mendapatkan pengolahan limbah secara maksimal. Adapun pada pencemaran air kanal akibat keadaan alam, dimana struktur tanah pada kanal mencemari air kanal.
Namira, 2012
B. Faktor- Faktor Penyebab Pencemaran Air Kanal
Banyak faktor yang mempengaruhi pencemaran air, diantaranya adalah mikroorganisme, curah hujan, kecepatan aliran air, dan kualitas tanah.
1. Mikroorganisme
Salah satu indikator bahwa air tercemar adalah adanya mikroorganisme patogen dan non patogen didalamnya. Danau atau sungai yang
terkontaminasitercemar mempunyai spesies mikroorganisme yang berlainan dari air yang bersih. Air yang tercemar umumnya mempunyai kadar bahan organik
yang tinggi sehingga pada umumnya banyak mengandung mikroorganisme heterotropik. Mikroorganisme heterotropik akan menggunakan bahan organik
tersebut untuk metabolisme, misalnya bakteri coliform. Pencemaran mikrobiologi air adalah masalah lingkungan global yang
serius. Pencemaran air dengan kotoran manusia dan hewan merupakan sumber patogen berbahaya dan disisi lain pencemaran air alami menimbulkan risiko
kesehatan yang serius. Oleh karena itu, kualitas mikrobiologi air pedalaman, pesisir dan transisi yang dipersyaratkan kini dijadikan oleh Uni Eropa UE dan
Irlandia sebagai kriteria kualitas air yang baik pada tahun 2015. Munawir, 2010
2. Curah Hujan
Curah hujan di suatu daerah akan menentukan volume dan badan air dalam rangka mempertahankan efek pencemaran terhadap setiap bahan buangan di
dalamnya deluting effects. Curah hujan yang cukup tinggi sepanjang musim dapat lebih mengencerkan mendispersikan air yang tercemar.
3. Kecepatan Aliran Air Stream Flow
Bila suatu badan air memiliki aliran yang cepat, maka keadaan itu dapat memperkecil kemungkinan timbulnya pencemaran air karena bahan polutan
dalam air akan lebih cepat terdispersi.
4. Kualitas Tanah
Kualitas tanah pasir atau lempung juga mempengaruhi pencemaran air, ini berkaitan dengan pencemaran tanah yang terjadi di dekat sumber air. Beberapa
sumber pencemaran tanah dapat berupa bahan beracun seperti pestisida, herbisida, logam berat dan sejenisnya serta penimbunan sampah secara besar-besaran
misalnya Open dumping. Untuk mengetahui apakah terjadi pencemaran air atau tidak, diperlukan
pengujian untuk menentukan sifat-sifat air sehingga dapat diketahui apakah terjadi
penyimpangan dari batasan-batasan polusi air. Sifat-sifat air yang umum diuji dan
dapat digunakan untuk menentukan tingkat polusi air misalnya: 1. Nilai pH, keasaman dan alkalinitas
2. Suhu 3. Warna, bau dan rasa
4. Jumlah padatan 5. Nilai BODCOD
6. Pencemaran mikroorganisme patogen 7. Kandungan minyak
8. Kandungan logam berat 9. Kandungan bahan radioaktif. Erwin, 2010
Komponen Pencemar Air
Komponen pencemar air dapat berupa bahan buangan padat, organik, anorganik, olahan bahan makanan, cairan berminyak, zat kimia, dan panas.
1. Bahan buangan padatbutiran.