pendek, tidak menghasilkan by product pada reaksi polimerisasi, dan mempunyai stabilitas dimensi yang baik. Polyvinyl siloxane digunakan pada pembuatan gigi
tiruan cekat, tambalan, gigi tiruan lepasan dan implan.
7,11,16
2.3.1 Komposisi Bahan Cetak Polyvinyl Siloxane
Polyvinyl siloxane merupakan bahan cetak yang terdiri atas pasta basis dan katalis mengandung vinil silikon. Dimana bahan ini merupakan modifikasi dari
silikon kondensasi. Pasta basis mengandung polymethyl hydrogen siloxane, serta pre- polimer siloxan lain. Pasta katalis mengandung divinyl polidimetil siloxane dan pre-
polimer siloxan lain. Bila pasta katalis mengandung aktivator garam platinum, berarti pasta yang berlabel basis harus mengandung hibrid silikon. Bahan retarder mungkin
juga terdapat dalam pasta yang mengandung katalis platinum. Pasta Basis dan katalis juga mengandung bahan pengisi. Amorphous silica
atau flourcarbons digunakan sebagai bahan pengisi untuk meningkatkan dan memperbaiki sifat – sifat pasta. Bahan pengisi secara normal berguna untuk
meningkatkan bond strength antara bahan pengisi dan polimer, yang mana berfungsi sebagai cross-linker. Warna agen yang ditambahkan untuk membedakan pasta basis
dan katalis dan untuk membantu evaluasi pengadukan.
8
7
Tabel 1. Komposisi bahan cetak polyvinyl siloxane
Pasta
1,8
Komponen
Pasta basis 1. Polymethyl hydrogen siloxane
CH
3
2. Filler yang mengandung
armophous silica atau
flourcarbons SiH
Pasta katalis 1. Divinyl polidimetil siloxane
accelerator CH
2
CHSiCH
3
2. Filler yang mengandung
armophous silica atau
flourcarbons 3. Platinum salt
seperti chloroplatinic acid sebagai katalis
dan cross linking agent
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2.3.2 Sifat kimia Bahan Cetak Polyvinyl Siloxane
Sifat kimia bahan cetak polyvinyl siloxane kebalikan dengan silikon kondensasi, polimer reaksi tambahan berujung kelompok vinyl dan berikatan dengan
kelompok hidrid silane, diaktifkan oleh katalis garam platinum asam chloroplatinic.
1,8
Hydrogen yang mengandung siloxane + vinyl-terminal siloxane + chloroplatinic acid
silicon rubber
CH
3
CH
3
CH
3
CH Si H + CH
3 2
CH SI + H
2
PtCl
6
Si CH
2
CH
2
CH Si
3
CH
3
CH
3
CH
3
Gambar 1. Secara sederhana reaksi pengerasan adisi silikon adalah sebagai berikut:
9,17
Reaksi adisi antara group silane dan vinyl terjadi pada saat pengadukan. Dan
dimana terjadi perubahan dimensi selama polimerisasi dan tidak ada produk sampingan by product seperti alkohol maupun gas hidrogen karena adanya
penambahan garam platinum untuk menyerap hidrogen sehingga tidak terjadi kontraksi silikon dan poreus permukaan cetakan dan meminimalisasi perubahan
dimensi yang terjadi selama polimerisasi. Biasanya waktu kerja adisi silikon umumnya 2 sampai 4 menit dan waktu
pengerasan biasanya 4 sampai 6 menit.
7,10,14,17,18
7,10,19
Salah satu faktor yang mempengaruhi waktu kerja cetakan adalah viskositas bahan cetak, dimana viskositas bahan yang
rendah akan memperpanjang waktu kerja.
