1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, penggunaan dua parameter dalam pembelajaran jaringan mengalami tingkat konvergensi yang rendah sehingga
memerlukan waktu pembelajaran yang cukup lama. Oleh karena itu rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana mengimplementasikan faktor proporsional dan
mengkombinasikannya dengan dua parameter lainnya agar dapat meningkatkan konvergensi pembelajaran jaringan saraf tiruan propagasi balik serta dapat mengenali
pola sidik jari dengan tingkat error yang diinginkan.
1.3 Batasan Masalah
Agar penelitian ini tidak mengambang dan fokus pada hal-hal yang diinginkan, maka perlu adanya beberapa batasan yaitu:
1. Pola sidik jari berupa citra dengan format bitmap .bmp mode grayscale
2. Dalam penelitian ini tidak membahas dalam menentukan titik inti core
point sidik jari dan penentuan pola tidak berdasarkan minusi.
3. Arsitektur jaringan yang digunakan adalah 121 input neuron, 25 hidden
neuron dan 5 output neuron.
1.4 Tujuan penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem pengenalan sidik jari menggunakan jaringan saraf tiruan propagasi balik dengan tiga parameter
pembelajaran yaitu laju pembelajaran, momentum dan faktor proporsional.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui kombinasi dari ketiga faktor jaringan saraf tiruan propagasi
balik dalam update bobot dan penurunan error pada pembelajaran jaringan saraf tiruan yang dapat mengenali citra sidik jari.
2. Menambah pemahaman penulis mengenai pengenalan pola khususnya sidik jari.
I.6 Metodologi Penelitian
Tahapan-tahapan yang akan dilakukan pada pelaksanaan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Studi Literatur Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan bahan-bahan referensi baik
dari buku, artikel, paper, jurnal, makalah, maupun situs-situs internet. Studi literatur yang dilakukan terkait dengan pengenalan sidik jari, pengolahan citra
dan jaringan saraf tiruan. 2. Analisis Permasalahan
Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap hasil studi literatur untuk mengetahui dan mendapatkan pemahaman mengenai jaringan saraf tiruan
dalam menyelesaikan masalah pengenalan sidik jari. 3. Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan perancangan arsitektur, pengumpulan data pelatihan, pemilihan lingkungan pengembangan, flowchart dan perancangan antarmuka
user interface. Proses perancangan dilakukan berdasarkan hasil analisis studi literatur yang telah didapatkan.
4. Implementasi Sistem Pada tahap ini dilakukan proses implementasi pengkodean program dalam
aplikasi komputer menggunakan bahasa pemrograman yang telah dipilih yang sesuai dengan analisis dan perancangan yang sudah dilakukan.
5. Pengujian
Universitas Sumatera Utara
Pada tahap ini dilakukan proses pengujian dan percobaan terhadap kemampuan sistem sesuai dengan kebutuhan yang ditentukan sebelumnya
serta memastikan program yang dibuat berjalan seperti yang diharapkan.
6. Penyusunan Laporan Pada tahap ini dilakukan dokumentasi hasil analisis dan implementasi dari
system yang telah dibangun sebagai laporan tugas akhir.
1.7 Sistematika Penulisan