Sifat Dasar Vascular Bundle dan Parenkim Batang Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) dalam Kaitannya dengan Sifat Fisis, Mekanis Serta Keawetan
SIFAT DASAR VASCULARBUNDLE DAN PARENCHKWE
BATANG KELAPA SAWIT (El& @ n e e d Jacq.)
DALAM KAITANNYA DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANIS SERTA KEAWETAN
OLEH :
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
E'K. 98210
PROGRAM STUD1 ILMU PENGETAHUAN KEWUTANAN
FAKULTAS PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001
btie Sekartiniag W a y u (IPK 98210). Sifat D w Vmcnlar Bundle dan
Pamwhyrtre Batang Kelapa Sawit (u
g u i ~ n s i sJncq.) Warn Kaitannya
dengan Sifat Fisis, Mekanis scrta Keawetan (Di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir.
ZahFial Coto, MSc, Dr. Ir. Mi Suhaimi Bakar, MAgr dan Dr. Ir. Imam Wahyudi,
MS).
Seperli halnya kelapa, kelapa sawit juga term&
famili Pdme yang batangnya
terdiri dari vascular bundle dan parenchyme y q tersebar tidak merata pada arah
vertikal dan horisuntal. Kedua tamman ini menghasilkm bagisln kayu ( ~ Z e myang
)
sifatnya lebih dekat dengan sifat kayu d m lebar dibandingkan sifat kayu daun jarurn
karena memiiiki saluran yang menyerupai sel pembuiuh (Asia Pasific Coconut
Community, t 979). S W r jaringan penywsun kayu kelapa sawit tidak banyak berbeda
dengan struktur penyusun pada tanaman monokotil ataupun dikotil yaitu berupa
kumpulan serat, jaringan pengaqgkut dan jaringan parenkim dalm komposisi tertentu.
Dengan demikian kayu kelapa sawit rnemiliki peluang ymg sama untuk daprlt
dimanfaatkan secm luas seperti halnya kayu kelapa yang telah lebih dulu dimanfaatkan
oleh masyarakat mmjtidi berbagai macam barmg keperluan seperti m e k l bahan
bangunan atau tiang-tiang pagar (Sunarwan,1996).
Berdasarkan hasi1-hasil penelitian yang telah d h k u h n (Bakar et d 1998;
Rosdiana 1998; dan Hidayat 1998) diketahui bahwa berat jenis kayu sawit lebih rendah
dibanding b m t jenis kayu kelapa, d m kadar airnya lebih tinggi. Diketahui pub bahwa
sifat mekanis dan sifplt keawefan kayu kelapa sawit tergolong rendah. Oleh karena itu
diperlukm peneiitian lebih lmjut tentang sifat-sifar dasar kayu sawit terutarna analisa
terhadap komponen sel-sel penyusunnya, klnisusnya - c u b
bmde
~mbuluh)
dm penchyme (parenkim). Dengan demikian diharapkan faktor peayebab perbedaan
dan variasi nilai berat jenis, kadar air, ifat mekanis dm keawetoln yang lebih rendah
dibmding kayu kelapa ini dapat diketahui.
Penelitian ini bcxtujuan untuk menjelaskm alasan iimiah penyebab variasi dan
rendahnya nilai berat jenis, sifat mekanis d m kcawetan h y u kelapa sawit (khususnya
bila dibanding dengan kayu kelapa), dan tingginya nilai iradar air (khususnya dalam
kondisi segar), melalui andisis terhadap w m i h bundle dm paremme p p s u n
batmg kelapa sawit M a m rw&
p e n g g u m y a secara optimum.
Analis terhadap m w u b bundle danpenchyme penyusun batang kelapa sawit
meliputi lu-ya
per cm2, berat jenisnya, berat jenis a
t penyusunnya, dm komposisi
kimia vascular bundle mupun paremhyme. Diperkirrtkan hasan per cm2, berat jenis
dan berat jenis zat penyusun w x u I a r b u d e maupun pnremhyme ada hubungannya
dengan sifat fisis dan sifat mekanis kayu, sedangkan krtndungan pati (analisis kimia) ada
kaitannya dengan kadar air dan kemudahan kayu sawit disermg oleh jamwr blw stain.
