Program Kerja Humas TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 11 perusahaan yang mempunyai peran dalam menentukan keberhasilan perusahaan. Pada dasarnya, seperti yang ditulis dalam buku-buku public relations yang membagi publik menjadi publik eksternal dan publik internal, begitu juga halnya dengan stakeholder, ada stakeholder internal dan ada stakeholder eksternal. Termasuk ke dalam stakeholder internal adalah para pemegang saham shareholder, manajemen dan eksekutif puncak, karyawan dan keluarga karyawan. Sedangkan stakeholder eksternal mencakup konsumen, penyalur, pemasok, bank, pemerintah, kompetitor, komunitas dan pers. Upaya Public relations melalui kegiatan komunikasi yang terorganisasi dan terencana mengambil khalayak sasaran para stakeholder tersebut. Pesan-pesan komunikasi disampaikan melaui bentuk komunikasi dan media. Bila stakeholdernya itu adalah manajemen dan eksekutif puncak, komunikasi melaui kegiatan rapat sudah cukup memadai. Namun, bila publik atau stakeholdernya adalah pelanggancustomer, tentu saja sulit untuk bisa disemuanya dalam satu ruangan, karena itu dipergunakan media massa. Yosal Iriantara, 2004:113

E. Program Kerja Humas

Pada dasarnya tujuan umum dari program kerja dan berbagai aktivitas Public Relations atau Humas dilapangan adalah cara menciptakan hubungan harmonis antara organisasiperusahaan yang diwakilinya dengan publiknya commit to user 12 atau stakeholder-sasaran khalayak yang terkait. Hasil yang diharapkan adalah terciptanya citra positif good image, kemauan baik good will, saling menghargai mutual appreciation, saling timbul pengertian mutal understanding, toleransi tolerance antara kedua belah pihak. Scott M. Cutlip Allen H. Center 1982:139, menyatakan bahwa proses perencanaan program kerja melalui “proses empat tahapan atau langkah-langkah pokok” yang menjadi landasan acuan untuk pelaksanaan program kerja kehumasan adalah sebagai berikut : 1. Penelitian dan Mendengarkan Research-Listening Dalam tahapan ini, penelitian yang dilakukan berkaitan dengan opini, sikap dan reaksi dari mereka yang berkepentingan dengan aksi dan kebijaksanaan-kebijaksanaan organisasi. Setelah itu baru dilakukan penelitian fakta-fakta, dan informasi yang masuk untuk mementukan keputusan berikutnya. Pada tahap ini akan ditetapkan suatu fakta dan informasi yang berkaitan langsung dengan kepentingan organisasi, yaitu What’s our problem? Apa yang menjadi problem kita. 2. Perancanaan dan Mengambil Keputusan Planning-Decision Dalam tahap ini sikap, opini, ide-ide dan reaksi yang berkaitan dengan kebijaksanaan serta penetapan program kerja organisasi yang sejalan dengan kepentingan atau keinginan-keinginan pihak yang berkepentingan mulai diberikan: Here’s what we can do ? Apa yang dapat kita kerjakan. commit to user 13 3. Mengkomunikasikan dan Pelaksanaan Communications-Action Dalam tahap ini informai yang berkenaan dengan langkah-langkah yang akan dilakukan dijelaskan sehingga mampu menimbulkan kesan- kesan yang secara efektif dapat mempengaruhi pihak-pihak yang dianggap penting dan berpotensi untuk memberikan dukungan sepenuhnya : Here’s what we did and why? Apa yang telah kita lakukan dan mengapa begitu. 4. Mengevaluasi Evaluation Pada tahapan ini, pihak Public RelationsHumas mengadakan penilaian terhadap hasil-hasil dari program-program kerja atau aktivitas Humas yang telah dilaksanakan. Termasuk mengevaluasi keefektivitasan dari teknik-teknik manajemen dan komunikasi yang telah dipergunakan : How did we do? Bagaimana yang telah kita lakuakan. Ruslan, 2005:141

F. Hubungan Masyarakat Pemerintahan