BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian dan pembahasan yang disajikan dalam bab ini adalah uraian data yang diperoleh melalui pengamatan, deskripsi informasi, hasil olah
data statistik sederhana dan beberapa hasil wawancara dari narasumber ditambah dengan penjelasan yang berasal dari dokumen-dokumen hasil penelitian. Uraian
data ini akan menggambarkan keadaan alamiah penelitian di SMK Negeri 2 Kendal.
A. Deskripsi Umum Responden
Dalam penelitian ini peneliti meneyebarkan 92 buah kuesioner kepada responden yang semuanya merupakan warga sekolah SMK Negeri 2 Kendal.
Kuesioner ini terdiri dari 2 dua bagian, yaitu yang pertama adalah penilaian responden terhadap pelaksanaan media pembelajaran e-Learning yang
ditujukan kepada responden siswa, dan yang kedua adalah penilaian responden terhadap kualitas materi e-Learning dan manfaat e-Learning yang
ditujukan kepada responden guru. Jumlah keseluruhan responden adalah 92 orang, yang terdiri dari enam
responden guru dan 86 responden siswa dari program studi keahlian elektro dengan rincian 36 siswa dari keahlian Teknik Pendingin dan Tata Udara, 25
siswa dari keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik dan 25 siswa dari keahlian Teknik Otomasi Industri. Guru sebagai responden disini untuk menilai
kelayakan pelaksanan media e-Learning ditinjau dari kualitas materi dan manfaat. Sedangkan siswa sebagai responden menilai pelaksanaan e-Learning
dilihat dari proses belajar mengajar menggunakan media e-Learning dan manfaat media pembelajaran e-Learning itu sendiri.
Siswa yang dipilih menjadi responden adalah siswa kelas XI pada program studi keahlian Elektro yang berjumlah 86 siswa. Semua siswa yang menjadi
responden berjenis kelamin laki-laki. Mayoritas siswa sudah mahir dalam menggunakan komputer, bahkan ada diantaranya yang memiliki komputer
pribadi di rumahnya. Selain mahir dalam mengoperasikan komputer, responden juga telah menguasai tentang pengunaan internet. Siswa pada
program studi keahlian elektro sudah biasa melakukan browsing, download, upload atau sekedar bermain bermacam-macam jejaring sosial di internet.
Kebanyakan siswa berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor dan kendaraan umum seperti bus ataupun angkot karena rata-rata jarak rumah
siswa dengan sekolah antara 3-5 Km. Untuk responden guru yang menjadi responden pokok adalah guru mata
pelajaran yang bersangkutan, wali kelas, waka kurikulum dan administrator e- Learning tersebut. Hal ini dikarenakan peneliti menganggap responden
tersebut yang lebih memahami tentang penggunaan dan pelaksanaan e- Learning di sekolah sehingga data yang didapatkan kemungkinan besar sudah
mewakili tentang gambaran secara umum tentang pelaksanaan e-Learning pada program studi keahlian Elektro di SMK Negeri 2 Kendal.
B. Deskripsi data Hasil Penelitian