Rendahnya berat jenis h y u kelapa sawit disebabkan karma rendahnya luasan
-ik
hmde dibadhgkaa luasan
pren&me per satuan luas yang sama rlan
m d a b n p porsi zat kayu penyusun- Dengan luasan patenchyme yang tinggi dan porsi
at
kayu =la*
bauPdle yang rendah menyebabkan batang (kayu) kehpa sawit terkesan
kurang rapat dan banyak memiliki rongga.
Rendahnya berat jetlis kayu akan
menyebabkan rendahnya sifamekanis kayu kelapa sawit.
Tingginya Mar air kayu (batang) kelapa sawit (khususnya kondisi segar)
disebabh oleh tingginya kandungm selulosa yang terdapat dalm vascsrlur h d e clan
Rendahnya keawetm aiami kayu kelapa sawit berkaitan dengan tingginya
kandungan pati dan gula dalam parenchyme sehingga kayu mudah terserang oleh faktorfaktor perusak kayu. Luasan parenchpe per
yang besar rneng&ibatkan semakin
tinggi kandungan pati dm gula.
Sifat mekanis kayu kelapa sawit dipengaruhi oleh berat jenis zat w c u b b u d e .
Narnun karena porsi zat kayu penyusun vascular b u d e refatif rendah maka kekuatan
mekanis batang kelapa sawit menjadi lebih rendah dibandingkan dengan k e b t a n
mekanis hasil perhitungan rumus P W .
Faktor ketinggian dan kedalaman dalam batang berpengamh nyata pada hampir
semua sifat-sifat d m wsculur h d e dan p e n c h y m e batang kelapa sawit dengan
tingkat yang berbeda-beda.
SIFAT DASAR VASCULAR BUNDLE DAN PARENCHYME
BATANG KELAPA SAWT (Elaeis guineemis Jacq.)
DALAM KAITANNYA DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANIS SERTA KEAWETAN
OLEH :
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
IPK. 982 f 0
Thesis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Mag ster Sains
pads
Fakultas Pascasajana
PROGrCAM STUD1 ZLMU P E N G E T M A N KEHUTANAN
FAKULTAS PASCASAIRTANA
m S T I m PERTANIAN BOGOR
2001
Judul Thesis
:
DASAR VASCULAR BUNDLE DAN
PARENKIM BATANG KELAPA SAWIT (Elaeis
STFAT
guineensis Jacq.) DAL AM KAITANNY A DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANlS SERTA KEAWETAN
Nama Mahasiswa
:
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
Nomor Pokok
:
IPK. 98210
Program Studi
:
ILMU PENGETAHUAN KEHUTANAN
Menyetujui:
Ketua Komisi Pembimbing
Prof. Dr. Ir. ZAIIRIAL COTO, MSc.
Anggota Komisi Pembimbing
Dr. IraED1 SUHAIMI BAKAR,MAgr.
Anggota Kornisi Pembimbing
Dr, r. IMAM WAHYUDI, MS
RIWAYAT RIDUP
.
*
Penuiis d l i a h h n pa& taa&
22 April 1974 di Bogor, Jaw Barat, &a@
adc
pertama dari dua bemawha dari B q a k yang bernama Aharhum Isbadi,SH dan Ibu Ainie
Maryam.
Pendidikan tbrmal penulis dimulai dafi Tamau Kanak-Kanak N@
Maindo Bogor
pada tahun 1980,Wjutkan ke Sekolah Dasar Polisi 5 Bogor, pada tahun 1980 - 1986 clan
Sekolah Menengah Pertama (SMPN 1 Bogor) pada tahun 1986 - 1989. Pada tahm 1989
penulis melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMAN 1 Bogor) dan lulus tahun 1992.
