Menetapkan Penampang RANGKA PORTAL FRAME 2 DIMENSI ANALISIS STATIK

21 e Pada isian Modulus of Elasticity isikan 25742960,202 kNm 3 , E = 4700. √ MPa; lalu Poisson’s Ratio isikan 0.2 ; dan coeff of Thermal Expansion isikan nol tidak ada analisis beban temperatur Note : Untuk memudahkan dalam perhitungan Modulus of Elasticity kita bisa menggunakan kalkulator pada SAP2000. Tekan SHIFT + doble klik pada kotak isian Modulus of Elasticity. Ketika akan memasukkan rumus modulus elastisitas [4700sqr30 atau 4700300.5] rubah satuan menjadi N, mm, C. 1 Mpa = 1 Nmm 2 Gambar 2.14. Kotak dialog SAP2000 Calculator f Pada isian f’ c isikan 30MPa SAP2000 akan secara otomatis melakukan konversi ke satuan yang kita gunakan yaitu kN, m, C g Klik OK, lalu klik OK sekali lagi untuk kembali ke layar SAP2000. Note : dalam penyelesaian soal ini, material tulangan meggunakan default dari SAP2000

c. Menetapkan Penampang

1 Pilih menu Define  Section Properties  Frame Sections… 2 Pilih Add New Property… untuk menambahkan tipe penampang yang baru Gambar 2.15. Kotak dialog Frame Properties 22 Gambar 2. 16 . Kotak dialog Add Frame Section Property 3 Pada Frame Section Property Type pilih Concrete 4 Klik pada Rectangular untuk mendefinisikan penampang balok persegi 5 Masukkan data untuk balok seperti terlihat pada Gambar C 17. a Pada Section Name isikan nama framenya, misal : BALOK b Pilih material “Beton” pada pilihan Material c Pada isian Dimensions isikan Depth t3 = 0,4 m, tinggi = 40cm dan Width t2 = 0,3 m, lebar = 30 cm d Klik pada Concrete Reiforcement untuk membuka kotak dialog Reinforcement Data. Gambar 2.17. Kotak dialog Rectangular Section a b d c 23 Gambar 2.18. Kotak dialog Reinforcement Data BALOK a Ketika kita menggunakan material concrete secara otomatis SAP2000 akan menyediakan material rebar tulangan A615Gr60. b Pilih Beam pada Design Type c Isikan 0.05 pada Concrete Cover to Longitudional Rebar Center tebal selimut beton  Klik OK d Klik OK lagi. 6 Pada kotak dialog Frame Properties yang muncul kembali, pilih pada Section BALOK lalu klik Add Copy of Property … Note: Cara ini akan mempercepat pemasukan data apabila ada beberapa penampang dengan tipe sama dalam hal ini elemen balok dan kolom sama-sama dengan material beton dengan bentuk persegi kotak Gambar 2.19. Kotak dialog Frame Properties a b c 24 a Beri nama penampang pada Section Name untuk elemen kolom, misal: KOLOM b Pilih material “Beton” pada pilihan Material c Pada isian Dimensions isikan t3 = 0.4 m, h c = 40 cm dan t2 = 0.4 m, b c = 40 cm d Klik tombol Concrete Renforment Gambar 2.20. Kotak dialog Rectangular Section KOLOM e Pilih Coloumn pada Design Type f Isikan 0.05 pada Clear Cover for Confinement Bars tebal selimut beton g Pada bagian Check Design pastikan terpilih Reinforcement to be Designed  klik OK h Klik OK i Klik OK Note : Khusus pada penampang beton bertulang, jika SAP2000 hanya akan dimanfaatkan untuk menghitung gaya-gaya dalam saja maka isian-isian untuk tulangan pada kotak dialog Reinforcement Data tidak banyak berpengaruh, hanya pada isian yang diubah pada langkah-langkah di atas saja. Jika akan dilanjutkan sampai perencanaan tulangan memakai fasilitas SAP2000 maka isian-isian tersebut harus diperhatikan dan diisi semua karena berpengaruh pada hasil desain tulangan. b a d c 25 Gambar 2.21. Kotak dialog Reinforcement Data Kolom 7 Mengganti penampang elemen struktur yang sudah dibuat: Sebelum mengganti penampang elemen struktur yang sudah ada, terlebih dahulu pilih semua elemen balok. Bisa dengan cara klik pada batang yang dimaksud atau cara windowing, dan lakukan untuk semua lantai. Perhatikan bahwa bila memilih dengan cara windowing maka joint atau nodal pertemuan balok-kolom akan ikut terpilih, namun karena hanya akan dilakukan perubahan pada elemen frame batang saja maka hal ini tidak berpengaruh. a Pilih menu Asign  Frame  Frame Sections…  pilih “BALOK” pada kotak pilihan  OK e f g 26 Gambar 2.22. Penggantian Section elemen balok b Klikpilih semua elemen kolom dengan cara seperti pada pemilihan elemen balok sebelumnya. c Pilih menu Asign  Frame  Frame Sections…  pilih “KOLOM” pada kotak pilihan  OK Gambar 2.23. Penggantian Section elemen kolom Gambar 2.24. Tampilan hasil penggantian Section elemen 27

d. Mengganti Tipe Tumpuan