sebesar  93,04  terhadap  Keputusan  Pembelian  Y  dapat diterangkan oleh variabel lainnya yang tidak diteliti oleh penulis.
Secara  parsial,  masing-masing  variabel  bebas memiliki  pengaruh terhadap Keputusan Pembelian  Y Pengaruh secara parsial tersebut ditunjukkan melalui
tabel di bawah ini.
Tabel 4.34 Besarnya Korelasi Parsial dan Pengaruh Secara Parsial
Model Standardized
Coefficients Beta
Correlations Zero-order
Besarnya Pengaruh
Secara Parsial
Besarnya Pengaruh
Secara Parsial
X1 0,827
0,245 0,142
14,2 X2
-0,590 0,225
-0,102 -10,2
Total pengaruh 0,04
4
Sumber : output spss17.0
Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil sebagai berikut : 1.
Display  Toko  X1  secara  parsial  memberikan  pengaruh  sebesar  14,2 terhadap terhadap Keputusan Pembelian  Y.
2. Promosi penjualan X2 secara parsial memberikan pengaruh sebesar -10,2
terhadap terhadap Keputusan Pembelian  Y.
4.4.4 Pengujian Hipotesis 1.