Melalui j a b USMl ( U n h g m Seleksi Masuk IPB), pads tahun ajaran 199211993
penulis diterima di Institut Pertanian Sogor. Pada tahun 1993 penulis masuk Fakdtas
Kehutman Jurusan Teknologi Hasil Hutan, memilih Program Studi Pengolahan Hasit Hutan
dm lulus pada tahun 1997.
Tahun 1998, penulis mendapat kkesempatan uahlk m m g h t i pendidikan Magister
Sains pada Program Studi Ilmu Pengetahuan Kehu-
Fakdtas Prtscasajana Institut
Pertanian Bogor dengan beasiswa dari Ukiwrsity of Researchfor G-ed
&miion
(URGE).
SdxgausalahwitusyaratluttukmmpmlehgefarMagistaSainqpemJls~
penelitian di bidang Fisika Kayu dengan Judul Sifat Dasar Vacular BsrnrlGe daa
P-m
Batang Kdapa Sawit (m
g u h e d s Jaq.) A.tpm KaitaMya dengan
Sifat mis,Melrania nerta &awetan, di bawd bimbingan Prof. Dr.Ir. Zahrial Coto, MSc,
Dr.Ir. Edi Suhaimi Bakar, MAgr dan Dr. Ir. h a m Wahyudi, MS.
KATA PENGANTAR
Segah puji p e n h panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atgs @a
karuaia-
Nya, sehingga penulis dapt menyelesaikan penelitian dan tulisan ini.
Tulisan ini merupkm penelitian dalam bidang F i s h Kayu dengan judul S I P
D a m Vacuhu Bum% dan Paremhyne Bafang Ke@
Sawir @heisgtrineemis Sacq.)
ahlam Kaikmny &ngm SifalFisis, M e h i s ser& &wetan,
sebagai d a h satu syarat
untuk memperoleh gelar Msgister Sains pada Program Pascasarjana, Institut Permian
Bogor.
Pada kesempatm ini penulis ingin menyampaikm ucapan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada sernua pihak yang teM membantu hingga
tulisan ini dapat d i s e ~ e s a terutama
i~
kepada:
1. Almarhum papah, mamah dan h a n yang setiap wt berdoa dm memberikan dorongan
semangat.
2. Bapak Prof
Dr. Ir. Zshrial
&to, MSc, Bapak
Dr. Zr. Edi Suhaimi Baktrr, MAgr dm
Bapak Dr. Ir. Imam Wshyudi, MS sebagai d o m pernbimbing yang telah membantu
memberkin bimbingm dan
3. Ir. Laela Nur Anisah, MSi,
w.
Ed, Ir. Delvian, MP,Ir. Endang Hilmi, MSi, Mbak Icha,
Sandhr, dan temm-teman saya yang tidak @at disebutkan satu per satu yang banyak
membantu &dam penelitian ini.
4. hu Wiwi, Bqak
Atin dm Bi Upin di Labomtorim Kimia Kayu, Bapak Ad-
dan Bi Ita di Laboratmiurn Kayu Solid.
Yudi
5. Pihak URGE (Uniwrsity of Researchfor G r h a f e d Eihcation) yang telah memberikan
beasiswa selama penulis menjadi mahasiswa F d d t a s Pascawjam Institut Pertanian
Bogor.
6 . Semua pihak yang telah membantu penulis bai k secara moril maupun materiil yang tak
sempat penulis sebutkan satu per satu di sini.
Mudah-mudahan segda perhatian dan bantuan kepada penulis dari kesemuanya
menjadi amal baik dan mendapat balasan yang setimpal dari Allah Yang Maha Kuasa.
Penulis menyadari bahwa daiam penulisan thesis ini masih terdapat kekurangan.
Narnun demikian penulis berharap thesis ini dapat memberikan manfaat kepada penulis
sendiri khususnya, dan kepada pihak fain pada umumnya.
Semoga Allah Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan rahmat serta kamnia-Nya.
Bogor, April 200 1
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
Kata Pengolntar ......................................................................
...1
111
..............................................................................
