Indikator Keberdayaan Pemuda Teori 1. Konsep Pemberdayaan Pemuda

23 e. Sentra Kriya Bertolak dari Pedoman Dasar Rumah Pintar maka kegiatan Rumah Pintar dalam upaya pemberdayaan pemuda dilakukan melalui program diungkapkan oleh Wahjudi 2007: 22-42 a. Kegiatan Produktif dan ekonomis b. Pendidikan dan pelatihan c. Menangani masalah sosial d. Olahraga dan kesenian e. Kerohanian Dari penjabaran kajian tentang pemberdayaan masyarakat dan pemuda dapat ditarik kesimpulkan tentang pengertian pemberdayaan pemuda. Pemberdayaan pemuda adalah proses mendayagunakan atau meningkatkan, mengembangkan serta memperkuat kemampuan atau daya yang dimiliki oleh para pemuda atau remaja dalam rangka pencapaian kemandirian.

f. Indikator Keberdayaan Pemuda

Pemberdayaan pemuda mengacu pada makna luas yang secara terencana dan sistematis untuk meningkatkan potensi dan kualitas pemuda. Berbagai persoalan dan permasalahan dalam proses pengembangan SDM pemuda dalam pembangunan ini mesti ditelaah dan dipetakan terlebih dahulu untuk mendapatkan suatu kajian yang komprehensif dan solutif. Merujuk Undang-Undang Kepemudaan No. 40 Tahun 2009 Bappeda, 2010 permasalahan yang menyangkut kepemudaan di DIY dapat dibagi menjadi tiga: a. Masalah-masalah mental spritual berupa sifat materialisme atau hedonisme dan pragmatisme. 24 b. Masalah-masalah sikap sosial berupa sikap individualisme dan apatisme. c. Masalah-masalah Kepemimpinan, Kewirasausahaan dan Kepeloporan: berupa lambatnya kaderisasi, kurangnya apresiasi masyarakat terhadap kepemudaan, kurangnya minat wirausaha dan kepeloporan pemuda. http:sosbud.kompasiana.com diakses pada 28 januari 2015 pukul 21.47 WIB Berbagai persoalan dan permasalahan dalam proses pengembangan SDM pemuda dalam pembangunan seperti yang diuraikan diatas menjadi dasar perlunya pemberdayaan bagi pemuda agar mampu mewujudkan dan meningkatkan kemampuan pemuda dalam memperoleh akses dan kontrol terhadap semua sumber daya dalam seluruh aspek kehidupan. Peran serta masyakarat untuk membantu pemberdayaan pemuda dapat melalui berbagai cara, Direktorat Pemberdayaan Keluarga dan Kelembagaan Sosial 2011 menjelaskan peran serta masyarakat dalam membantu pemberdayaan pemuda secara struktural, yaitu melalui pemerintah dari tingkat lokal sampai pusat. Secara fungsional melalui tokoh masyarakat, atau perorangan yang peduli dengan pemuda. Secara Institusional melalui organisasi kemasyarakatan, LSM, organisasi sosial yaitu dengan cara menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan pemuda, memotivasi peran serta aktif pemuda dan masyarakat dalam kegiatan pemberdayaan pemuda dan kegiatan lainnya. 25

g. Peranan Sosial Pemuda di Masyarakat