Kegiatan 2.2
Diskusikan pertanyaan berikut bersama kelompok Anda Dari gambar a dan b pada kegiatan 2.1 tentukan kelajuan rata-rata dan
kecepatan rata-rata jika waktu tempuh dari kota A ke kota C 0,5 jam. Gambar kegiatan 2.1a
v = . . . . . . . . . = . . . . . . . . .
Gambar kegiatan 2.1b v = . . . . . . . . .
= . . . . . . . . . Buatlah Kesimpulan
b. Kelajuan sesaat dan kecepatan sesaat
Kelajuan sesaat adalah kelajuan rata-rata yang waktu tempuhnya mendekati nol. Kecepatan sesaat adalah kecepatan rata-rata yang selang
waktunya mendekati nol. Dari persamaan 2:
, v disebut kelajuan atau kecepatan sesaat jika Δt mendekati nol. Kelajuan atau kecepatan sesaat didefinisikan juga sebagai kelajuan atau
kecepatan benda pada saat tertentu.
c. Percepatan dan Perlajuan
Tiap benda yang bergerak dengan kecepatan berubah bertambah atau berkurang disebut mengalami percepatan. Untuk melakukan perubahan
kecepatan, benda yang bergerak memerlukan waktu. Percepatan rata-rata adalah perubahan kecepatan tiap satuan waktu.
Percepatan rata-rata secara matematis ditulis sebagai berikut. ... 3 dengan
= perubahan kecepatan dalam ms
= kecepatan awal dalam ms = kecepatan akhir dalam ms
= percepatan dalam ms
2
Δ t = t = selang waktu
Perlajuan merupakan nilai atau harga dari percepatan. Percepatan merupa- kan besaran vektor, sedangkan perlajuan merupakan besaran skalar.
r a
v
→
v
t →
Δv
→
r a
v t
v v
t
t
= =
−
→ →
→
Δ Δ
r v
s t
=
→
Δ Δ
r v
r v
Fisika SMAMA Kelas X
33
Percepatan sesaat adalah perubahan kecepatan yang berlangsung dalam waktu singkat.
Dari persamaan 3: , jika Δt mendekati nol maka
dinamakan percepatan sesaat. Dari seluruh kegiatan belajar mengajar pada kompetensi dasar tersebut di
atas rangkumlah persamaan-persamaan yang diperoleh
4. Gerak Lurus Beraturan GLB
Gerak lurus beraturan didefinisikan sebagai gerak suatu benda pada garis lurus dengan kecepatan tetap. Maksud dari kecepatan tetap adalah benda
menempuh jarak yang sama untuk selang waktu yang sama. Misalnya sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap 60 kmjam, artinya tiap 1 jam mobil
menempuh jarak 60 km, tiap
1
⁄
2
jam mobil menempuh jarak 30 km, atau tiap 1 menit mobil menempuh jarak 1 km.
Gerakan seperti itu dalam kehidupan sehari-hari sangat sulit dipraktikkan sehingga sering dikatakan bahwa GLB itu adalah gerak ideal.
Pada kegiatan ini kita akan mengadakan percobaan GLB.
Percobaan 2.1
: Gerak lurus beraturan Pasang kereta dinamika yang dilengkapi beban seberat 50 gram beserta alat-alat
yang lain seperti gambar a. Hubungkan catu daya ke sumber listrik PLN dan pilih tegangan pada catu daya 12 volt ACDC. Hubungkan kabel perekam waktu ke catu
daya. Hidupkan perekam waktu dan atur baut pengatur ketukan agar perekam waktu dapat bekerja secara baik
Letakkan balok bertingkat di dekat ujung rel kiri presisi, pegang kereta, kemudian angkat ujung kiri rel presisi untuk diletakkan pada tangga pertama balok bertingkat
lihat gambar b. Kereta tetap dipegang agar tidak meluncur merapat pada perekam waktu
perekam waktu kertas perekam waktu
kereta dinamika dan beban rel presisi
a
r a
r a
v t
=
→
Δ Δ
Gerak
34