Daftrmr hi
v
Daftar Tabd .........................................................................
vi
......................................................................
Daftar Gambar
vii
Daftar Lampiran ....................................................................
L Pendabuluan
A . Latar Belakang ..........................................................
B . Tujuan Penelitian .......................................................
..
C. Hipotesa Penelltian .....................................................
Tinjauan Pustaka
A. Pdensi dan Penyebaran Kelapa Sawit di Indonesia ...............
B . Sifat U m m Kelapa Sawit .............................................
C. Sifat Anatomi Kayu Kelapa Sawit ....................................
D. SifatKimiaKayuKelapaSawit .......................................
E. Pati Kayu Kelapa Sawit ................................................
F . Sifat Fisis Kayu Kelapa Sawit
1.
Berat Jenis ........................................................
2.
Kadar Air ..........................................................
G . Sifat Mekanis Kayu Kelapa Sawit ...................................
H . Sifat Keawetan Kayu Kelapa Sawit .................................
IJI. Metoda Penelitian
A.
B.
C.
D.
Bahan dan Alat .........................................................
Pengambilan Contoh Uji ..............................................
Pernbuatan Contoh Uji
1 . Kadar Air .........................................................
2.
Berat Jenis Kayu (Spes~pcGravity) ...........................
3.
Berat Jenis Zat VamiImBuPmdle d m Parenchyme .........
4.
Berat Jenis V~zsctilar
Burmdle ...................................
5.
Komposisi Kirnia
a. Pengujian Kadar Air .......................................
b. Kelarutan h y u dalam Air Dingin .......................
c . Kelarutan Kayu dalarn Air Panas ........................
d. Keianrtafi Kayu ddam Alkohol Benzene 1 : 2 .........
e. Kelarutan Kayu &run NaOH 1 % .......................
f. Kadar Selulosa ..............................................
g. Kadar Lignin ................................................
h. Kadar Holoselulosa ........................................
i . Kadar Hemiselulosa .......................................
j . Kadar Abu . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
k. hdarsilika .................................................
Desain Penelitian dan &sa
Data ..................................
BATANG KELAPA SAWIT (El& @ n e e d Jacq.)
DALAM KAITANNYA DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANIS SERTA KEAWETAN
OLEH :
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
E'K. 98210
PROGRAM STUD1 ILMU PENGETAHUAN KEWUTANAN
FAKULTAS PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001
btie Sekartiniag W a y u (IPK 98210). Sifat D w Vmcnlar Bundle dan
Pamwhyrtre Batang Kelapa Sawit (u
g u i ~ n s i sJncq.) Warn Kaitannya
dengan Sifat Fisis, Mekanis scrta Keawetan (Di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir.
ZahFial Coto, MSc, Dr. Ir. Mi Suhaimi Bakar, MAgr dan Dr. Ir. Imam Wahyudi,
MS).
Seperli halnya kelapa, kelapa sawit juga term&
famili Pdme yang batangnya
terdiri dari vascular bundle dan parenchyme y q tersebar tidak merata pada arah
vertikal dan horisuntal. Kedua tamman ini menghasilkm bagisln kayu ( ~ Z e myang
)
sifatnya lebih dekat dengan sifat kayu d m lebar dibandingkan sifat kayu daun jarurn
karena memiiiki saluran yang menyerupai sel pembuiuh (Asia Pasific Coconut
Community, t 979). S W r jaringan penywsun kayu kelapa sawit tidak banyak berbeda
dengan struktur penyusun pada tanaman monokotil ataupun dikotil yaitu berupa
kumpulan serat, jaringan pengaqgkut dan jaringan parenkim dalm komposisi tertentu.
Dengan demikian kayu kelapa sawit rnemiliki peluang ymg sama untuk daprlt
dimanfaatkan secm luas seperti halnya kayu kelapa yang telah lebih dulu dimanfaatkan
oleh masyarakat mmjtidi berbagai macam barmg keperluan seperti m e k l bahan
bangunan atau tiang-tiang pagar (Sunarwan,1996).
