Sandla kanal yang tidak diperbaikiditingkatkan. Data juga menunjukkan bahwa tingginya prevalensi schistosomiasis pada usia
anak-anak karena mereka sering kontak dengan air, dimana bekicot adalah host pembawa virus penyebab penyakit tersebut. Adapun rasa
sakit perut, dada, hati dan penyakit ginjal lebih tinggi di daerah Dakalt daripada di daerah Sandla, dan masalah pernapasan serta asma hanya
ditemukan pada petani di daerah Dakalt. Oleh karena itu, kondisi kesehatan di dua wilayah yang diteliti menunjukkan bahwa persentase
petani terinfeksi oleh penyakit bawaan air di daerah Sandla Kanal yang tidak diperbaikiditingkatkan lebih tinggi daripada di daerah
Dakalt kanal yang ditingkatkan. Yusuf, 2010
2. Disebabkan oleh mikrobiologi dalam air
Contoh penyakit yang ditimbulkan antara lain : 1. Tifoid, disebabkan oleh kuman Salmonella thyphosa
2. Kolera, disebabkan oleh bakteri Vibrio kolera 3. Leptospirosis, disebabkan oleh Spirochaeta
4. Giardiasis, dapat menimbulkan diare disebabkan oleh sejenis Protozoa
5. Disentri, disebabkan oleh Entamoeba histolitytica Ada beberapa penyakit yang masuk dalam katagori water-borne
diseases, atau penyakit-penyakit yang dibawa oleh air, yang masih banyak terdapat di daerah-daerah. Penyakit-penyakit ini dapat menyebar bila mikroba
penyebabnya dapat masuk ke dalam sumber air yang dipakai masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sedangkan jenis mikroba yang dapat
menyebar lewat air antara lain, bakteri, protozoa dan metazoa. Penelitian Shakalisava, et. al 2010 terhadap lebih dari 100 sampel air
yang telah dianalisis untuk melihat keberadaan total coliform dan E. coli. Lokasi pengambilan sampel di sungai dan kanal-kanal kawasan perkotaan
Dublin, di lingkungan pedesaan setempat, dan sepanjang pantai Utara Dublin. Hasil penelitian ini menunjukkan tingginya tingkat kontaminasi feses pada
sebagian dari sampel air yang diambil. Ditemukan telah terjadi kontaminasi kotoran dari badan air kanal di daerah Dublin pada perkotaan maupun
pedesaan. Buruknya kualitas sungai-sungai dan kanal di kota Dublin sangat terkait dengan aktivitas manusia. Pada Grand Canal, kontaminasi terjadi
karena adanya restoran terapung. Hal ini dapat dilihat dari tabel dan gambar berikut:
Tabel 3. Rata-rata jumlah E. coli di badan air yang diteliti dalam kota
Dublin.
Dari tabel 3 diatas, dapat dilihat bahwa koli tinja di Sungai Liffey pada umumnya berada dalam kisaran 2000 dan 6000
CFU100 mL, tergantung pada lokasi, dengan tingkat yang membahayakan yang tercatat 24000 CFU100 mL berada di
lokasi sampel Jembatan Parlemen. Kandungan coliform fekal kanal Grand Kilmainham dan saluran Royal Phibsboro adalah rata-
rata 20-30 CFU 100 mL dan hal tersebut menunjukkan bahwa kandungan coliform fekal tidak melebihi standar dari 50 CFU100
mL.
Sampling location CFU100 mL
St Dev n
Liffey Tall Bridge 2157
2246 7
Liffey Parliament Bridge 6361
10021 9
Liffey Islandbridge 6467
8746 6
Grand Canal Kilmainham 36
24 7
Royal Canal Phibsboro 14
24 7
Tolka Griffith Park 5137
4869 18
Gambar 2. Perbandingan Jumlah Kandungan Bakteri E.Coli dan Total Coliform
ada beberapa Lokasi di Dublin
Pada gambar 2. menunjukkan bahwa keberadaan E. coli bervariasi. Hasilnya menunjukkan jumlah koliform fekal dalam sampel air hilir perahu
dalam arah aliran adalah 3550 CFU100mL sedangkan hulu itu 250 CFU100 mL. Hal ini menunjukkan bahwa air dari Grand Canal dan Royal Canal tidak
menunjukkan terjadinya tanda-tanda pencemaran yang signifikan, kecuali di daerah restoran terapung. Apabila terus dibiarkan maka jumlah koliform akan
mengalami peningkatan akibat terakumulasi dalam perairan. Keberadaan restoran tersebut merupakan sumber utama keberadaan bakteri koliform. Munawir, 2010
3. Disebabkan oleh pestisida