Rangka bawah Tiang penyangga

commit to user 22 p1 = 810 mm = 2 buah p2 = 802 mm = 2 buah p3 = 554 mm = 2 buah b. Besi L 20 x 20 x 2 mm : p = 565 mm = 2 buah l = 554 mm = 2 buah c. Plat strip 40 x 2 mm : p = 474 mm = 2 buah d. Plat lembaran 561 x 550 x 1 mm 2. Tiang Penyangga a. Besi pipa silinder : d = 90 mm, p = 350 mm b. Plat lembaran 245 x 200 x 5 mm = 2 buah c. Plat lembaran tebal 3 mm : 1. 245 x 168 mm ; 167 x 165 mm = 2 buah ; 336 x 245 mm d. Besi profil L tebal 2 mm 3. Rangka atas a. Besi pipa silinder : d = 48 mm, p = 480 mm b. Besi pipa silinder : d = 76 mm, p = 300 mm c. Plat lembaran tebal 3 mm d. Plat lembaran tebal 8 mm

3.6. Assembling komponen

Potongan yang dihasilkan akan disambung dengan proses pengelasan, hingga diperoleh hasil yang diharapkan. Pada pembuatan rangka yaitu rangka bawah, tiang penyangga, rangka atas.

3.6.1. Rangka bawah

Gambar 3.2. Rangka bawah commit to user 23 No Nama bahan dan Spesifikasi Keterangan 1 Besi L1 40 x 40 x 4 mm p1 = 810 mm = 2 buah p2 = 802 mm = 2 buah p3 = 554 mm = 2 buah · Besi L p1 dan p3 masing-masing dipotong pada kedua sudutnya dengan kemiringan 45°. Agar pada saat pengelasan dapat tersambung dengan tepat dan membentuk siku-siku. · Kemudian disambung menggunakan las pada bagian-bagian yang telah dipotong sudutnya sehingga terbentuk seperti pada gambar. Pada saat pengelasan menggunakan besi penguat yang dilas sementara pada siku, agar hasil las tidak membengkok. · Menyambung dengan menggunakan las, besi L p2 pada kerangka persegi yang telah terbentuk dengan ketentuan jarak seperti pada gambar. 2 Plat strip 40 x 2 mm p : 474 mm sebanyak 2 strip · Melakukan pengelasan dengan jarak 250 mm dari tepi kerangka, yang nantinya digunakan untuk dasar penopang tiang penyangga. Yang kedua dilas dengan jarak 530 mm dari tepi yang sama, digunakan untuk penguat kerangka. commit to user 24 3 Besi L2 20 x 20 x 2 mm p : 565 mm x 2 buah l : 554 mm x 2 buah · Menyambung menggunakan las pada sisi-sisinya hingga terbentuk seperti pada gambar. · Prosesnya sama pada tahap pengelasan besi L1 · Kemudian memasang besi L2 tersebut pada besi L1 dengan menggunakan sambungan las pada sisi-sisinya seperti yang ada pada gambar. 4 Plat lembaran 1 mm 561 x 550 x 1 mm · memasang plat lembaran 1mm tepat di atas besi L2, kemudian membuat lubang dengan mata bor 4 mm pada bagian tepi-tepinya dengan jarak antar lubang 15 cm, lalu pasang keling agar plat tidak lepas. 5 Roda D = 60 mm · Roda dibaut dengan dudukan berbentuk segitiga dengan ketebalan 3 mm yang kemudian dilas pada sudut rangka bawah. commit to user 25

3.6.2. Tiang penyangga

Gambar 3.3. Tiang penyangga No Nama bahan dan Spesifikasi Keterangan 1 Plat lembaran 5 mm · 245 x 200 x 5 mm = 2 buah Untuk dipasang pada atas dan bawah tiang penyangga. Membuat 4 lubang pada plat yang dipasang dibawah dengan mata bor 10 mm pada tiap siku, pengeboran disesuaikan dengan rangka bawah dengan jarak 20 x 20 dari siku plat. Yang nantinya digunakan untuk dudukan tiang penyangga pada rangka bawah. commit to user 26 Plat lembaran 5 mm · Bentuk segitiga siku-siku seperti gambar sebanyak 8 buah, untuk penguat tiang penyangga. 2 Besi pipa Poros penyangga : d = 90 mm t = 350 mm · Meletakan pipa silinder pada titik tengah plat lembaran 5 mm kemudian dititik dengan las terlebih dahulu. · Memastikan tiang penyangga dalam keadaan siku dengan bantuan penyiku saat pengelasan. · Mengelas keliling pipa silinder pada plat. · Las juga plat 5 mm pada bagian atas. · Memasang plat 5 mm yang berbentuk segitiga pada plat atas dan bawah, masing-masing 4 buah dengan sudut 39° kemudian dilas. commit to user 27 3 Plat lembaran 3 mm 1. 245 x 168 mm 2. 167 x 165 mm = 2 buah a. depan b. belakang 3. 336 x 245 mm · Membuat lubang plat 167 x 165 depan dengan ukuran diameter 76 mm pada titik tengah dengan menggunakan mesin frais. · Kemudian membuat lubang pada plat 167 x 165 belakang dengan diameter 20 mm tepat ditengah plat dan dua lubang diameter 14 mm dengan menggunakan bor listrik, seperti yang terlihat pada gambar. · Membuat garis tengah plat 336 x 245 dengan jarak 168 mm menggunakan penggores. · Membuat goresan dengan gerinda tangan sepanjang garis dengan kedalaman setengah dari ketebalan plat. · Menekuk plat pada garis yang telah dibuat. · Proses penekukan membentuk siku menggunakan bantuan ragum dan palu. plat 167 x 165 belakang commit to user 28 · Las titik plat 245 x 168 pada atas tiang penyangga dengan ketentuan jarak seperti pada gambar. · Mengelas plat menggunakan bantuan penyiku agar hasil benar-benar siku. · Memasang plat 167 x 165 belakang pada tiang penyangga dengan jarak sesuai desain gambar. · Memposisikan plat pada keadaan siku dengan plat pada tiang penyangga. · Melakukan pengelasan plat sepanjang sisi plat pada bidang horizontal dan vertikal. Pengelasan dilakukan pada sisi luar saja. commit to user 29 4 Besi L 20 x 20 x 2 mm · Memotong besi menggunakan gerinda potong dengan ukuran panjang : 80 mm = 2 buah 120 mm = 2 buah 100 mm = 1 buah 35 mm = 2 buah · Melakukan pengelasan pada bahan yang telah dipotong sesuai gambar desain. · Kemudian lakukan pengelasan dudukan stop lamp pada bagian belakang tiang penyangga seperti pada gambar desain. · Langkah selanjutnya membuat rangka atas terlebih dahulu sebelum melanjutkan pada pembuatan tiang penyangga. commit to user 30

3.6.3. Rangka atas