Berdasarkan hasi1-hasil penelitian yang telah d h k u h n (Bakar et d 1998;
Rosdiana 1998; dan Hidayat 1998) diketahui bahwa berat jenis kayu sawit lebih rendah
dibanding b m t jenis kayu kelapa, d m kadar airnya lebih tinggi. Diketahui pub bahwa
sifat mekanis dan sifplt keawefan kayu kelapa sawit tergolong rendah. Oleh karena itu
diperlukm peneiitian lebih lmjut tentang sifat-sifar dasar kayu sawit terutarna analisa
terhadap komponen sel-sel penyusunnya, klnisusnya - c u b
bmde
~mbuluh)
dm penchyme (parenkim). Dengan demikian diharapkan faktor peayebab perbedaan
dan variasi nilai berat jenis, kadar air, ifat mekanis dm keawetoln yang lebih rendah
dibmding kayu kelapa ini dapat diketahui.
Penelitian ini bcxtujuan untuk menjelaskm alasan iimiah penyebab variasi dan
rendahnya nilai berat jenis, sifat mekanis d m kcawetan h y u kelapa sawit (khususnya
bila dibanding dengan kayu kelapa), dan tingginya nilai iradar air (khususnya dalam
kondisi segar), melalui andisis terhadap w m i h bundle dm paremme p p s u n
batmg kelapa sawit M a m rw&
p e n g g u m y a secara optimum.
Analis terhadap m w u b bundle danpenchyme penyusun batang kelapa sawit
meliputi lu-ya
per cm2, berat jenisnya, berat jenis a
t penyusunnya, dm komposisi
kimia vascular bundle mupun paremhyme. Diperkirrtkan hasan per cm2, berat jenis
dan berat jenis zat penyusun w x u I a r b u d e maupun pnremhyme ada hubungannya
dengan sifat fisis dan sifat mekanis kayu, sedangkan krtndungan pati (analisis kimia) ada
kaitannya dengan kadar air dan kemudahan kayu sawit disermg oleh jamwr blw stain.
Rendahnya berat jenis h y u kelapa sawit disebabkan karma rendahnya luasan
-ik
hmde dibadhgkaa luasan
pren&me per satuan luas yang sama rlan
m d a b n p porsi zat kayu penyusun- Dengan luasan patenchyme yang tinggi dan porsi
at
kayu =la*
bauPdle yang rendah menyebabkan batang (kayu) kehpa sawit terkesan
kurang rapat dan banyak memiliki rongga.
Rendahnya berat jetlis kayu akan
menyebabkan rendahnya sifamekanis kayu kelapa sawit.
Tingginya Mar air kayu (batang) kelapa sawit (khususnya kondisi segar)
disebabh oleh tingginya kandungm selulosa yang terdapat dalm vascsrlur h d e clan
Rendahnya keawetm aiami kayu kelapa sawit berkaitan dengan tingginya
kandungan pati dan gula dalam parenchyme sehingga kayu mudah terserang oleh faktorfaktor perusak kayu. Luasan parenchpe per
yang besar rneng&ibatkan semakin
tinggi kandungan pati dm gula.
Sifat mekanis kayu kelapa sawit dipengaruhi oleh berat jenis zat w c u b b u d e .
Narnun karena porsi zat kayu penyusun vascular b u d e refatif rendah maka kekuatan
mekanis batang kelapa sawit menjadi lebih rendah dibandingkan dengan k e b t a n
mekanis hasil perhitungan rumus P W .
Faktor ketinggian dan kedalaman dalam batang berpengamh nyata pada hampir
semua sifat-sifat d m wsculur h d e dan p e n c h y m e batang kelapa sawit dengan
tingkat yang berbeda-beda.
SIFAT DASAR VASCULAR BUNDLE DAN PARENCHYME
BATANG KELAPA SAWT (Elaeis guineemis Jacq.)
