Pengertian minat Pengertian Minat Baca
10
hubungan antara ide atau pesan yang hendak dikemukakan oleh penulis dan penafsir atau interprestasi pembaca turut menentukan ketepatan
membaca. Selain itu, Wiryodijoyo 1989: 11 juga menyatakan bahwa
membaca adalah sebuah perkembangan yang belum lama dimajukan dalam sejarah bahasa. Proses membaca secara keseluruhan sangat
kompleks. Proses ini melibatkan keseluruhan pribadi membaca , seperti ingatan, pengalaman, otak pengetahuan, kemampuan bahasa, keadaan
psikologis dan emosional, dan sebagai masukan pancaindera melalui mata. Soedarso 1991: 4 menjelaskan kemampuan membaca yang baik
merupakan hal yang sangat penting dalam suatu bacaan. Dalam hal ini guru mempunyai peranan yang sangat besar untuk mengembangkan serta
meningkatkan kemampuan yang dibutuhkan dalam membaca. Usaha yang dapat dilakukan guru diantaranya 1 dapat menolong para siswa untuk
memperkaya kosakata mereka dengan jalan memperkenalkan sinonim kata-kata, antonim, imbuhan, dan menjelaskan arti suat kata abstrak
dengan mempergunakan bahasa daerah atau bahasa ibu mereka, 2 dapat membantu para siswa untuk memahami makna struktur-struktur kata,
kalimat dan disertai latihan seperlunya, 3 dapat meningkatkan kecepatan membaca para siswa dengan menyuruh mereka membaca dalam hati,
menghindari gerakan bibir, dan menjelaskan tujuan membaca. Seseorang yang dapat memahami suatu bacaan atau wacana, akan
menemukan wujud skemata yang memberikan usulan yang memadai
11
tentang suatu bacaan. Proses pemahaman suatu bacaan adalah menemukan konfigurasi skemata yang menawarkan uraian yang memadai tentang suatu
bacaan. Sampai sekarang konsep skema merupakan jalan yang paling memberikan harapan dari sudut wacana pada umumnya. Karena skemata
merupakan bagian dari penyajian pengetahuan latar, luasnya pengetahuan dan pengalaman pembaca merupakan salah satu dasar bagi kokohnya
rancangan yang menggunakan konsep skema. Dari berbagai definisi di atas dapat disimpulkan, bahwa minat
membaca adalah suatu aktifitas atas kehendak, keinginan atau kesukaan seseorang dengan tidak terpaksa untuk melakukan salah satu kegiatan aktif
mencari informasi yang kita dapat dalam bacaan atau aktivitas membaca. Minat baca merupakan suatu kecenderungan kepemilikan keinginan atau
ketertarikan yang kuat dan disertai usaha-usaha yang terus menerus pada diri seseorang terhadap kegiatan membaca yang dilakukan secara terus menerus
dan diikuti dengan rasa senang tanpa paksaan, atas kemauannya sendiri atau dorongan dari luar sehingga seseorang tersebut mengerti atau memahami apa
yang dibacanya. Berdasarkan pendapat diatas di atas dapat ditegaskan bahwa minat
baca terkandung unsur perhatian, kemauan, dorongan dan rasa senang untuk membaca. Perhatian bisa dilihat dari perhatiannya terhadap kegiatan
membaca, mempunyai kemauan yang tinggi untuk membaca, dorongan dan rasa senang yang timbul dari dalam diri maupun dari pengaruh orang lain.
12
Semua itu merupakan aktivitas yang dilakukan dengan penuh ketekunan dan cenderung menetap.