2.2.2.1 Least Square Dummy Variable LSDV
Menurut Greene 2007, secara umum pendugaan parameter model efek tetap dilakukan dengan LSDV Least Square Dummy Variable, dimana LSDV
merupakan suatu metode yang dipakai dalam pendugaan parameter regresi linear dengan menggunakan Metode Kuadrat Terkecil MKT pada model yang
melibatkan variabel boneka sebagai salah satu variabel prediktornya. MKT merupakan teknik pengepasan garis lurus terbaik untuk menghubungkan variabel
prediktor dan variabel respon . Berikut. adalah prinsip dasar MKT:
2.21
Sehingga didapatkan Jumlah Kuadrat Galat sebagai berikut. 2.22
Dimana, jika matriks transpose , maka scalar
. Untuk mendapatkan penduga parameter
yang menyebabkan jumlah kuadrat galat minimum, yaitu dengan cara menurunkan persamaan 1 terhadap parameter
yang kemudian hasil turunan tersebut disamakan dengan nol atau ,
sehingga diperoleh: 2.23
̂ ̂
̂ ̂
̂ Pada pemodelan efek tetap grup, variabel boneka yang dibentuk adalah
sebanyak , sehingga model yang akan diduga dalam pemodelan efek tetap
adalah sebagai berikut. 2.24
Sedangkan untuk pemodelan efek tetap waktu, variabel boneka yang dibentuk bedasarkan unit waktu, dimana variabel boneka yang terbentuk yang terbentuk
sebanyak , sehingga model yang akan diduga dalam pemodelan efek tetap
waktu adalah sebagai berikut. 2.25
Hun 2005 juga mengemukakan bahwa pada model regresi panel dengan intercept bervariasi dan slope konstan, pemodelan efek tetap komponen dua arah
secara umum dilakukan dengan Least Square Dummy Variable LSDV dimana model dengan peubah dummy seperti berikut.
2.26
Dengan,
= peubah boneka ke-j unit cross-sectional ke-i dan
unit waktu ke-t. bernilai satu jika
dan bernilai nol jika . = peubah boneka ke-k
unit cross-sectional ke-i dan unit waktu ke-t.
bernilai satu jika dan benilai nol jika .
= rata-rata peubah respon jika peubah boneka ke-j bernilai satu dan peubah penjelas bernilai nol.
= rata-rata nilai peubah respon jika peubah boneka ke-k bernilai satu dan peubah penjelas bernilai nol.
2.2.3 Random Effect Model REM