DALAM KAITANNYA DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANIS SERTA KEAWETAN
OLEH :
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
IPK. 982 f 0
Thesis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Mag ster Sains
pads
Fakultas Pascasajana
PROGrCAM STUD1 ZLMU P E N G E T M A N KEHUTANAN
FAKULTAS PASCASAIRTANA
m S T I m PERTANIAN BOGOR
2001
Judul Thesis
:
DASAR VASCULAR BUNDLE DAN
PARENKIM BATANG KELAPA SAWIT (Elaeis
STFAT
guineensis Jacq.) DAL AM KAITANNY A DENGAN
SIFAT FISIS, MEKANlS SERTA KEAWETAN
Nama Mahasiswa
:
ISTIE SEKARTINING RAHAYU
Nomor Pokok
:
IPK. 98210
Program Studi
:
ILMU PENGETAHUAN KEHUTANAN
Menyetujui:
Ketua Komisi Pembimbing
Prof. Dr. Ir. ZAIIRIAL COTO, MSc.
Anggota Komisi Pembimbing
Dr. IraED1 SUHAIMI BAKAR,MAgr.
Anggota Kornisi Pembimbing
Dr, r. IMAM WAHYUDI, MS
RIWAYAT RIDUP
.
*
Penuiis d l i a h h n pa& taa&
22 April 1974 di Bogor, Jaw Barat, &a@
adc
pertama dari dua bemawha dari B q a k yang bernama Aharhum Isbadi,SH dan Ibu Ainie
Maryam.
Pendidikan tbrmal penulis dimulai dafi Tamau Kanak-Kanak N@
Maindo Bogor
pada tahun 1980,Wjutkan ke Sekolah Dasar Polisi 5 Bogor, pada tahun 1980 - 1986 clan
Sekolah Menengah Pertama (SMPN 1 Bogor) pada tahun 1986 - 1989. Pada tahm 1989
penulis melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMAN 1 Bogor) dan lulus tahun 1992.
Melalui j a b USMl ( U n h g m Seleksi Masuk IPB), pads tahun ajaran 199211993
penulis diterima di Institut Pertanian Sogor. Pada tahun 1993 penulis masuk Fakdtas
Kehutman Jurusan Teknologi Hasil Hutan, memilih Program Studi Pengolahan Hasit Hutan
dm lulus pada tahun 1997.
Tahun 1998, penulis mendapat kkesempatan uahlk m m g h t i pendidikan Magister
Sains pada Program Studi Ilmu Pengetahuan Kehu-
Fakdtas Prtscasajana Institut
Pertanian Bogor dengan beasiswa dari Ukiwrsity of Researchfor G-ed
&miion
(URGE).
SdxgausalahwitusyaratluttukmmpmlehgefarMagistaSainqpemJls~
penelitian di bidang Fisika Kayu dengan Judul Sifat Dasar Vacular BsrnrlGe daa
P-m
Batang Kdapa Sawit (m
g u h e d s Jaq.) A.tpm KaitaMya dengan
Sifat mis,Melrania nerta &awetan, di bawd bimbingan Prof. Dr.Ir. Zahrial Coto, MSc,
Dr.Ir. Edi Suhaimi Bakar, MAgr dan Dr. Ir. h a m Wahyudi, MS.
KATA PENGANTAR
Segah puji p e n h panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atgs @a
karuaia-
Nya, sehingga penulis dapt menyelesaikan penelitian dan tulisan ini.
Tulisan ini merupkm penelitian dalam bidang F i s h Kayu dengan judul S I P
D a m Vacuhu Bum% dan Paremhyne Bafang Ke@
Sawir @heisgtrineemis Sacq.)
ahlam Kaikmny &ngm SifalFisis, M e h i s ser& &wetan,
sebagai d a h satu syarat
untuk memperoleh gelar Msgister Sains pada Program Pascasarjana, Institut Permian
Bogor.
Pada kesempatm ini penulis ingin menyampaikm ucapan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada sernua pihak yang teM membantu hingga
tulisan ini dapat d i s e ~ e s a terutama
i~
kepada:
1. Almarhum papah, mamah dan h a n yang setiap wt berdoa dm memberikan dorongan
semangat.
