Program USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

1

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1 Program

Berdasarkan identifikasi masalah dan prioritas masalah pendampingan keluarga ini maka diperlukan pemecahan masalah tersebut berupa usulan solusi kepada Keluarga Dampingan itu sendiri. Solusi yang diusulkan pun tentunya disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan dari Keluarga yang didampingi, dan tentunya harus memungkinkan untuk dilaksanakan. Diharapkan usulan solusi ini dapat meningkatkan kesejahtearan keluarga dampingan dan membebaskan keluarga dampingan dari masalah dalam keluarganya. Adapun alternatif pemecahan masalah berupa saran-saran dan motivasi terhadap masalah-masalah yang di hadapi oleh keluarga Bapak Ketut Kerata adalah sebagai berikut. 1.1.2 Program Usaha Peningkatan Kemampuan Perekonomian Keluarga Dampingan Masalah perekonomian merupakan satu hal penting bagi manusia dalam menjalankan hidup serta memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Permasalahan dalam keluarga Bapak Ketut Kerata adalah penghasilan keluarga yang terbatas dan tidak menentu. Sebagai pendamping, pendampingan keluarga juga dilakukan dengan memberikan saran dan solusi mengenai hal- hal yang dapat dilakukan untuk dapat meningkatkan perekonomian keluarganya dengan melakukan usaha-usaha yang bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan hidup keluarganya di masa mendatang. Beberapa saran yang penulis berikan pada keluarga dampingan adalah yang pertama menyarankan untuk memelihara hewan ternak yang kemudian hari dapat dijual dan memiliki nilai tinggi seperti memelihara babi. Kedua, memberi saran kepada menantu Bapak Ketut Kerata untuk mencoba membuat usaha untuk menjual canang karena beliau memiliki kemampuan tersebut dan warga sekitar sudah mulai membeli canang dan bukan membuatnya sendiri. Hal tersebut bisa menjadi peluang yang baik untuk melakukan usaha 1.1.3 Program Usaha Peningkatan Kesadaran Keluarga untuk Melakukan KB Masalah perekonomian yang dialami oleh keluarga Bapak Ketut Kerata salah satu penyebabnya adalah jumlah anggota keluarga yang banyak dengan penghasilan yang pas- pasan. Menurut penulis dengan menantu dari Bapak Kerata menggunakan KB akan mengurangi kemungkinan ia untuk memiliki anak kembali. Jika ia memiliki anak lagi dan penghasilan keluarga masih tetap tentu akan menjadi beban untuk keluarga. Selain itu jika 2 menantu Bapak Ketut Kerata memiliki anak lagi itu akan menghilangkan kesempatan dari menantu Bapak Ketut Kerata untuk bekerja ataupun membuat usaha. 1.1.4 Program Pemberian Motivasi Mengenai Pentingnya Pendidikan Pendidikan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kesejahteraan suatu keluarga. Hal ini dapat terjadi karena dengan seseorang mengenyam pendidikan tentunya ia akan memiliki pola pikir yang berbeda dan tentunya dalam mencari dan memperoleh pekerjan juga akan berpengaruh. Semakin tinggi seseorang memperoleh pendidikan biasanya tingkat kesejahteraan seseorang akan lebih tinggi juga. Sehingga dapat dikatakan pendidikan merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan seseorang. Keluarga Ketut Kerata masih memiliki pola pikir bahwa pendidikan itu hanya perlu ditempuh hingga tingkat SD saja. Kemudian setelah itu langsung bekerja untuk memperoleh tambahan pemasukan. Namun kenyataannya dewasa ini seseorang yang hanya tamatan SD tidak bisa memperoleh pekerjaan yang bagus dan menghasilkan hasil yang tinggi. Sehingga tidak heran pekerjaan dari keluarga Ketut Kerata hanyalah sebagai buruh bangunan dengan upah Rp 80.000 per hari. Penulis berusaha memberikan motivasi kepada Bapak Putu Suartina dan anak – anak beliau agar berusaha untuk menyekolahkan atau mengejar pendidikan setinggi – tingginya. Penulis merasa hal ini akan lebih mudah tercapai sekarang ini karena sudah banyak program sekolah gratis dan beberapa beasiswa.

3.2 Jadwal Kegiatan