13
BAB II LANDASAN TEORI
A. Hasil Belajar Sejarah
1. Pengertian Hasil Belajar Sejarah
Hasil yaitu sesuatu yang diadakan Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1996:343. Secara umum belajar dapat diartikan sebagai proses perubahan
perilaku, akibat interaksi individu dengan lingkungan Ali, 2008 :14. Belajar merupakan suatu proses, dan bukan hasil yang hendak dicapai semataHamalik,
2009:106. Kata belajar menurut Sadiman 2002:2 adalah suatu proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup dan
berlangsung sejak bayi sampai keliang lahat nanti. Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari proses perubahan kehidupan manusia
Kuntowijoyo, 1995 :2. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah
suatu proses yang dilakukan individu untuk memperoleh beberapa perubahan tingkah laku yang relatif tetap sebagai suatu hasil latihan atau pengalaman dengan
lingkungannya. Hasil belajar merupakan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar Catharina, 2006:5. Jadi, hasil belajar sejarah
adalah sesuatu yang diadakan melalui suatu peoses, usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh perubahan tingkah laku berdasarkan nilai-nilai sosial.
2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar.
a. Faktor Intern
1 Fisik
Hasil belajar ditentukan adanya kesehatan organ tubuh, panca indra indra penglihatan, indra penciuman, indra pendengaran, indra
peraba, dan indra perasa, dan lain sebagainya. 2
Psikologis Secara psilologi hasil belajar dipengaruhi oleh kemampuan
intelektual, emosional; dan kondisi sosial, seperti kemampuan bersosialisai dengan linngkungan.
3 Kematangan Fisik dan Psikis
Hasil belajar dan kemampuan belajar seseorang juga ditentukan oleh kematangan fisik dan psikis orang tersebut.
b. Faktor Ekstern
1 Lingkungan Keluarga
Hasil belajar dipengaruhi oleh cara mendidik orang tua di rumah, latar belakang pendidikan orang tua, tingkat ekonomi keluarga, dan
sebagainya. 2
Lingkungan Sekolah Di sekolah, prestasi belajar dipengaruhi oleh cara belajar, metode
mengajar yang diterapkan oleh guru, kurikulum yang berlaku, sikap guru, evaluasi dan penilaian yang diterapkan, administrasi
sekolah, dan lain-lain.
3 Lingkungan Masyarakat
Prestasi belajar dipengaruhi oleh adat-istiadat setempat, budaya yang berlaku, pergaulan dalam masyarakat, ilmu pengetahuan dan
teknologi, dan sebagainya.
B. IPS Sejarah