Metode Analisis Data METODELOGI PENELITIAN

G. Metode Analisis Data

Untuk mengetahui perbedaan antara brownies tepung ganyong dengan brownies tepung terigu ditinjau dari kualitas inderawi meliputi tekstur luar, tekstur dalam, warna, rasa, dan aroma dengan menggunakan uji t-tes. Sebelum melakukan t-tes, terlebih dahulu dilakukan Uji Prasyarat hipotesis yaitu Uji Normalitas dan Uji Homogenitas. 1. Uji normalitas Uji nomalitas digunakan untuk menguji apakah data setiap sampel berdistribusi normal atau tidak. Untuk membuktikannya perlu dilakukan uji normalitas data, dengan uji liliefors karena jumlah data penelitian kurang dari 30 Sudjana, 2002: 466 dengan langkah – langkah berikut: a. Mengurutkan data yang terkecil sampai yang terbesar. b. Menghitung mean X = c. Menghitung simpangan baku S. S = d. Mengubah skor dasar menjadi skor baku e. Menghitung luas F , dengan mengkonsultasikan harga pada tabel dengan ketentuan jika maka dikurangi dan jika maka dikurangi f. Menghitung S = g. Menghitung Lo = F – S , dengan ketentuan Jika Lo , maka data yang diperoleh tidak normal Jika Lo , maka data yang diperoleh normal 2. Uji homogenitas Uji homogenitas adalah suatu cara untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dari penilaian panelis agak terlatih homogen atau tidak, maka maka perlu dilakukan uji homogenitas data dimana pada penelitian ini menggunakan uji F digunakan untuk menguji homogenitas varians dari dua kelompok data. Menurut Sudjana 2005:250 Rumus Uji F yaitu: F = Kriteria Pengujian: Jika: F hitung ≥ F tabel 0,05; dk1; dk2, maka Tolak Ho Jika: F hitung ≤ F tabel 0,05; dk1; dk2, maka Terima Ho 3. Metode T-Test Apabila hanya terdapat dua sampel yang dibandingkan maka dapat digunakan metode dengan membandingkan nilai-nilai sampel dari masing-masing panelis. Metode yang digunakan adalah T-Test, hal ini dapat dimaksudkan untuk mempermudah dan mempercepat cara analisa sehingga dapat dengan segera diketahui langkah yang harus ditempuh adalah: a. Mencatat hasil yang diperoleh dalam penilaian oleh panelis. Hasil penilaian panelis dibuat tabel seperti: Panelis Sampel A Sampel B Perbedaan 1 x Y x-y 2 x Y x-y 3 x Y x-y … x Y x-y n x Y x-y Jumlah ∑x ∑y d Rerata ∑xn ∑yn d Keterangan : d: perbedaan rerata antara dua sampel d: rerata sampel A – rerata sampel B b. Mencari nilai simpangan S yang akan dipergunakan untuk mencari nilai T yang akan dipergunakan untuk membandingkan nilai antar sampel yang disajikan dengan nilai T yang tertera dalam tabel. Nilai S dapat dicari dengan rumus : Keteranagan : S : simpangan ∑d² : jumlah perbedaan kuadrat ∑d² : kuadrat perbedaan jumlah n : banyaknya panelis c. mencari nilai T dengan rumus Keteranagan : T : T hitung sebagai nilai pembanding rerata sampel A – rerata sampel B S : simpangan n : banyaknya panelis d. Membandingkan hasil t hitung dengan t tabel pada tingkat signifikasi 5 pada tabel dan ditarik suatu kesimpulan dimana pada penelitian ini dengan menggunakan pengujian dua pihak maka kriteria pengambilan keputusannya adalah jika harga t hitung t tabel Ha diterima dan Ho ditolak, yang berbunyi bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dari kedua sampel. Jika harga t hitung t tabel Ha ditolak dan Ho diterima, yang berbunyi bahwa ada perbedaan yang signifikan dari kedua sampel tersebut bambang Kartika 1988:94 4. Metode analisis data untuk mengetahui kesukaan masyarakat terhadap brownies tepung ganyong Analisis ini digunakan untuk mengetahui tingkat kesukaan konsumen terhadap suatu bahan atau memproduksi reaksi konsumen terhadap sampel yang diajukan, oleh karena itu panelis diambil dalam jumlah banyak dan mewakili populasi masyarakat tertentu. Untuk mengetahui daya terima dari konsumen dilakukan analisis deskriptif kualitatif prosentase yaitu kualitatif yang diperoleh dari panelis harus dianalisis dahulu untuk dijadikan data kuantitatif. Skor nilai untuk mendapatkan prosentase dirumuskan sebagai berikut Muhammad Ali, 1985:84 : Rumus mencari Deskriptif presentase : Keterangan : = Skor presentase n = jumlah skor yang diperoleh N = jumlah seluruh nilai skor tertinggi x jumlah panelis Untuk merubah data skor presentase menjadi nilai kesukaan, analisisnya disesuaikan dengan kriteria penilaian. Sedangkan cara perhitungannya adalah sebagai berikut : Nilai tertinggi = 5 sangat suka Nilai terendah = 1 tidak suka Jumlah kriteria yang ditentukan = 5 kriteria Jumlah panelis = 80 orang a. Skor maksimum = jumlah panelis x nilai tertinggi = 80 x 5 = 400 b. Skor minimum = jumlah panelis x nilai terendah = 80 x 1 = 80 = 100 x N n c. Persentase maksimum = 100 x maksimum Skor maksimum Skor = 100 x 400 400 = 100 d. Persentase minimum = 100 x maksimum Skor minimum Skor = 100 x 400 80 = 20 e. Rentangan persentase = persentase maksimum – persentase minimum = 100 - 20 = 80 f. Interval klas persentase = rentangan : jumlah internal = 80 : 5 = 16 Berdasarkan hasil perhitungan akan diperoleh tabel interval presentase dan kriteria kesukaan, yaitu sebagai berikut : Tabel 16. Interval Persentase Uji Hedonik No Presentase kriteria kesukaan 1 2 3 4 5 20,00 - 36,00 36,01 - 52,00 52,01 - 68,00 68,01 - 84,00 84,01 - 100 Tidak suka Kurang suka Cukup suka Suka Sangat suka 63

BAB IV HASIL PENELITAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan diuraikan mengenai hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan apakah hasil penelitian dapat menjawab permasalahan dan tujuan penelitian.

H. Hasil Penelitian

4. Diskripsi Data Uji Inderawi

Uji inderawi dilakukan oleh 22 orang panelis agak terlatih untuk menilai perbedaan kualitas brownies tepung terigu dengan brownies tepung ganyong meliputi aspek tekstur luar, tekstur dalam, warna, rasa dan aroma.

a. Tekstur Luar

Tekstur luar dari brownies adalah berpori rata lubang pori kecil. Hasil penialian panelis terhadap sampel brownies tepung terigu dengan brownies tepung ganyong pada indikator tekstur luar dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 17. Hasil penilaian panelis terhadap indikator tekstur luar brownies tepung terigu dengan brownies tepung ganyong Kriteria Skor Sampel 716 Sampel 564 F F Berpori rata lubang pori kecil 5 17 77,27 5 27,72 Berpori rata lubang pori agak lebar 4 3 13,63 11 50,00 Berpori rata lubang pori lebar 3 1 4,55 5 27,72 Tidak berpori rata lubang pori rapat 2 Tidak berpori dan tidak rapat 1 1 4,55 1 4,55 Rerata 4,55 3,88 Standar Deviasi 0,96 1,04 Varian 0,9199 1,0758