18
Begitu bahan cetak masuk ke mulut, bahan tersebut dengan cepat menghangat. Retarder tidak praktis dengan alat
pengaduk otomatis karena mempercepat tahap persiapan, efek akhirnya adalah waktu
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
kerja menjadi lebih panjang tanpa menurunkan waktu pengerasan. Kemudahan dan kecepatan pemindahan bahan ke dalam mulut telah menciptakan tuntutan terhadap
bahan dengan waktu pengerasan yang lebih pendek. Perubahan dimensi yang paling kecil pada waktu setting pengerasan dari
semua bahan cetak elastomer adalah menunjukkan perubahan dimensi pada bahan cetak polyvinyl siloxane. Dimana viskositas bahan yang rendah menunjukkan
perubahan dimensi yang paling tinggi 0,02-0,05 persen shrinkage akibat bahan pengisi yang rendah.
1,8
Bahan yang mengeras secara klinis hampir mengalami proses reaksi sempurna, sehingga sedikit sekali residu polimerisasi yang menghasilkan perubahan
dimensi. Perubahan dimensi umumnya berasal dari pengerutan termal, begitu bahan mendingin dari temperatur mulut ke temperatur ruangan.
7
Pada tipe adisi ini, pengerutan yang terjadi segera setelah bahan cetak dikeluarkan dari mulut juga menunjukkan angka yang cukup kecil jika dibandingkan
dengan bahan elastomer lain.
8
Hal ini berarti bahwa elastisitas bahan ini sangat baik.
8
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 2. Karakteristik bahan cetak elastomer
3,8
Jenis generic By product yang
dihasilkan selama
polimerisasi Keuntungan
Kerugian
Polisulfid Air
• Waktu kerja lama • Ketahanan sobek
tinggi • Diisi dalam 1 jam
• Harga sedang • Memerlukan
sendok cetak perseorangan
individu • Peregangan
menyebabkan distorsi
• Hidrofobik • Kotor
• Bau kurang sedap Silikon
kondensasi putty wash
Alkohol dan gas hydrogen
• Bahan putty untuk sendok cetak
individu • Bersih
• Waktu kerja baik • Harga sedang
• Pengerutan polimerisasi
tinggi • Produk samping
menguap • Kekuatan sobek
rendah • Hidrofobik
• Harus diisi langsung
Vinyl polisiloxane
fase tunggal atau monophase
Tidak menghasilkan by
product seperti
alkohol dan hydrogen
• Satu bahan • Mengeluarkan dan
mengaduk bahan otomatis
• Bersih • Elastik
• Dapat diisi berulang kali, stabil
sehingga pengisian dapat ditunda
• Hidrofobik • Aliran buruk pada
sulkus yang lembab
• Sulit untuk menuang bahan
cor • Harga mahal
Vinyl polysiloxane
putty-wash atau adukan multiple
Tidak menghasilkan by
product seperti
alkohol dan hidrogen
• Putty untuk sendok cetak individu
• Pengadukan otomatis
• Bersih • Bisa diisi berulang
kali • Hidrofobik
• Putty dapat
mendorong bahan wash
• Bahan wash
memiliki ketahanan sobek
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
• Stabil, pengisian dapat ditunda
rendah • Putty terlalu keras
Putty dan
wash terpisah
• Sulit mengisi model
• Harga amat mahal Polieter
Tidak menghasilkan by
product seperti
adisi silicon • Cepat mengeras
• Bersih tapi memiliki rasa
• Hidrofobik terendah
• Kestabilan baik • Pengisian dapat
ditunda • Waktu
penyimpanan dua tahun
• Keras, modulus tinggi
• Menyerap air • Komponen dapat
mengelupas • Harga mahal
Bahan cetak ideal dapat mencetak struktur rongga mulut secara akurat, dikeluarkan dari mulut tanpa distorsi, dan dimensinya tetap stabil selama proses
laboratorium atau ketika diisi stone. Begitu dikeluarkan dari dalam mulut, cetakan harus mempertahankan keakuratan dimensinya.
8
2.3.3 Sifat Fisis Bahan Cetak Adisi Silikon Polyvinyl Siloxane