dapat  membuat  anggota  tersebut  merasa  puas  dan  terjadi  loyalitas merek dalam komunitas tersebut.
H
6
=   Membantu  dalam  penggunaan  merek  berpangruh  positif dan signifikan terhadap
brand community.
2.3 Penelitian Terdahulu
Penelitian  yang  dilakukan  oleh  Chaudhry  dan  Krishnan  2007  yang ingin melihat apakah brand community bisa membangun loyalitas merek pada
konsumen.  Hasilnya  menunjukkan  brand  community  merupakan  faktor pendorong penting dari loyalitas dan mungkin lebih penting dari kepuasan.
Penelitian  lainnya  yaitu  yang  dilakukan  oleh  Jang  et  al  2004  untuk melihat  pengaruh  komitmen  komunitas  terhadap  loyalitas  merek.  Hasilnya
menunjukkan  bahwa  komitmen  terhadap  komunitas  dapat  meningkatkan loyalitas  merek.  Brand  community  mengacu  pada  kumpulan  sekelompok
konsumen  atas  dasar  penggunaan  bersama  dari  satu  merek  Mcalexander, Schouten, and Koenig, 2002.
Pada  Tahun  2009  Retno  Purbaningtyas  meneliti  mengenai  loyalitas merek dengan judul “Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Merek
Studi  Pada  Komunitas  Motor  Jakarta  Mio  Club”.  Hasilnya  terdapat pengaruh  yang  signifikan  antara  brand  community  dengan  loyalitas  merek
pada  motor  Yamaha  Mio.  Hubungan  antar  variabel  brand  community  dan loyalitas  merek  adalah  kuat  menuju  sangat  kuat  serta  merupakan  hubungan
yang  positif.  Artinya  komunitas  motor  Jakarta  Mio  Club  turut  memberikan
pengaruh  pada  pembentukan  loyalitas  merek  Yamaha  Mio.  Dengan  arah hubungan positif maka jika penilaian terhadap komunitas motor JMC adalah
tinggi maka tingkat loyalitas merek terhadap Yamaha Mio juga tinggi. Pada tahun 2010 Yefri Yudianto meneliti tentang atribut persepsi yang
mempengaruhi  loyalitas  merek  dengan  judul  “  Pengaruh  Brand  Community Terhadap  Loyalitas  Merek  Sepeda  Motor  Yamaha”.  Variabel  yang  diteliti
adalah  Brand  Community.  Hasilnya  bahwa  ada  pengaruh  brand  community terhadap loyalitas merek sepeda motor Yamaha.
2.4 Kerangka Pemikiran Teoritis
Berdasarkan  tinjauan  landasan  teori  dan  penelitian  terdahulu,  maka disusun kerangka pemikiran teoritis dalam penelitian ini, seperti tersaji dalam
gambar berikut ini :
Legitimasi X
1
Merayakan sejarah merek
X
3
Loyalitas merek oposisi X
2
Loyalitas Merek Y
Berbagi cerita merek
X
4
Membantu dalam penggunaan merek
X
6
Integrasi dan mempertahankan anggota
X
5
Gambar 2.3 Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Merek
Sumber : konsep yang dikembangkan dalam penelitian ini, 2009.
2.5 Hipotesis Pemikiran