Latar Belakang Identifikasi Masalah

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam teori permainan dikenal orang kembali setelah munculnya karya bersama yang gemilang dari John Von Neuman dan V Mergenstern pada tahun 1944 dengan judul Theory of Games and economic behavior. Teori ini bertitik tolak dari keadaaan dimana seseorang pengambil keputusan harus berhadapan dengan orang lain dengan kepentingan yang bertentangan. Masa depan yang dilandasi keputusan yang ia ambil dipengaruhi oleh keputusan yang diambil oleh orang lain. Itu sebabnya penyelesaian dari pertentangan antara dua pihak yang bersaingan ini adalah inti dari teori permainan. Dan setelah ada beberapa terlihat dari hasil karya kedua penemu diatas yang belum sempurna didalam keseimbangan nash, maka sekarang muncullah penemu yang ber nama John Nash pada tahun 1950-1953, ia menunjukkan keseimbangan didalam permainan n-orang, “permainan tak koperatif”, dan dua orang di dalam permainan koperatif. Nash menguraikan suatu paradigma yang baru untuk matematik dan pemikir-pemikir ekonomi dengan penggunaan kepeloporannya dari Teori Keseimbangan ini. Ia telah diterima untuk belajar di New Jersey dari Barat aslinya Virginia di suatu Scolarship untuk matematika, dan bekerja dengan singkat dibawah Albert Einstein. Menurut John Nash, keseimbangan adalah jika ada serangkaian strategi untuk permainan dimana tidak ada pemain yang bisa memperoleh keuntungan dengan mengubah strateginya sementara pemain lagi menjaga strategi mereka tetap tidak berubah, kemudian rangkaian strategi hasil yang bersesuaian membentuk keseimbangan Nash. Didalam keseimbangan Nash inilah yang menunjukkan bahwa untuk setiap permainan dengan jumlah pemain dan strategi yang terbatas terdapat minimal satu solusi yang merupakan himpunan pasangan berurut strategi yang optimal bagi setiap pemain didalam permainan tersebut. Dari uraian diatas penulis memilih judul “ Peranan Keseimbangan Nash Dalam Teori Permainan”. Universitas Sumatera Utara

1.2 Identifikasi Masalah

Dalam tulisan ini yang menjadi masalah adalah bagaimana cara menentukan titik keseimbangan dalam sebuah permainan dimana permainan yang akan dibahas adalah dalam matrik pembayaran payoff. Sebagai contoh: si-A dan si-B mempunyai dua mata uang yang masing-masing kedua sisinya berbeda.Masing-masing orang menentukan sisi yang akan ditunjukkan kepada lawannya. Apabila sisi-sisi uang logam yang akan ditunjukkan oleh kedua orang itu sama, maka si-A menang. Tepati apabila sisi-sisi yang akan ditujukkan oleh kedua orang itu berbeda, maka si-B menang. Pernyataannya adalah strategi apa yang harus dijalankan oleh kedua pemain sehingga pemain ini memiliki equilibrium point? Permainan ini dapat digambarkan dengan menggunakan matriks yang disebut payoff-matrik sebagai berikut : A x y X 1 -1 Y -1 1 Salah satu strategi yang dapat dilakukan oleh kedua pemain diatas adalah dengan menggunakan strategi maksimum dan minimum yaitu suatu strategi yang meminimumkan resiko yang mungkin bagi setiap pemain. Tetapi dati payoff matriks diatas dapat dilihat bahwa setiap pemain memiliki resiko yang sama untuk setiap strategi yang dapat digunakan. Bila pemain A menggunakan strategi X atau Y maka perolehan minimumnya adalah –1. Demikian juga bila pemain B menggunakan strategi x atau t, maka perolehan minimumnya adalah –1. Hal ini mengakibatkan permainan diatas menjadi tidak memiliki equlibrium point,yakni setiap pemain dapat mengambil keuntungan dengan merubah strateginya secara unilateral. Sebagai contoh, apabila strategi pemain A telah diketahui yakni strategi X maka pemain B akan menggunakan strategi y untuk memperoleh perolehan maksimum, selanjutnya apabila pemain A mengetahui pemain B menggunakan strategi y maka pemain A akan mengubah strateginya menjadi Y yang akan B Universitas Sumatera Utara meningkatkan perolehannya juga pada saat yang bersamaan akan mengurangi perolehan pemain B.

1.3 Tujuan Penelitian