2. Bapak Prof
Dr. Ir. Zshrial
&to, MSc, Bapak
Dr. Zr. Edi Suhaimi Baktrr, MAgr dm
Bapak Dr. Ir. Imam Wshyudi, MS sebagai d o m pernbimbing yang telah membantu
memberkin bimbingm dan
3. Ir. Laela Nur Anisah, MSi,
w.
Ed, Ir. Delvian, MP,Ir. Endang Hilmi, MSi, Mbak Icha,
Sandhr, dan temm-teman saya yang tidak @at disebutkan satu per satu yang banyak
membantu &dam penelitian ini.
4. hu Wiwi, Bqak
Atin dm Bi Upin di Labomtorim Kimia Kayu, Bapak Ad-
dan Bi Ita di Laboratmiurn Kayu Solid.
Yudi
5. Pihak URGE (Uniwrsity of Researchfor G r h a f e d Eihcation) yang telah memberikan
beasiswa selama penulis menjadi mahasiswa F d d t a s Pascawjam Institut Pertanian
Bogor.
6 . Semua pihak yang telah membantu penulis bai k secara moril maupun materiil yang tak
sempat penulis sebutkan satu per satu di sini.
Mudah-mudahan segda perhatian dan bantuan kepada penulis dari kesemuanya
menjadi amal baik dan mendapat balasan yang setimpal dari Allah Yang Maha Kuasa.
Penulis menyadari bahwa daiam penulisan thesis ini masih terdapat kekurangan.
Narnun demikian penulis berharap thesis ini dapat memberikan manfaat kepada penulis
sendiri khususnya, dan kepada pihak fain pada umumnya.
Semoga Allah Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan rahmat serta kamnia-Nya.
Bogor, April 200 1
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
Kata Pengolntar ......................................................................
...1
111
..............................................................................
Daftrmr hi
v
Daftar Tabd .........................................................................
vi
......................................................................
Daftar Gambar
vii
Daftar Lampiran ....................................................................
L Pendabuluan
A . Latar Belakang ..........................................................
B . Tujuan Penelitian .......................................................
..
C. Hipotesa Penelltian .....................................................
Tinjauan Pustaka
A. Pdensi dan Penyebaran Kelapa Sawit di Indonesia ...............
B . Sifat U m m Kelapa Sawit .............................................
C. Sifat Anatomi Kayu Kelapa Sawit ....................................
D. SifatKimiaKayuKelapaSawit .......................................
E. Pati Kayu Kelapa Sawit ................................................
F . Sifat Fisis Kayu Kelapa Sawit
1.
Berat Jenis ........................................................
2.
Kadar Air ..........................................................
G . Sifat Mekanis Kayu Kelapa Sawit ...................................
H . Sifat Keawetan Kayu Kelapa Sawit .................................
IJI. Metoda Penelitian
A.
B.
C.
D.
Bahan dan Alat .........................................................
Pengambilan Contoh Uji ..............................................
Pernbuatan Contoh Uji
1 . Kadar Air .........................................................
2.
Berat Jenis Kayu (Spes~pcGravity) ...........................
3.
Berat Jenis Zat VamiImBuPmdle d m Parenchyme .........
4.
Berat Jenis V~zsctilar
Burmdle ...................................
5.
Komposisi Kirnia
a. Pengujian Kadar Air .......................................
b. Kelarutan h y u dalam Air Dingin .......................
c . Kelarutan Kayu dalarn Air Panas ........................
d. Keianrtafi Kayu ddam Alkohol Benzene 1 : 2 .........
e. Kelarutan Kayu &run NaOH 1 % .......................
f. Kadar Selulosa ..............................................
g. Kadar Lignin ................................................
h. Kadar Holoselulosa ........................................
i . Kadar Hemiselulosa .......................................
j . Kadar Abu . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
k. hdarsilika .................................................
Desain Penelitian dan &sa
Data ..................................