83 4 Bidang Perikanan sebagaimana dimaksud Pasal 61 ayat 1 huruf
e, terdiri dari : a. Seksi Sumber Daya Hayati;
b. Seksi Budidaya Perikanan; dan c. Seksi Perikanan Tangkap.
5 Bidang Kesehatan Hewan sebagaimana dimaksud Pasal 61 ayat
1 huruf f, terdiri dari : a. Seksi Pengamatan Penyakit Hewan dan Ikan;
b. Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan dan Ikan; dan
c. Seksi Kesehatan Masyarakat Verteriner.
BAB XV DINAS PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN
Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Pasal 63
Dinas Perkebunan dan Kehutanan merupakan unsur pelaksana Otonomi Daerah, yang dipimpin oleh Kepala Dinas, yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah Kabupaten.
84
Pasal 64
Dinas Perkebunan dan Kehutanan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemerintahan Kabupaten berdasarkan asas Otonomi dan tugas
pembantuan dibidang perkebunan dan kehutanan.
Pasal 65
Dinas Perkebunan dan Kehutanan menyelenggarakan fungsi : a. perumusan kebijakan teknis dibidang perkebunan dan kehutanan;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang perkebunan dan kehutanan;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perkebunan dan kehutanan; dan
d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Perkebunan dan Kehutanan.
Bagian Kedua Susunan Organisasi
Pasal 66
1 Susunan Organisasi Dinas Perkebunan dan Kehutanan terdiri dari : a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat; c. Bidang Program;
d. Bidang Perkebunan; e. Bidang Kehutanan;
85 f. Bidang Kelembagaan dan Usaha;
g. Unit Pelaksana Teknis Dinas; dan h. Kelompok Jabatan Fungsional.
2 Bagan Susunan Organisasi Dinas Perkebunan dan Kehutanan dimaksud ayat 1 adalah sebagaimana pada lampiran XIII dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.
Pasal 67
1 Sekretariat sebagaimana dimaksud Pasal 66 ayat 1 huruf b, terdiri dari :
a. Sub Bagian Kepegawaian; b. Sub Bagian Keuangan; dan
c. Sub Bagian Umum. 2 Bidang Program sebagaimana dimaksud Pasal 66 ayat 1 huruf
c, terdiri dari : a. Seksi Pengumpulan dan Pengolahan Data;
b. Seksi Penyusunan Rencana dan Program; dan c. Seksi Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan.
3 Bidang Perkebunan sebagaimana dimaksud Pasal 66 ayat 1 huruf d, terdiri dari :
a. Seksi Produksi Perkebunan; b. Seksi Proteksi, Sarana dan Prasarana; dan
c. Seksi Pasca Panen dan Pemasaran.
86 4 Bidang Kehutanan sebagaimana dimaksud Pasal 66 ayat 1 huruf
e, terdiri dari : a. Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan;
b. Seksi Pengembangan Kehutanan; dan c. Seksi Perlindungan Kehutanan.
5 Bidang Kelembagaan dan Usaha sebagaimana dimaksud Pasal 66 ayat 1 huruf f, terdiri dari :
a. Seksi Kelembagaan; b. Seksi Usaha Perkebunan; dan
c. Seksi Usaha Kehutanan.
BAB XVI DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI