Sistem Client Server LANDASAN TEORI

40 Gambar 2.13. Topologi Tree [Sumber: Budhi Irawan, Jaringan Komputer, 2005]

2.6. Sistem Client Server

Sistem Client Server mempunyai dua komponen utama yaitu komputer client dan komputer server. Server merupakan komputer induk yang berfungsi sebagai penyedia layanan untuk seluruh pemakai yang melakukan pemrosesan terbanyak untuk memenuhi permintaan-permintaan dari komputer client. Komputer server juga bertindak sebagai server database yang menyimpan data. Client yaitu Komputer atau workstation dalam suatu jaringan yang mengakses data, file, program, atau aplikasi dari komputer server, kemudian menampilkan data pada interface aplikasi visual pengakses database yang dimiliki komputer client. Selain itu client juga memiliki kemampuan untuk mengubah dan menghapus data tersebut. Sistem Client Server merupakan suatu sistem komputer yang melibatkan proses client yang meminta sesuatu pelayanan data kepada komputer server yang meyediakan layanan data tersebut. Sehingga baik client maupun server sama –sama melakukan pekerjaan. Keberadaan kombinasi client 41 dan server ini membuat kumpulan dari program tidak dieksekusi dalam memori yang sama namun terbagi dalam komputer client dan server. Arsitektur client server ini merupakan model konektivitas pada jaringan yang mengenal keberadaan server dan client, dimana masing-masing memiliki fungsi yang berbeda satu sama lain. Pada model client server terdapat terminal khusus yang dapat melayani sampai pelayanan komputasi. Sebuah server biasa melayani beberapa komputer client, walaupun ada juga yang hanya melayani satu client saja. Client merupakan sebuah komputer desktop yang terhubung ke jaringan. Apabila pemakai ingin memakai informasi, bagian aplikasi client mengeluarkan permintaan yang dikirim melalui jaringan kepada server. Server kemudian menjalankan permintaan dan mengirim informasi ke komputer client. Selain memiliki tugas sebagai back end, server juga berperan sebagai aplikasi yang mengelola sumber daya milik bersama seperti database, printer, atau jalur komunikasi. Sistem client atau server yaitu pusat pemrosesan data. Sedangkan proses client meliputi program-program untuk mengirimkan pesan permintaan pada server serta melakukan pengaksesan pada data seperti mengedit, menghapus atau menambah data. Beberapa kegiatan pemrosesan yang dapat dilakukan oleh client menjadikan program pada client sebagai aplikasi front end yang digunakan sebagai antar muka atau interface bagi pemakai untuk berinteraksi dengan server. Selain itu client juga melayani pemakaian sumber data lokal seperti monitor, keyboard, dan perangkat lokal yang lain. 42

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1. Objek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah PT Sinar Sakti Matra Nusantara Bandung.

3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan

MATRA MACHINERY SERVICES bermula dari sebuah bengkel kecil di Bandung pada bulan Juni 1969 seluas 30 dengan empat orang mekanik saja. Lima belas tahun kemudian secara hukum didirikanlah CV MATRA Akte Notaris Melly Nathaniel SH No. 10 9 Agustus 1984 – Bandung. Tujuh tahun kemudian, sesuai dengan perkembangan, status hukum perusahaan ini ditingkatkan menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT. SINAR SAKTI MATRA NUSANTARA, Akte Notaris Sabar Partakoesoema SH No.31 20 Mei 1991 – Bandung, yang kemudian setelah melalui beberapa perubahan diubah kembali dan terakhir diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia Nomor urut 3223, tambahan Berita Negara Republik Indonesia tanggal 2 April 2002 Nomor 27, Keputusan Mentri Kehakiman dan Hak Azasi Manusia Nomor C-16144 HT.01.04 tahun 2001 tanggal 30 Oktober 2001. Selanjutnya berdasarkan keterangan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham PT. SINAR SAKTI MATRA NUSANTARA nomor 08 tanggal 09 Pebruari 2009 Notaris. R.